commit to user
pada produk yang diakibatkan oleh bakteri maupun jamur. Sebab suhu ruang didaerah tersebut terhitung rendah bila dibandingkan dengan daerah-
daerah lainnya. Disamping itu hal tersebut juga mempermudah pengambilan produk dengan traktor. Selain itu, produk yang disimpan didalam gudang
akan diberi penutup agar produk yang disimpan tidak rusak apabila terjadi kebocoran pada ruang penyimpanan. Penutup biasanya berupa terpal terpal
yang dibentangkan diatas tumpukan kardus kardus dimana hal ini dilakukan untuk menghindari kebocoran dari atap apabila terjadi hujan.
H. PEMASARAN
1. Cara Pemasaran
Proses pemasaran produk jamu di PT.Sido Muncul antara lain yaitu melalui beberapa cara, seperti penjualan di toko yang berada di lokasi
perusahaan maupun di outlet-outlat yang sengaja dibuka untuk memasarkan berbagai produk dari PT.Sido Muncul. Selain itu dalam acara-acara
kegiatan yang diadakan baik oleh institusi pemerintah maupun swasta, PT.Sido Muncul juga selalu berperan serta melaului pendirian stan outlet
yang menjual berbagai produk dari perusahaan dan menjadi sponsor berlangsungnya acara tersebut. Disamping itu, pemasaran produk dari
PT.Sido Muncul ini juga dilaksanakan di berbagai supermarket baik dengan membuka outlet-outlet maupun menitipkan produknya ke supermarket
tersebut. Pemasaran produk ini juga dilakukan oleh karyawan yang bertugas sebagai sales yang bertugas mempromosikan produk jamu pada konsumen
secara langsung maupun pada toko maupun agendistributor makanan seperti toko dan warung kelontong. Selain itu strategi pemasaran dijalankan
melalui iklan diberbagai media massa dan media elektronik seperti surat kabar, radio dan televisi.
2. Cara Distribusi Produk
Distribusi produk dari PT.Sido Muncul sudah dilaksanakan berdasarkan metode FIFO First In First Out. Dimana barang yang masuk
dalam gudang lebih dulu, akan keluar atau didistribusikan lebih awal juga.
commit to user
Hal ini bertujuan untuk menjaga kualitas produk yang disimpan maupun produk yang di pasarkan. Distribusi produk ini biasanya dipasarkan melalui
agen-agen dan selesmen. Seperti dilaksanakan dengan menitipkan produk- produk tersebut ke supermarket. Selain itu, Pemasaran produk ini juga
dilakukan oleh karyawan yang bertugas sebagai sales yang bertugas mempromosikan produk jamu pada konsumen secara langsung maupun
pada toko maupun agen distributor makanan seperti toko dan warung kelontong
.
3. Lokasi Pemasaran