Pengujian Instrumen Penelitian METODE PENELITIAN

2.4 Berpartisispasi dalam forum ilmiah 2.5 Kegiatan co- kurikuler 2.6 Tugas Tambahan 2.3.4 Membuat karya teknologi 2.4.1 Seminar 2.4.2 Sarasehan 2.4.3 Lokakarya 2.4.4 Santiaji 2.5.1 Pendampingan kegiatan peserta didik 2.6.1 Kepala Sekolah 2.6.2 Waka Kurikulum 2.6.3 Waka Kesiswaan 2.6.4 Waka Humas 2.6.5 Waka Sarana dan Prasarana 2.6.6 Kepala Bengkel 2.6.7 Kepala Laboatorium 2.6.8 Kepala Unit Produksi 2.6.9 Kepala Perpustakaan 2.6.10 Kepala Program Keahlian 2.6.11 Pembina Kegiatan Ekstrakurikuler 2.6.12 Tugas Tambahan lainnya Nomor 52 Nomor 53, 54 Nomor 55 Nomor 56 Nomor 58, 59, 60, dan 61 Nomor 62 Nomor 63 Nomor 64 Nomor 65 Nomor 66 Nomor 67 Nomor 68 Nomor 69 Nomor 70 Nomor 71 Nomor 72 Nomor 73 Nomor 51 Nomor 57

