jawaban x Frekuensi f
fx
Sosialisasi 6
6 27.3
Pengawasan 3
9 13.6
Peran aktif petugas 4
13 18.3
Ekstensifikasi pajak 1
14 4.5
Intensiffkasi pajak 2
16 9.1
Kemudahan administrasi
1 17
4.5 Peneguran langsung
1 18
4.5 Penataan titik reklame
1 19
4.5 Pembinaanpenyuluhan
3 22
13.7 22
100 Sumber : Data Primer diolah
Berdasarkan Tabel 5.39. untuk menjawab pertanyaan bentuk strategi peningkatan pajak reklame persepsi para petugas lapangan menyatakan paling besar adalah
bentuk strategi berupa sosialisasi dengan pesentase sebanyak 27,3 , di ikuti oleh peran aktif petugas sebanyak 18,3 .
5.4.2. Persepsi Wajib Pajak terhadap Pajak Reklame
Pada survey ini didapatkan bagaimana persepsi WP terhadap pengelolaan Pajak Reklame yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah. Tabel yang digunakan
adalah tabel persepsi wajib Pajak untuk menilai persepsi yang tergambarkan oleh WP dimulai dari persepsi sangat tidak penting, tidak penting, ragu-ragu, penting
dan sangat penting.
Tabel 5. 40. Persepsi Wajib Pajak
N = 84 Range = 67,2
Tingkat = 5 Alternatif Jawaban
Rentang Skor
Sangat Tidak Penting 84 – 151.2
Tidak Penting 151.3-218.4
Ragu-ragu 218.5-285,6
Penting 285.6-352.8
Sangat penting 352.8-420.0
Sumber : data primer diolah Interpretasi dari 8 pertanyaan yang disampaikan kepada 84 responden Wajib
Pajak adalah sebagaimana disajikan pada tabel-tabel berikut. 1. Persepsi WP terhadap partisipasi pemasang iklanreklame untuk membayar
pajak dalam Peningkatan PAD Jawaban yang diberikan oleh WP terhadap pertanyaan apakah partisispasi
pemasang iklanreklame untuk membayar pajak dianggap penting dalam peningkatan PAD, untuk mengetahui tingkat kesadaran WP terhadap
kewajibannya.
Tabel 5. 41. Tabel Persepsi WP terhadap partisipasi pemasang iklanreklame dalam Peningkatan PAD
Alternatif Jawaban Skor
x Frekuensi
f fx
Sangat Penting 5
30 30
35.7 penting
4 45
75 53.6
Ragu-ragu 3
8 83
9.5 Tidak penting
2 1
84 1.2
Sangat Tidak penting 1
84 Jumlah
84 356
100 Tingkat
kategori Persepsi
Sangat Penting Sumber : Data Primer diolah
Berdasarkan data Tabel 5. 41. Persepsi WP terhadap partisipasi pemasang iklanreklame dalam Peningkatan PAD hampir seluruh WP menyatakan bahwa
partisipasi pemasang iklanreklame untuk membayar pajak reklame adalah sangat penting, artinya tingkat kesadaran WP sudah cukup tinggi dalam menilai bahwa
partisispasi pemasang iklanreklame untuk membayar pajak dianggap penting dalam peningkatan PAD.
2. Kesediaan membayar pajak Jawaban yang diberikan oleh WP terhadap pertanyaan apakah bersedia
membayar pajak, adalah untuk mengetahui tingkat kesadaran WP terhadap kewajibannya untuk membayar pajak.
Tabel 5. 42. Persepsi WP terhadap kesediaan membayar pajak
Alternatif Jawaban Skor
x Frekuensi
f fx
Sangat Penting 5
19 19
22.6 penting
4 47
66 56
Ragu-ragu 3
15 81
17.8 Tidak penting
2 3
84 3.6
Sangat Tidak penting 1
84 Jumlah
84 334
100 Tingkat
kategori Persepsi
Penting Sumber : Data Primer diolah
Berdasarkan data Tabel 5. 42. Persepsi WP terhadap kesediaan membayar pajak hampir seluruh WP menyatakan bahwa partisipasi WP dalam kesediaan
membayar pajak adalah penting, artinya tingkat kesadaran WP sudah cukup tinggi dalam menilai bahwa kesediaan membayar pajak adalah memang harus dilakukan.
3. Pelayanan Pemungutan Pajak dari Pemda Jawaban yang diberikan oleh WP terhadap pertanyaan bagaimana pelayanan
pemungutan pajak yang sudah dilakukan oleh pemda, untuk mengetahui penilaian WP terhadap pelayanan pemungutan pajak yang sudah dilakukan
oleh pemda selama ini, apakah sudah menjadi faktor penting atau tidak. Tabel 5.43. Persepsi terhadap pelayanan pemungut pajak kepada WP
Alternatif Jawaban Skor
x Frekuensi
f fx
Sangat Penting 5
12 12
14.3 penting
4 42
54 50
Ragu-ragu 3
21 75
25 Tidak penting
2 9
84 10.7
Sangat Tidak penting 1
84 Jumlah
84 309
100 Tingkat
kategori Persepsi
Penting Sumber : Data Primer diolah
Berdasarkan data Tabel 5.43. Persepsi WP terhadap pelayanan pemungut pajak kepada WP menyatakan bahwa pelayanan pemungut pajak yang dilakukan
kepada WP adalah penting, artinya tingkat kesadaran WP sudah cukup tinggi dalam menilai bahwa pelayanan pemungut pajak yang sudah dilakukan oleh
pemda memegang faktor penting dalam peningkatan PAD.
