Persepsi Belum Wajib Pajak terhadap Pajak Reklame

Total 84 325 100 Sumber : Data Primer diolah Berdasarkan data Tabel 5.48. Persepsi WP terhadap metode pembayaran pajak yang diinginkan oleh WP menyatakan bahwa metode pembayaran pajak yang diinginkan WP sebanyak 50 Langsung tunai dibayar sendiri ke Dipenda, sebanyak 25 menyatakan transfer melalui Bank Jabar, sebanyak 15,5 menyatakan online internet, 7,1 menyatakan Melalui petugas pemungut pajak yang datang ke kantor WP, dan sebanyak 2,4 menyatakan transfer melalui Bank lain.

5.4.3. Persepsi Belum Wajib Pajak terhadap Pajak Reklame

Pada survey ini didapatkan bagaimana persepsi masyarakat yang belum menjadi WP BWP terhadap pengelolaan Pajak Reklame yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah. Tabel yang digunakan adalah tabel persepsi BWP untuk menilai persepsi yang tergambarkan oleh BWP dimulai dari persepsi sangat tidak penting, tidak penting, ragu-ragu, penting dan sangat penting. Tabel 5. 49. Persepsi Belum Wajib Pajak N = 100 Range = 80 Tingkat = 5 Alternatif Jawaban Rentang Skor Sangat Tidak Penting 80 - 160 Tidak Penting 161 - 241 Ragu-ragu 242 - 322 Penting 323 - 403 Sangat penting 404 - 484 Sumber : data primer diolah Dari tujuh pertanyaan terhadap masyarakat yang belum menjadi Wajib Pajak Reklame didapatkan data dan informasi sebagai berikut : 1. Partisipasi pemasang reklame untuk membayar pajak dalam Peningkatan PAD Tabel 5. 50. Persepsi BWP terhadap partisipasi pemasang iklanreklame dalam Peningkatan PAD Alternatif Jawaban Skor x Frekuensi f fx Sangat Penting 5 14 14 14 penting 4 53 67 53 Ragu-ragu 3 27 94 27 Tidak penting 2 5 99 5 Sangat Tidak penting 1 1 100 1 Jumlah 100 374 100 Interpretasi Penting Sumber : Data Primer diolah Berdasarkan data Tabel 5.50. Persepsi BWP terhadap partisipasi pemasang iklanreklame dalam Peningkatan PAD menyatakan bahwa partisipasi pemasang iklanreklame untuk membayar pajak reklame adalah penting. Sehingga dapat dilihat bahwa sebenarnya masyarakat sudah menyadari tentang partisipasi untuk membayar pajak itu penting dalam peningkatan PAD, khususnya untuk pemasang reklame. 2. Kesediaan membayar pajak Tabel 5. 51. Persepsi BWP terhadap kesediaan membayar pajak Alternatif Jawaban Skor x Frekuensi f fx Sangat Penting 5 23 23 23 penting 4 63 86 63 Ragu-ragu 3 9 95 9 Tidak penting 2 4 99 4 Sangat Tidak penting 1 1 100 1 Jumlah 100 403 100 Interpretasi Penting Sumber : Data Primer diolah Berdasarkan data Tabel 5.51. Persepsi BWP terhadap kesediaan membayar pajak menurut masyarakat BWP menyatakan bahwa partisipasi WP dalam kesediaan membayar pajak adalah penting. Sehingga dapat dilihat bahwa sebenarnya masyarakat sudah menyadari tentang partisipasi untuk kesediaan membayar pajak itu penting dalam peningkatan PAD, khususnya untuk pemasang reklame. 3. Rewardpenghargaan dan punishmenthukuman kepada para Wajib pajak Tabel 5. 52. Persepsi BWP terhadap rewardpenghargaan dan punishmenthukuman kepada para wajib pajak Alternatif Jawaban Skor x Frekuensi f fx Sangat Penting 5 14 14 14 penting 4 45 59 45 Ragu-ragu 3 29 88 29 Tidak penting 2 10 98 10 Sangat Tidak penting 1 2 100 2 Jumlah 100 359 100 Interpretasi Penting Sumber : Data Primer diolah Berdasarkan data Tabel 5.52. Persepsi BWP terhadap rewardpenghargaan dan punishmenthukuman kepada para wajib pajak BWP menyatakan bahwa rewardpenghargaan dan punishmenthukuman pajak adalah penting untuk dilakukan sebagai bagian dari pelayanan pajak reklame. Sehingga keseimbangan antara harapan masyarakat dan kemampuan pemerintah daerah dalam Pemberian penghargaan reward dan hukuman punishment sebagai bagian dari pelayanan pajak reklame harus menjadi perhatian. 4. Kesediaan menjadi WP Multiple choice a. sangat bersedia b. bersedia c. ragu-ragu d. tidak bersedia e. sangat tidak bersedia Tabel 5. 