Tujuan Penelitian Ruang Lingkup Penelitian

5 dilakukan di luar Kecamatan Pamijahan. Penelitian ini hanya mengestimasi dampak ekonomi dan menganalisis peran dan fungsi BTNGHS serta stakeholder terkait pengelolaan objek wisata Pemandian Air Panas GSE saat ini. Kajian terhadap sistem pengelolaan objek wisata Pemandian Air Panas GSE hanya melihat kondisi sistem pengelolaan yang ada saat ini dan membandingkan dengan peraturan- peraturan yang sudah ada sesuai dengan unsur kelestarian SDAL. 6 II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Wisata Alam

Damanik dan Helmut 2006 menyatakan bahwa pariwisata merupakan kegiatan yang dilakukan oleh seorang atau sekelompok orang berbentuk kegiatan rekreasi diluar domisili atau tempat tinggalnya. Kegiatan tersebut bertujuan untuk melepaskan diri dari pekerjaan rutin atau mencari suasana yang lain dan sudah menjadi suatu kebutuhan dasar bagi masyarakat di negara-negara maju dan sebagian kecil masyarakat di negara berkembang. Wahab 2003 menjelaskan bahwa pariwisata adalah sesuatu yang bersifat abstrak, yaitu digambarkan sebagai salah satu gejala yang menggambarkan kepergian seseorang atau satu kelompok di dalam negaranya sendiri pariwisata domestik atau penyebrangan orang-orang tersebut pada batas satu negara pariwisata internasional. Fandeli dan Mukholison 2000 menjelaskan konsep wisata berdasarkan pemanfaatannya dapat dikelompokkan menjadi tiga bagian, yaitu: 1 Wisata alam natural tourism merupakan aktifitas wisata yang ditunjukkan pada pengalaman terhadap kondisi alam atau daya tarik panoramanya. Kriteria suatu wilayah dalam penunjukan dan penetapan sebagai kawasan wisata alam, yaitu: a. Mempunyai daya tarik alam berupa tumbuhan, satwa atau ekosistem gejala alam serta formasi geologi yang menarik. b. Mempunyai luas yang cukup untuk menjamin kelestarian fungsi, potensi, dan daya tarik untuk dimanfaatkan bagi pariwisata dan rekreasi alam. c. Kondisi lingkungan disekitarnya mendukung upaya pengembangan pariwisata alam. 2 Wisata budaya cultural tourism merupakan wisata dengan kekayaan budaya sebagai objek wisata dengan pendekatan aspek pendidikan. 3 Ekowisata ecotourism, green tourism, atau alternative tourism merupakan wisata yang berorientasi pada lingkungan untuk menjembatani kepentingan perlindungan sumber daya alam atau lingkungan dan industri kepariwisataan. Menurut Peratutan Pemerintah No. 18 tahun 1994 tentang Pengusahaan Pariwisata Alam di Zona Pemanfaatan Taman Nasional, Taman Hutan Raya dan 7 Taman Wisata Alam, wisata alam adalah kegiatan perjalanan atau sebagian dari