26
Lanjutan Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu
Nama Peneliti
Judul Penelitian
Variabel Penelitian
Hasil Penelitian
Murtiningsih 2012
Pengaruh Motivasi,
Kesejahteraan Dan Fasilitas
Kerja Terhadap Kinerja Anggota
Satuan Polisi Promograja
Kabupaten Kediri
Variabel Independen :
1. Motivasi 2. Kesejahteraan
3. Fasilitas Kerja Variabel
Dependen: Kinerja
Motivasi, kesejahteraan dan
fasilitas kerja terbukti memiliki pengaruh yang
signifikan secara parsial terhadap kinerja pegawai
Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kediri.
Sumber : data diolah penulis 2015
2.3 Kerangka Konseptual
Pendidikan dan pelatihan perlu dilaksanakan oleh setiap perusahaan secara berkesinambungan, agar tenaga kerja yang dimiliki benar-benar bermutu, tepat
dan mempunyai keahlian serta keterampilan yang sesuai dengan yang dituntut oleh pekerjaannya. Disamping itu perkembangan lingkungan eksternal maupun
internal yang selalu berubah, yang mengakibatkan kesenjangan antara tuntutan perusahaan atau pekerjaan dengan kemampuan tenaga kerja, juga merupakan
salah satu penyebab kebutuhan akan pendidikan dan pelatihan yang berkesinambungan. Pendidikan dan pelatihan merupakan upaya untuk
pengembangan sumber daya manusia. Penggunaan dalam suatu institusi atau organisasi biasanya disatukan menjadi diklat pendidikan dan pelatihan.
Pelaksanaan pendidikan dan pelatihan diarahkan kepada peningkatan keterampilan, pengetahuan serta perubahan sikap atau perilaku kerja karyawan,
melalui proses belajar yang diterapkan pada pelatihan diharapkan adanya perubahan pada peserta yaitu dari kurang tahu menjadi tahu dan kurang terampil
27
menjadi terampil serta dari sikap dan perilaku negatif menjadi positif dan sebagainya.Pendidikan dan pelatihan yang di jalankan mempunyai kemungkinan
yang dapat meningkatkan kinerja sumber daya manusia. Hasibuan 2003 motivasi berasal berarti dorongan atau dayapenggerak.
Dalam pemberian motivasi instansi mempunyai kesamaan tujuan, ada beberapa tujuan yang dapat diperoleh antara lain meningkatkan moral dan kepuasan kerja
pegawai, meningkatkan prestasi kerja pegawai, menciptakan suasana dan hubungan kerja yang baik, meningkatkan loyalitas, kreatifitas dan partisipasi,
meningkatkan tingkat kesejahteraan pegawai dan meningkatkan rasa tanggung jawab pegawai terhadap tugas. Maka motivasi dapat meningkatkan kinerja sumber
daya manusia karena menjadi pendorong bagi karyawan untuk menyelesaikan pekerjaan.
Bary 2002 fasilitas kerja adalah sebagai sarana yang diberikan perusahaan untuk mendukung jalannya nada perusahaan dalam mencapai tujuan yang
ditetapkan oleh pemegang kendali. Menurut Harmizar 2003 menyatakan dengan sederhana fasilitas adalah suatu sarana fisik yang dapat memproses suatu masukan
input menjadi keluaran output.Dari teori tersebut dapat diketahui bahwa fasilitas kerja merupakan sarana atau wahana atau alat untuk mempermudah
aktivitas perusahaan dan juga untuk mensejahterakan karyawan agar para karyawan dapat melaksanakan pekerjaannya dengan baik. fasilitas kerja yang baik
dapat sanagt mendukung jalannya proses kerja dan dapat mempermudah karyawan untuk bekerja, maka fasilitas dapat meningkatkan kinerja sumber daya
manusia karena membantu pekerjaan yang harus diselesaikan.
28
Gambar 2.1 Kerangka Konseptual
2.4 Hipotesis Penelitian