Pembahasan Hasil Penelitian HASIL DAN PEMBAHASAN

71 3. Fasilitas X3 Dari hasil perhitungan uji secara parsial diperoleh nilai t hitung sebesar 3,799 dengan nilai signifikan sebesar 0,000, Karena nilai signifikan lebih kecil dari 5 dan nilai t hitung t tabel 3,799 1,9858 maka Ha diterima dan H0 ditolak. Artinya, Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara Fasilitas terhadap Kinerja. Adanya pengaruh positif yang ditunjukkan oleh Fasilitas mengindikasi bahwa semakin terpenuhinya Fasilitas yang diberikan kepada pegawai dinas perhubungan kota medan maka akan meningkatkan Kinerja Pegawai dinas perhubungan tersebut.

4.9 Pembahasan Hasil Penelitian

Dari hasil perhitungan diperoleh nilai F hitung sebesar 88,353 yang lebih besar dari F tabel sebesar 2,703594 dan nilai signifikan sebesar 0,000. Karena nilai signifikan lebih kecil dari 0,05 atau 5 maka model layak goodness of fit. Yang artinya H0 ditolak dan Ha diterima sehingga terdapat pengaruh yang signifikan secara simultan dari Pendidikan dan Pelatihan, Motivasi, dan Fasilitas terhadap Kinerja. Nilai koefisien determinasi adjusted R square sebesar 0,734 atau 73,4. Hal ini berarti 73,4 variasi Kinerja yang bisa dijelaskan oleh variasi dari variabel independen yaitu Pendidikan dan Pelatihan, Motiasi, dan Fasilitas. Sedangkan sisanya sebesar 26,6 dijelaskan oleh sebab-sebab lain diluar model regresi. 72

1. Pengaruh Pendidikan dan Pelatihan terhadap Kinerja

Dari hasil perhitungan uji secara parsial diperoleh nilai t hitung sebesar 3,191 dengan nilai signifikan sebesar 0,002, Karena nilai signifikan lebih kecil dari 5 dan nilai t hitung t tabel 3,2191 1,9858 maka Ha diterima dan H0 ditolak. Artinya, Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara Pendidikan dan Pelatihan terhadap Kinerja. Adanya pengaruh positif yang ditunjukkan oleh Pendidikan dan Pelatihan mengindikasi bahwa semakin meningkat Pendidikan dan Pelatihan yang diselenggarakan dinas perhubungan kota medan maka akan meningkatkan Kinerja Pegawai dinas perhubungan tersebut. Hasil pengujian menunjukkan bahwa hasil penelitian ini sesuai dengan hasil penelitian yang dilakukkan oleh Marlia 2009 menunjukkan bahwa Pendidikan dan Pelatihan memiliki hubungan dengan Prestasi kerja. Menurut Sikula 2000 tujuan dari pendidikan dan pelatihan salah satunya adalah meningkatkan produktivitas. Program pendidikan dan pelatihan dapat meningkatkan job performance pada posisi jabatannya sekarang. Jika level of performance meningkat maka berarti peningkatan produktivitas kerja dan pada akhirnya meningkatkan keuntungan bagi perusahaan. 2. Pengaruh Motivasi terhadap Kinerja Dari hasil perhitungan uji secara parsial diperoleh nilai t hitung sebesar 4,176 dengan nilai signifikan sebesar 0,000, Karena nilai signifikan lebih kecil dari 5 dan nilai t hitung t tabel 4,176 1,9858 maka Ha diterima dan H0 ditolak. Artinya, Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara Motivasi terhadap Kinerja. Adanya pengaruh positif yang ditunjukkan oleh Motivasi 73 mengindikasi bahwa semakin tinggi Motivasi yang diberikan kepada pegawai dinas perhubungan kota medan maka akan meningkatkan Kinerja Pegawai dinas perhubungan tersebut. Hasil pengujian menunjukkan bahwa hasil penelitian ini sesuai dengan hasil penelitian yang dilakukkan oleh Arsyenda 2013 dan Prihantoro 2012 menunjukkan bahwa Motivasi secara parsial berpengaruh terhadap Kinerja . Menurut Sunyoto 2012 diberikannya motivasi kepada karyawan atau seseorang tentu saja mempunyai tujuan antara lain: mendorong semangat dan gairah kerja karyawan, meningkatkan moral dan kepuasan kerja karyawan, meningkatkan produktivitas kerja karyawan, mempertahankan loyalitas dan kestabilan karyawan, meningkatkan kedisiplinan dan meningkatkan tingkat absensi karyawan, menciptakan suasana dan hubungan kerja yang baik, meningkatkan kreativitas dan partisipasi karyawan, meningkatkan kesejahterahan karyawan, mempertinggi rasa tanggung jawab karyawan terhadap tugas dan pekerjaannya. 3. Pengaruh Fasilitas terhadap Kinerja Dari hasil perhitungan uji secara parsial diperoleh nilai t hitung sebesar 3,799 dengan nilai signifikan sebesar 0,000, Karena nilai signifikan lebih kecil dari 5 dan nilai t hitung t tabel 3,799 1,9858 maka Ha diterima dan H0 ditolak. Artinya, Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara Fasilitas terhadap Kinerja. Adanya pengaruh positif yang ditunjukkan oleh Fasilitas mengindikasi bahwa semakin terpenuhinya Fasilitas yang diberikan kepada pegawai dinas perhubungan kota medan maka akan meningkatkan Kinerja Pegawai dinas perhubungan tersebut. Hasil pengujian menunjukkan bahwa 74 hasil penelitian ini sesuai dengan hasil penelitian yang dilakukkan oleh Murtiningsih 2012 menunjukkan bahwa Fasilitas secara parsial berpengaruh terhadap Kinerja . Menurut Sikula 2000 tujuan dari pendidikan dan pelatihan salah satunya adalah meningkatkan produktivitas. Program pendidikan dan pelatihan dapat meningkatkan job performance pada posisi jabatannya sekarang. Jika level of performance meningkat maka berarti peningkatan produktivitas kerja dan pada akhirnya meningkatkan keuntungan bagi perusahaan. Menurut Bary 2002:67 fasilitas kerja adalah sebagai sarana yang diberikan perusahaan untuk mendukung jalannya nada perusahaan dalam mencapai tujuan yang ditetapkan oleh pemegang kendali. 75

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan