Teknik Analisis Data METODE PENELITIAN

Tabel 3.8 Hasil Pengujian Reliabilitas Instrumen Penelitian Variabel Kesibukan Guru di Sekolah Cronbach’s Alpha Cronbach’s Alpha Based on Standardized Items N of Items 0,888 0,893 32 Berdasarkan tabel hasil pengujian reliabilitas pada tabel 3.8 di atas dapat diperoleh koefisien Cronbach’s Alpha sebesar 0,888. maka dapat diartikan bahwa keseluruhan butir pernyataan variabel standar kesibukan guru di sekolah tersebut adalah reliabel.

H. Teknik Analisis Data

1. Analisis data Deskriptif Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan statistika deskriptif. Menurut mulyasa 2005:21 di dalam modul Muhadi 2011:77 analisis deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan atau memberi gambaran terhadap obyek yang diteliti melalui data sampel atau populasi sebagaimana adanya, tanpa melakukan analisis dan membuat kesimpulan yang berlaku umum. Peneliti melakukan penyajian data dalam bentuk tabel dan nilai-nilai statistikanya, yang akan diinterprestasikan secara kualitatif yang berdasarkan pada Penilaian Acuan Patokan tipe II PAP II, dengan nilai presentil sebagai berikut Masidjo, 1995:157 : 80 ke atas : Sangat Baik 66 - 80 : Baik 56 - 65 : Cukup 46 - 55 : Tidak Baik Di bawah 46 : Sangat Tidak Baik PAP II umumnya merupakan cara untuk menghitung variabel proses pembelajaran dan penilaian hasil belajar dengan skor minimal 0 dan skor maksimal 100, karena data penelitian yang telah ditetapkan memiliki skor terendah 1 dan skor tertinggi 4, maka untuk mendeskripsikan kategori variabel langkah pertama yang harus dilakukan adalah menentukan skor interval dengan memodifikasi rumus PAP tipe II dengan rumus: Skor minimal yang mungkin dicapai + nilai persentase x skor maksimal yang mungkin dicapai – skor minimal yang mungkin dicapai. Perhitungan kategori kecenderungan untuk setiap variabel pada responden siswa dan guru adalah sebagai berikut: a. Responden Guru 1 Variabel Proses Pembelajaran Skor maksimal yang mungkin dicapai: 31 x 4 = 124 Skor minimal yang mungkin dicapai: 31 x 1 = 31 Skor kategori kecenderungan untuk variabel proses pembelajaran, adalah sebagai berikut: 31 + 81 124-31 = 106 31 + 66 124-31 = 92 31 + 56 124-31 = 83 31 + 46 124-31 = 74 31 + 0 124-31= 31 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Data perhitungan di atas dapat disimpulkan kategori kecenderungan variabel berikut: Tabel 3.9 Rentang Variabel Kemampuan Mengimplementasikan Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pembelajaran No. Interval Skor Kategori 1. 106 - 124 Sangat Baik 2. 92 - 105 Baik 3. 83 - 91 Cukup 4. 74 – 82 Tidak Baik 5. 31 – 73 Sangat Tidak Baik 2 Variabel Kesibukan Guru di Sekolah Skor maksimal yang mungkin dicapai: 32 x 4 = 128 Skor minimal yang mungkin dicapai :32 x 1 = 32 Skor kategori kecenderungan untuk variabel kesibukan guru, adalah sebagai berikut: 32 + 81 128 - 32 = 110 32 + 66 128 - 32 = 95 32 + 56 128 - 32 = 86 32 + 46 128 - 32 = 76 32 + 0 128-32 = 32 Data perhitungan di atas dapat disimpulkan kategori kecenderungan variabel kesibukan guru berikut: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Tabel 3.10 Rentang Variabel Kesibukan Guru Di Sekolah No. Interval Skor Kategori 1. 110 – 128 Sangat Tinggi 2. 95 – 109 Tinggi 3. 86 - 94 Sedang 4. 76 – 85 Rendah 5. 32 – 75 Sangat Rendah 3 Frekuensi Mengakses Internet Skor maksimal yang mungkin dicapai: 1 x 50 = 50 Skor minimal yang mungkin dicapai: 1 x 1 = 1 Skor kategori kecenderungan untuk variabel proses pembelajaran, adalah sebagai berikut: 1 + 81 50-1 = 41 1 + 66 50-1 = 33 1 + 56 50-1 = 28 1 + 46 50-1 = 24 1 + 0 50-1= 1 Data perhitungan di atas dapat disimpulkan kategori kecenderungan variabel Frekuensi Mengakses Internet adalah sebagai berikut: Tabel 3.11 Rentang Variabel Frekuensi Mengakses Internet No. Interval Skor Kategori 1. 41 - 50 Sangat Sering 2. 33 - 40 Sering 3. 28 - 32 Cukup 4. 24 – 27 Jarang 5. 