4. Tingkat Pajak Daerah 25 Jawaban yang diberikan oleh WP terhadap pertanyaan apakah tingkat pajak
daerah sebesar 25 sudah sesuai dengan persepsi dari WP dan menjadi faktor penting atau tidak.
Tabel 5.44. Persepsi terhadap Tingkat pajak daerah untuk pajak
reklame dengan ketetapan 25 Alternatif Jawaban
Skor x
Frekuensi f
fx
Sangat Penting 5
9 9
10.7 penting
4 30
39 35.7
Ragu-ragu 3
33 72
39.3 Tidak penting
2 12
84 14.3
Sangat Tidak penting 1
84 Jumlah
84 288
100 Tingkat
kategori Persepsi
Penting
Sumber : Data Primer diolah Berdasarkan data Tabel 5.44. Persepsi WP terhadap Tingkat pajak daerah
untuk pajak reklame dengan ketetapan 25 menyatakan bahwa Tingkat pajak daerah untuk pajak reklame dengan ketetapan 25 yang ditetapkan kepada WP
adalah penting, artinya tingkat kesadaran WP sudah cukup tinggi dalam menilai bahwa penerapan pajak reklame sebesar 25 yang sudah dilakukan oleh pemda
memegang faktor penting dalam peningkatan PAD.
5. Perda Nomor 6 Tahun 2004 tentang Penyelenggaraan Reklame perlu di revisi Jawaban yang diberikan oleh WP terhadap pertanyaan apakah Perda Nomor 6
Tahun 2004 tentang Penyelenggaraan Reklame perlu di revisi sesuai dengan persepsi dari WP dan menjadi faktor penting atau tidak.
Tabel 5. 45. Persepsi terhadap Perda Nomor 6 Tahun 2004 tentang
penyelenggaraan reklame perlu direvisi secara signifikan Alternatif Jawaban
Skor x
Frekuensi f
fx
Sangat Penting 5
7 7
8.3 penting
4 40
47 47.7
Ragu-ragu 3
28 75
33.3 Tidak penting
2 9
84 10.7
Sangat Tidak penting 1
84 Jumlah
84 297
100 Tingkat
kategori Persepsi
Penting Sumber : Data Primer diolah
Berdasarkan data Tabel 5.45. Persepsi WP terhadap terhadap pertanyaan apakah Perda Nomor 6 Tahun 2004 tentang penyelenggaraan reklame termasuk
perlu direvisi secara signifikan WP terbanyak mejawab hal ini penting dilakukan revisi sehingga bahwa revisi terhadap Perda Nomor 6 Tahun 2004 tentang
penyelenggaraan reklame adalah penting, artinya tingkat kesadaran WP sudah cukup tinggi dalam menilai bahwa Perda Nomor 6 Tahun 2004 tentang
penyelenggaraan reklame termasuk perlu direvisi oleh pemda memegang faktor penting dalam peningkatan PAD.
6. Sosialisasi Pemda tentang Pajak
Tabel 5. 46. Persepsi terhadap sosialisasi secara berkesinambungan terhadap masyarakat mengenai pajak daerah
Alternatif Jawaban Skor
x Frekuensi
f fx
Sangat Penting 5
36 36
42.9 penting
4 45
81 53.5
Ragu-ragu 3
3 84
3.6 Tidak penting
2 84
Sangat Tidak penting 1
84 Jumlah
84 369
100 Tingkat
kategori Persepsi
Penting Sumber : Data Primer diolah
Berdasarkan data Tabel 5.46. Persepsi WP terhadap sosialisasi secara berkesinambungan terhadap masyarakat mengenai pajak daerah menyatakan
bahwa sosialisasi secara berkesinambungan terhadap masyarakat mengenai pajak daerah adalah penting.
7. Rewardpenghargaan dan punishmenthukuman kepada para Wajib pajak
Tabel 5. 47. Persepsi Pemberian penghargaan reward dan hukuman
punishment kepada para wajib pajak Alternatif Jawaban
Skor x
Frekuensi f
fx
Sangat Penting 5
26 26
31 penting
4 39
65 46.4
Ragu-ragu 3
14 79
16.6 Tidak penting
2 4
83 4.8
Sangat Tidak penting 1
1 84
1.2 Jumlah
84 337
100 Tingkat
kategori Persepsi
Penting Sumber : Data Primer diolah
Berdasarkan data Tabel 5.47. Persepsi WP terhadap Pemberian penghargaan reward dan hukuman punishment kepada para wajib pajak menyatakan bahwa
Pemberian penghargaan reward dan hukuman punishment kepada para wajib pajak adalah merupakan hal yang penting. Sehingga keseimbangan antara harapan
WP dan kemampuan pemerintah daerah dalam Pemberian penghargaan reward dan hukuman punishment sebagai bagian dari pelayanan pajak reklame harus
menjadi perhatian. 8. Metode pembayaran pajak
Tabel 5. 48. Metode pembayaran pajak yang diinginkan jawaban x
Frekuensi f fx
a 42
42 50
b 6
48 7.1
c 21
69 25
d 13
82 15.5
e 2
84 2.4
Total 84
325 100
Sumber : Data Primer diolah Berdasarkan data Tabel 5.48. Persepsi WP terhadap metode pembayaran
pajak yang diinginkan oleh WP menyatakan bahwa metode pembayaran pajak yang diinginkan WP sebanyak 50 Langsung tunai dibayar sendiri ke Dipenda,
sebanyak 25 menyatakan transfer melalui Bank Jabar, sebanyak 15,5 menyatakan online internet, 7,1 menyatakan Melalui petugas pemungut pajak
yang datang ke kantor WP, dan sebanyak 2,4 menyatakan transfer melalui Bank lain.
5.4.3. Persepsi Belum Wajib Pajak terhadap Pajak Reklame