wisatawan tertarik untuk mengunjungi Pasar Buah tersebut, di samping udara di Berastagi yang memang sejuk.
q. Gambaran Umum Obyek Wisata Bukit Gundaling
Salah satu dari beberapa obyek wisata yang melengkapi keindahan kota Berastagi adalah Bukit Gundaling. Bukit Gundaling yang berjarak
sekitar 2 kilometer dari pusat kota Berastagi ini, berada diketinggian sekitar 1.575 meter dari permukaan laut. Bukit Gundaliang tersebut
menjadi salah satu tujuan bagi wisatawan yang mengunjungi Berastagi. Bukit tersebut banyak ditumbuhi oleh pohon-pohon Pinus dan bunga-
bungaan. Apalagi ketika berada dipuncaknya, sudah pasti
pemandangannya indah serta udara yang segar langsung menjadi suguhan pertama bagi wisatawan. Karena dari puncak Gundaling, para
wisatawan dapat melihat pemandangan panorama Kota Berastagi, Gunung Sibayak dan Gunung Sinabung. Untuk menuju obyek wisata
Taman Mejuah-juah dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan roda 2, kendaraan pribadi roda 4, ataupun kendaraan
umum yang ada di Berastagi.
r. Gambaran Umum Obyek Wisata Taman Mejuah-juah
Taman Mejuah-juah merupakan salah satu obyek wisata yang ada di Kabupaten Karo berlokasi di pusat kota Berastagi dengan luas sekitar
2 hektar. Taman Mejuah-juah ditumbuhi oleh pepohanan pinus dan bunga-bunga yang indah dan memiliki udara yang sejuk. Obyek wisata
ini biasanya digunakan sebagai tempat rekreasi keluarga dan
Universitas Sumatera Utara
sebagai taman kota Berastagi. Untuk menuju obyek wisata Taman Mejuah-juah dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan roda
2, kendaraan roda 4, bus pariwsata ataupun kendaraan umum yang ada di Berastagi.
Universitas Sumatera Utara
BAB IV PENYAJIAN DATA
Analisis SWOT merupakan salah satu metode untuk menggambarkan kondisi dan mengevaluasi suatu masalah, proyek atau konsep bisnis yang
berdasarkan faktor internal dalam yaitu Strengths kekuatan, Weakness kelemahan dan faktor eksternal luar yaitu, Opportunity peluang dan
Threats ancaman. Analisis SWOT adalah analisis yang sering digunakan oleh para manajer untuk melakukan identifikasi terhadap isu strategis, analisis
ini akan menghasilkan informasi yang nantinya digunakan sebagai landasan untuk menentukan strategi yang tepat digunakan dalam mengembangkan daerah
tujuan wisata di Kabupaten Karo. Mengidentifikasi isu strategis tersebut diperlukan beberapa informasi
yang mengungkapkan fenomena lingkungan internal Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Karo yang dapat digunakan sebagai identifikasi
kekuatan dan kelemahan yang dimiliki oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Karo. Untuk memperoleh hasil yang optimal diperlukan
juga faktor lingkungan eksternal yang digunakan sebagai alat identifikasi tentang peluang dan ancaman yang berpengaruh terhadap perkembangan
obyek wisata di Kabupaten Karo. Pada bab ini penulis akan menyajikan data yang telah diperoleh selama
penelitian di Kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Karo yang dijadikan sebagai lokasi penelitian. Bab ini akan memaparkan hasil-hasil
penelitian di lapangan yang dilakukan melalui observasi dan wawancara yang diperoleh dari informan yang bersangkutan serta dokumen-dokumen yang
Universitas Sumatera Utara