G. Pengujian Instrumen Penelitian

Uji instrumen Penelitian dimaksudkan untuk menguji validitas dan reliabilitas kuesioner yang digunakan untuk mengumpulkan data variabel- variabel kesibukan guru di se kolah X3 dan kemampuan mengimplementasikan Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pembelajaran dalam kurikulum 2013Y1. 1. Pengujian Validitas Kuesioner Pengujian validitas kuesioner dimaksudkan untuk memperoleh kuesioner alat ukur yang dapat mengukur variabel yang diteliti dengan tepat. a. Uji validitas isi Validitas isi berfkaitan dengan kemampuan suatu instrumen mengukur isi konsep yang harus diukur. Isi berarti bahwa suatu alat ukur mampu mengungkap isis suatu konsep atau variabel yang hendak diukur. b. Uji validitas empiris Suatu butir item alat ukur kuesioner dikatakan valid atau sahih secara empiris apabila kuesioner tersebut diujicobakan dan skor setiap butir mempunyai korelasi yang signifikan dengan skor total. Untuk menentukan validitas butir digunakan rumus korelasi product moment dari Karl Pearson sebagai berikut : rxy= nΣxy – Σx Σy √{nΣx² – Σx²} {nΣy 2 – Σy 2 } Keterangan: rxy = Koefisien korelasi antara x dan y n = Jumlah subyek Σx = Total Jumlah dari Variabel X Σy = Total Jumlah dari Variabel Y Σx 2 = Kuadrat dari Total Jumlah Variabel X PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Σy 2 = Kuadrat dari Total Jumlah Variabel Y Σxy = Hasil Perkalian dari Total Jumlah Variabel X dan Variabel Y Untuk uji validitas ini digunakan alat bantu komputer program SPSS Versi 22. 1 Pengujian validitas kuesioner variabel kemampuan mengimplementasikan Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pembelajaran Data mengenai implementasi standar proses pembelajaran berdasarkan kurikulum 2013 diungkapkan dengan menggunakan kuesioner yang terdiri atas 37 pernyataan. Jika kuefisien r tabel dibandingkan dengan koefisien r hitung, maka diperoleh hasil 31 butir pernyataan dapat dikatakan valid dan 1 butir pernyataan tidak valid. Adapun rangkuman dari pengujian validitas adalah sebagai berikut: Tabel 3.4 Hasil Pengujian Validitas Instrumen Penelitian Guru Variabel Kemampuan Mengimplementasikan Permendikbud Nomor 22 Tahun 2026 tentang Standar Proses Pembelajaran No. Butir r hitung r tabel Keterangan 1 1 0,592 0,1432 Valid 2 2 0,664 0,1432 Valid 3 3 0,104 0,1432 Tidak Valid 4 4 0,585 0,1432 Valid 5 5 0,600 0,1432 Valid 6 6 0,577 0,1432 Valid 7 7 0,598 0,1432 Valid 8 8 0,227 0,1432 Valid 9 9 0,500 0,1432 Valid 10 10 0,134 0,1432 Tidak Valid No. Butir r hitung r tabel Keterangan 11 11 0,521 0,1432 Valid 12 12 0,583 0,1432 Valid 13 13 0,008 0,1432 Tidak Valid 14 14 -0,015 0,1432 Tidak Valid 15 15 0,513 0,1432 Valid 16 16 0,680 0,1432 Valid 17 17 .0,19 0,1432 Valid 18 18 0,628 0,1432 Valid 19 19 0,592 0,1432 Valid 20 20 0,601 0,1432 Valid 21 21 0,548 0,1432 Valid 22 22 0,625 0,1432 Valid 23 23 0,354 0,1432 Valid 24 24 0,444 0,1432 Valid 25 25 -0,097 0,1432 Tidak Valid 26 26 0,296 0,1432 Valid 27 27 0,527 0,1432 Valid 28 28 0,582 0,1432 Valid 29 29 0,655 0,1432 Valid 30 30 0,565 0,1432 Valid 31 31 0,531 0,1432 Valid 32 32 0,004 0,1432 Tidak Valid 33 33 0,445 0,1432 Valid 34 34 0,600 0,1432 Valid 35 35 0,704 0,1432 Valid 36 36 0,303 0,1432 Valid 37 37 0,253 0,1432 Valid Berdasarkan tabel di atas butir nomor 3, 10, 13, 14, 25 dan 32 tidak valid, oleh karena itu peneliti mengambil keputusan untuk membuang butir nomor 3, 10, 13, 14, 25, dan 32. Berikut rangkuman pengujian validitas setelah peneliti membuang butir nomor 3, 10, 13, 14, 25, dan 32. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Tabel 3.5 Hasil Pengujian Validitas Instrumen Penelitian Guru Variabel Kemampuan Mengimplementasikan Permendikbud Nomor 22 Tahun 2026 tentang Standar Proses Pembelajaran kedua No. Butir r hitung r tabel Keterangan 1 1 .577 0,1432 Valid 2 2 .661 0,1432 Valid 3 4 .605 0,1432 Valid 4 5 .600 0,1432 Valid 5 6 .556 0,1432 Valid 6 7 .576 0,1432 Valid 7 8 .205 0,1432 Valid 8 9 .461 0,1432 Valid 9 11 .537 0,1432 Valid 10 12 .598 0,1432 Valid 11 15 .560 0,1432 Valid 12 16 .710 0,1432 Valid 13 17 .683 0,1432 Valid 14 18 .655 0,1432 Valid 15 19 .625 0,1432 Valid 16 20 .649 0,1432 Valid 17 21 .588 0,1432 Valid 18 22 .678 0,1432 Valid 19 23 .388 0,1432 Valid 20 24 .482 0,1432 Valid 21 26 .265 0,1432 Valid 22 27 .564 0,1432 Valid 23 28 .634 0,1432 Valid 24 29 .702 0,1432 Valid 25 30 .598 0,1432 Valid 26 31 .551 0,1432 Valid 27 33 .435 0,1432 Valid 28 34 .540 0,1432 Valid 29 35 .683 0,1432 Valid 30 36 .368 0,1432 Valid 31 37 .290 0,1432 Valid PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 2 Pengujian validitas kuesioner variabel kesibukan guru di sekolah Data mengenai variabel kesibukan guru diungkapkan dengan menggunakan kuesioner yang terdiri atas 36 pernyataan. Jika koefisien r tabel dibandingkan dengan koefisien r hitung maka diperoleh hasil 36 butir pernyataan dapat dikatakan valid. Adapun rangkuman dari pengujian validitas adalah sebagai berikut: Tabel 3.6 Hasil Pengujian Validitas Instrumen Variabel Kesibukan Guru di Sekolah No. Butir r hitung r tabel Keterangan 1 58 .286 0,1432 Valid 2 59 .208 0,1432 Valid 3 60 .313 0,1432 Valid 4 61 .343 0,1432 Valid 5 62 .287 0,1432 Valid 6 63 .291 0,1432 Valid 7 64 .233 0,1432 Valid 8 65 .262 0,1432 Valid 9 66 .373 0,1432 Valid 10 67 .351 0,1432 Valid 11 68 .369 0,1432 Valid 12 69 .365 0,1432 Valid 13 70 .213 0,1432 Valid 14 71 .280 0,1432 Valid 15 72 .309 0,1432 Valid 16 73 .441 0,1432 Valid 17 74 .183 0,1432 Valid 18 75 .266 0,1432 Valid 19 76 .391 0,1432 Valid 20 77 .402 0,1432 Valid No. Butir r hitung r tabel Keterangan 21 78 .498 0,1432 Valid 22 79 .590 0,1432 Valid 23 80 .664 0,1432 Valid 24 81 .669 0,1432 Valid 25 82 .673 0,1432 Valid 26 83 .721 0,1432 Valid 27 84 .674 0,1432 Valid 28 85 .711 0,1432 Valid 29 86 .697 0,1432 Valid 30 87 .733 0,1432 Valid 31 88 .548 0,1432 Valid 32 89 .229 0,1432 Valid 33 90 .697 0,1432 Valid 34 91 .733 0,1432 Valid 35 92 .548 0,1432 Valid 36 93 .229 0,1432 Valid 2. Uji Reliabilitas Kuesioner Uji reliabilitas dilakukan untuk memperolehsuatu instrument yang dapat dipercaya sebagai alat pengumpulan data. Untuk menguji reliabilitas instrumen pada penelitian ini rumus yang digunakan yaitu koefisien alpha cronbach : Keterangan : = Reliabilitas instrumen. = Banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal. = Jumlah varians butir. = Varians total. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Untuk uji reliabilitas ini digunakan alat bantu komputer program SPSS Versi 22. Kriteria kuesioner dikatakan reliabel jika pada α = 5 nilai alpha cronbach lebih dari 0,6. a. Reliabilitas kuesioner variabel kemampuan mengimplementasikan Permendikbud Nomor 22 tahun 2016 tentang Standar Proses Pembelajaran Berikut ini adalah rangkuman dari pengujian reliabilitas instrumen variabel kemampuan mengimplementasikan Permendikbud Nomor 22 tahun 2016 tentang Standar Proses Pembelajaran: Tabel 3.7 Hasil Pengujian Reliabilitas Instrumen Penelitian Variabel Kemampuan Mengimplementasikan Permendikbud Nomor 22 Tahun 2026 tentang Standar Proses Pembelajaran Cronbach’s Alpha Cronbach’s Alpha Based on Standardized Items N of Items 0,932 0,937 31 Berdasarkan tabel hasil pengujian reliabilitas pada tabel 3.7 di atas dapat diperoleh koefisien Cronbach’s Alpha sebesar 0,932. maka dapat diartikan bahwa keseluruhan butir pernyataan variabel standar proses pembelajaran tersebut adalah reliabel. b. Reliabilitas kuesioner variabel kesibukan guru di Sekolah Berikut ini adalah rangkuman dari pengujian reliabilitas instrumen penelitian untuk variabel kesibukan guru di sekolah: Tabel 3.8 Hasil Pengujian Reliabilitas Instrumen Penelitian Variabel Kesibukan Guru di Sekolah Cronbach’s Alpha Cronbach’s Alpha Based on Standardized Items N of Items 0,888 0,893 32 Berdasarkan tabel hasil pengujian reliabilitas pada tabel 3.8 di atas dapat diperoleh koefisien Cronbach’s Alpha sebesar 0,888. maka dapat diartikan bahwa keseluruhan butir pernyataan variabel standar kesibukan guru di sekolah tersebut adalah reliabel.

