23 dimana menurut pandangan ini individu yang mandiri ialah yang
berani mengambil keputusan dilandasi oleh pemahaman akan segala konsekuensi dari tindakannya.
Menurut Sulo 2005: 50 “Kemandirian dalam belajar
diartikan sebagai aktivitas belajar yang berlangsungnya lebih didorong oleh kemauan sendiri, pilihan sendiri, dan tanggung jawab
sendiri dari pembelajar.” Menurut Yamin 2010: 116 “Belajar mandiri adalah belajar yang bebas menentukan arah, rencana, sumber,
dan keputusan untuk mencapai tujuan akademik bukan bebas dari aturan-aturan keagamaan, aturan-aturan negara, aturan-aturan adat
atau masyarakat.” Berdasarkan beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan
bahwa Kemandirian Belajar adalah suatu kegiatan belajar yang mandiri dengan kemauan sendiri, tidak bergantung kepada orang lain,
bebas menentukan arah, rencana, sumber belajar untuk mencapai tujuan belajar dan tanggung jawab serta keputusan sendiri dalam
menyelesaikan masalah belajar yang sedang dihadapinya.
b. Faktor-faktor yang mempengaruhi Kemandirian Belajar
Asrori 2008: 118 menyatakan ada sejumlah faktor yang mempengaruhi Kemandirian Belajar, yaitu sebagai berikut:
1 Gen atau keturunan orang tua. Orang tua yang memiliki sifat kemandirian tinggi seringkali menurunkan anak yang memiliki
kemandirian juga.
24 2 Pola asuh orang tua. Cara orang tua mengasuh atau mendidik
anak akan mempengaruhi perkembangan kemandirian anak. 3 Sistem pendidikan di sekolah. Proses pendidikan di sekolah yang
tidak mengembangkan demokratisasi pendidikan dan cenderung menekankan indoktrinasi tanpa argumentasi akan menghambat
perkembangan kemandirian. Sebaliknya, proses pendidikan yang lebih menekankan pentingnya penghargaan terhadap potensi
anak, pemberian reward, dan penciptaan kompetensi positif akan memperlancar kemandirian.
4 Sistem pendidikan di masyarakat. Sistem kehidupan masyarakat yang terlalu menekankan pentingnya hierarki struktur sosial,
merasa kurang aman atau tercekam serta kurang menghargai manifestasi potensi dalam kegiatan produktif, dapat menghambat
kelancaran perkembangan kemandirian. Sebaliknya, lingkungan masyarakat yang aman, menghargai ekspresi potensi anak dalam
bentuk berbagai kegiatan, dan tidak terlalu hierarkis akan merangsang dan mendorong perkembangan kemandirian anak.
Menurut Basri 1996: 53-54 Kemandirian Belajar siswa dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu faktor yang terdapat di
dalamnya dirinya sendiri faktor endogen dan faktor yang berada di luar dirinya faktor eksogen, diantaranya:
25
a. Faktor endogen faktor internal
Faktor endogen adalah semua pengaruh yang bersumber dari dalam dirinya sendiri, seperti keadaan keturunan dan konstitusi tubuhnya
sejak dilahirkan dengan segala perlengkapan yang melekat padanya. Segala sesuatu yang dibawa sejak lahir adalah merupakan
bekal dasar bagi pertumbuhan dan perkembangan individu selanjutnya. Bermacam-macamnya sifat dari bapakibu dan nenek
moyang mungkin akan didapatkan di dalam diri seseorang, seperti bakat, potensi intelektual dan potensi pertumbuhan tubuhnya.
b. Faktor eksogen faktor eksternal