1 – 23 Sangat Jarang PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 2. Pengujian Hipotesis a. Rumusan Hipotesis 1 : Tidak ada pengaruh positif kesibukan guru di sekolah terhadap kemampuan mengimplementasikan Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pembelajaran dalam kurikulum 2013 di SMA Negeri Se-Kota Yogyakarta. : Ada pengaruh positif kesibukan guru di sekolah terhadap kemampuan mengimplementasikan Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pembelajaran dalam kurikulum 2013 di SMA Negeri Se-Kota Yogyakarta. 2 : Tidak ada pengaruh positif frekuensi mengakses internet terhadap kemampuan mengimplementasikan Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pembelajaran dalam kurikulum 2013 di SMA Negeri Se-Kota Yogyakarta. : Ada pengaruh positif frekuensi mengakses internet terhadap kemampuan mengimplementasikan Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pembelajaran dalam kurikulum 2013 di di SMA Negeri Se-Kota Yogyakarta. 3 3 = Tidak ada pengaruh positif pangkat golongan guru terhadap kemampuan mengimplementasikan Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pembelajaran dalam kurikulum 2013 di SMA Negeri Se-Kota Yogyakarta. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI = Ada pengaruh positif pangkat golongan guru terhadap kemampuan mengimplementasikan Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pembelajaran dalam kurikulum 2013 di SMA Negeri Se-Kota Yogyakarta. b. Langkah-langkah pengujian hipotesis Untuk mengetahui pengujian hipotesis menggunakan analisis Chi- Square x 2 , langkah-langkah yang digunakan sebagai berikut: 1 Mencari Nilai Chi-Square x 2 Chi-Square x 2 disebut juga uji keselarasan goodness of fit test . Uji ini untuk mengetahui apakah distribusi data seragam atau tidak dengan data yang digunakan Duwi Priyanto,2014. Rumus tersebut dapat dinyatakan sebagai berikut: X 2 = Keterangan: f o : Frekuensi yang diperoleh dari observasi dalan sampel fe: Frekuensi yang diharapkan dalam sampel sebagai pencerminan dari frekuensi yang diharapkan dalam populasi. x 2 : Chi kuadrat 2 Kriteria Pengujian Hipotesis Jika nilai Asymp. Sig. 0,05 maka H o diterima. Hal tersebut menunjukkan tidak ada pengaruh kesibukan guru di sekolah, frekuensi mengakses internet, dan pangkat golongan guru terhadap kemampuan mengimplementasikan Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pembelajaran dalam kurikulum PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 2013, maka tidak perlu dilakukan penentuan derajar asosiasi. Jika H a diterima artinya menunjukkan ada pengaruh positif kesibukan guru di sekolah, frekuensi mengakses internet, dan pangkat golongan terhadap kemampuan mengimplementasikan Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pembelajaran dalam kurikulum 2013, maka langkah selanjutnya adalah mencari derajat asosiasi. 3 Menentukan Besarnya Derajat Asosiasi Apabila H a Diterima, selanjutnya untuk mengetahui derajat hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat, maka koefisien kontigensi C dibandingkan dengan koefisien kotigensi maksimum C max dapat dicari dengan persamaan sebagai berikut Sudjana,2002:282: C = C max = = Rasio = CC max Keterangan: C : Koefisien kotigensi C max : Koefisien kotigensi maksimum x 2 : Koefisien Chi-Square m : Jumlah minimum antara baris dan kolom n : Banyaknya sampel Secara umum kriteria rasio CC max adalah sebagai berikut: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Tabel 3.12 Kriteria Rasio CC Max No. CC max Intepretasi 1. 0,80 Sangat kuat 2. 0,60 – 80 Kuat 3. 0,40 – 0,60 Sedang 4. 0,20 – 0,40 Lemah 5. 0,20 Sangat Lemah Untuk mencari Chi-Square hitung dan koefisien kontingensi dalam penelitian ini menggunakan bantuan program SPSS versi 22.0 for windows. 4 Penarikan Kesimpulan Hipotesis Jika nilai Sig a = 0,05 maka H a diterima. Artinya ada pengaruh kesibukan guru di sekolah, frekuensi mengakses internet, dan pangkat golongan guru terhadap kemampuan mengimplementasikan Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pembelajaran. Sebaliknya, jika nlai dari Sig a = 0,05 MAKA H o diterima. Artinya tidak ada pengaruh kesibukan guru di sekolah, frekuensi mengakses internet, dan pangkat golongan terhadap kemampuan mengimplementasikan Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pembelajaran. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 85