H. Teknik Analisis Data

Dokumen yang terkait

Pengaruh pengalaman mengajar guru, ketersediaan sumber belajar dan frekuensi mengakses internet terhadap kemampuan mengimplementasikan Permendikbud nomor 22 tahun 2016 tentang standar proses pada guru di SMK Negeri se-Kota Yogyakarta 2017.

0 2 215

Pengaruh kreativitas, kesibukan guru di luar kegiatan sekolah, pangkat dan golongan ruang terhadap minat melakukan penulisan karya ilmiah.

0 0 2

Pengaruh kesibukan guru di dalam kegiatan sekolah, kesibukan guru di luar kegiatan sekolah, dan status sekolah tempat guru mengajar terhadap minat melakukan penulisan karya ilmiah.

0 1 177

Pengaruh kesibukan guru di dalam kegiatan sekolah, frekuensi mengakses internet, dan pangkat golongan guru terhadap kemampuan mengimplementasikan Permendikbud Nomor 22 tahun 2016 tentang Standar P

0 0 234

Pengaruh pengalaman mengajar guru, ketersediaan sumber belajar dan frekuensi mengakses internet terhadap kemampuan mengimplementasikan Permendikbud nomor 22 tahun 2016 tentang standar proses pada

0 3 213

Pengaruh kemampuan teknologi informasi, pengalaman pendidikan dan pelatihan, dan frekuensi mengakses internet guru terhadap kemampuan guru mengimplementasikan PerMendikbud Nomor 23 tahun 2016 tent

0 0 277

Pengaruh pengalaman mengajar, tingkat pendidikan guru, dan kesibukan guru di dalam kegiatan sekolah terhadap kemampuan implementasi PerMendikbud nomor 23 tahun 2016 tentang Standar Penilaian pada

0 4 268

Pengaruh kesibukan guru di dalam kegiatan sekolah, kesibukan guru di luar kegiatan sekolah, dan status sekolah tempat guru mengajar terhadap minat melakukan penulisan karya ilmiah

1 6 175

Pengaruh kemampuan teknologi informasi, pengalaman diklat, dan frekuensi Mengakses internet terhadap kemampuan mengimplementasikan Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pembelajaran Dalam Kurikulum 2013

1 1 238

Pengaruh pengalaman mengajar guru, ketersediaan sumber belajar, dan frekuensi mengakses internet terhadap kemampuan mengimplementasikan PerMendikbud Nomor 23 tahun 2016

0 0 246