53. Persepsi BWP terhadap kesediaan menjadi Wajib Pajak jawaban x Frekuensi f fx a 7 7 7 b 62 69 62 c 25 94 25 d 5 99 5 e 1 100 1 100 100 Sumber : Data Primer diolah Berdasarkan data Tabel 5.53. Persepsi BWP terhadap kesediaan menjadi Wajib Pajak BWP menyatakan bahwa sebanyak 62 Bersedia, masyarakat BWP sebanyak 25 ragu-ragu, sebanyak 7 sangat Bersedia, sebanyak 5 tidak bersedia dan sebanyak 1 sangat tidak bersedia menjadi WP. Walaupun sebagian besar masyarakat menyatakan kesediaannya menjadi WP, masih ada masyarakat yang ragu-ragu bahkan tidak bersedia menjadi WP ini mencerminkan masih beragamnya tingkat kesadaran masyarakat akan kewajiban mereka terhadap pembayaran pajak reklame tersebut. Sehingga pemerintah daerah masih harus melakukan kegiatan pendidikan sadar hukum, khususnya dibidang pajak ini. 5. Kesediaan membayar Pajak reklame dari iklan yang di pasang Multiple choice a. sangat bersedia b. bersedia c. ragu-ragu d. tidak bersedia e. sangat tidak bersedia Tabel 5. 54. Persepsi BWP terhadap kesediaan membayar pajak reklame untuk iklan yang di pasang Jawaban x Frekuensi f fx a 2 2 2 b 46 48 46 c 39 87 39 d 12 99 12 e 1 100 1 100 100 Sumber : Data Primer diolah Berdasarkan data Tabel 5.54. Persepsi BWP terhadap kesediaan membayar pajak reklame untuk iklan yang di pasang, BWP menyatakan bahwa sebanyak 46 Bersedia, masyarakat BWP sebanyak 39 ragu-ragu, sebanyak 12 Tidak Bersedia, sebanyak 2 sangat bersedia dan sebanyak 1 sangat tidak bersedia untuk membayar pajak reklame untuk iklan yang di pasang. 6. Kesanggupan membayar jumlah Pajak Multiple choice a. 25 b. 25 c. 25 d. Random jawaban Tabel 5. 55. Tabel Persepsi BWP terhadap kesanggupan membayar jumlah pajak reklame Jawaban x Frekuensi f fx a 3 3 3 b 11 14 11 c 73 87 73 d 13 100 13 e 100 100 100 Sumber : Data Primer diolah Berdasarkan data Tabel 5.55. Persepsi BWP terhadap kesanggupan membayar jumlah pajak reklame BWP menyatakan bahwa sebanyak 73 menjawab 25 , masyarakat BWP sebanyak 13 menjawab dengan berbagai angka secara random, sebanyak 11 menjawab bersedia membayar pajak reklame sebesar 25 , sebanyak 3 menjawab bersedia membayar pajak reklame sebesar 25 . 7. Metode Pembayaran Multiple choice a. Langsung tunai dibayar sendiri ke Dipenda b. Melalui petugas pemungut pajak yang datang ke kantor Anda c. transfer melalui Bank Jabar d. online internet e. transfer melalui Bank lain Tabel 5. 56. Persepsi BWP terhadap metode pembayaran pajak yang diinginkan Jawaban x Frekuensi f fx Langsung tunai dibayar sendiri ke Dipenda 59 59 59 Melalui petugas pemungut pajak yang datang ke kantor Anda 14 73 14 Transfer melalui Bank Jabar 12 85 12 Online internet 11 96 11 Transfer melalui Bank lain 4 100 4 100 100 Sumber : Data Primer diolah Berdasarkan data Tabel 5.56. Persepsi BWP terhadap metode pembayaran pajak yang diinginkan oleh BWP menyatakan bahwa metode pembayaran pajak yang diinginkan BWP sebanyak 59 Langsung tunai dibayar sendiri ke Dipenda, sebanyak 14 menyatakan petugas pemungut pajak yang datang ke kantor BWP, sebanyak 12 menyatakan transfer melalui Bank Jabar, sebanyak 11 melalui online internet, dan sebanyak 4 menyatakan transfer melalui Bank lain.

VI. RANCANGAN STRATEGI PENINGKATAN PENDAPATAN PENERIMAAN PAJAK REKLAME

DIKABUPATEN BOGOR Strategi peningkatan PAD harus mengarah pada sasaran komprehensif yang memiliki keterpaduan program-program, menyeluruh, partisipasi aktif dari seluruh stakeholders dan masyarakat, dan juga berorientasi pada prinsip berkelanjutan. Strategi ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan daerah dari potensi daerah yang ada. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk menyusun strategi untuk dapat meningkatkan penerimaan pendapatan dari pajak reklame di Kabupaten Bogor adalah analisis SWOT. Metode analisis SWOT yang digunakan untuk menyusun strategi bagaimana usaha untuk meningkatkan penerimaan pendapatan dari pajak reklame di Kabupaten Bogor menggunakan data dan informasi yang telah dikaji dalam bab sebelumnya. Hasil kajian tersebut menjadi bahan masukkan bagi penetapan faktor-faktor internal dan eksternal yang akan dianalisis