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

Dokumen yang terkait

Pengaruh pengalaman mengajar guru, ketersediaan sumber belajar dan frekuensi mengakses internet terhadap kemampuan mengimplementasikan Permendikbud nomor 22 tahun 2016 tentang standar proses pada guru di SMK Negeri se-Kota Yogyakarta 2017.

0 2 215

Pengaruh kreativitas, kesibukan guru di luar kegiatan sekolah, pangkat dan golongan ruang terhadap minat melakukan penulisan karya ilmiah.

0 0 2

Pengaruh kesibukan guru di dalam kegiatan sekolah, kesibukan guru di luar kegiatan sekolah, dan status sekolah tempat guru mengajar terhadap minat melakukan penulisan karya ilmiah.

0 1 177

Pengaruh kesibukan guru di dalam kegiatan sekolah, frekuensi mengakses internet, dan pangkat golongan guru terhadap kemampuan mengimplementasikan Permendikbud Nomor 22 tahun 2016 tentang Standar P

0 0 234

Pengaruh pengalaman mengajar guru, ketersediaan sumber belajar dan frekuensi mengakses internet terhadap kemampuan mengimplementasikan Permendikbud nomor 22 tahun 2016 tentang standar proses pada

0 3 213

Pengaruh kemampuan teknologi informasi, pengalaman pendidikan dan pelatihan, dan frekuensi mengakses internet guru terhadap kemampuan guru mengimplementasikan PerMendikbud Nomor 23 tahun 2016 tent

0 0 277

Pengaruh pengalaman mengajar, tingkat pendidikan guru, dan kesibukan guru di dalam kegiatan sekolah terhadap kemampuan implementasi PerMendikbud nomor 23 tahun 2016 tentang Standar Penilaian pada

0 4 268

Pengaruh kesibukan guru di dalam kegiatan sekolah, kesibukan guru di luar kegiatan sekolah, dan status sekolah tempat guru mengajar terhadap minat melakukan penulisan karya ilmiah

1 6 175

Pengaruh kemampuan teknologi informasi, pengalaman diklat, dan frekuensi Mengakses internet terhadap kemampuan mengimplementasikan Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pembelajaran Dalam Kurikulum 2013

1 1 238

Pengaruh pengalaman mengajar guru, ketersediaan sumber belajar, dan frekuensi mengakses internet terhadap kemampuan mengimplementasikan PerMendikbud Nomor 23 tahun 2016

0 0 246