Loan to Deposit Ratio LDR dan Suku Bunga Deposito

menawarkan suku bunga SBI yang tinggi, sehingga menyebabkan likuiditas perbankan berkurang. Untuk meningkatkan tingkat likuiditas maka perbankan bersaing untuk mendapatkan dana yang sebesar-besarnya dari masyarakat dengan meningkatkan suku bunga deposito simpanan yaitu suku bunga deposito. Dengan demikian terdapat hubungan positif antara suku bunga SBI dan suku bunga deposito. Artinya, apabila terjadi peningkatan pada suku bunga SBI maka suku bunga deposito perbankan cenderung meningkat pula. Sebaliknya, apabila terjadi penurunan pada suku bunga SBI maka suku bunga deposito perbankan cenderung menurun.

2.9. Loan to Deposit Ratio LDR dan Suku Bunga Deposito

Loan to Deposit Ratio LDR adalah indikator yang digunakan untuk mengukur sejauh mana sebuah bank menjalankan fungsinya sebagai lembaga intermediasi dana masyarakat. Ketentuan Bank Indonesia BI tentang tingkat LDR bank yang sehat adalah sebesar 94,75 persen Indef, 2003. Kredit LDR DPK = 2.4 Dimana: LDR : rasio kredit dan dana pihak ketiga, Kredit : dana yang disalurkan perbankan pada masyarakat, DPK : dana pihak ketiga tabungan, giro, dan deposito. Apabila LDR perbankan meningkat maka dapat dikatakan bahwa perbankan tersebut menjalankan fungsinya sebagai lembaga intermediasi karena meningkatnya jumlah kredit yang disalurkan perbankan pada masyarakat. Peningkatan LDR disertai dengan meningkatnya kredit menyebabkan likuiditas perbankan menurun karena dana tersebut dipergunakan untuk penyaluran kredit. Penurunan likuiditas ini, menyebabkan perbankan berusaha untuk mendapatkan dana dari masyarakat dengan meningkatkan suku bunga simpanan, dalam hal ini adalah suku bunga deposito. Oleh karena terdapat hubungan yang positif antara LDR dan suku bunga deposito. Artinya, apabila terjadi peningkatan pada LDR perbankan maka suku bunga deposito perbankan cenderung meningkat pula. Sebaliknya, apabila terjadi penurunan pada LDR perbankan maka suku bunga deposito perbankan cenderung menurun. Selain itu, LDR dan suku bunga deposito dapat memiliki hubungan yang negatif apabila diasumsikan bahwa terdapat hubungan yang searah antara suku bunga deposito simpanan dan suku bunga kredit pinjaman, dimana apabila suku bunga deposito meningkat maka akan meningkatkan suku bunga kredit dan sebaliknya apabila suku bunga deposito menurun maka akan diikuti dengan penurunan suku bunga kredit. Peningkatan LDR karena meningkatnya penyaluran kredit oleh perbankan akan menyebabkan likuiditas perbankan tersebut menjadi semakin berkurang. Dengan kondisi tersebut maka perbankan akan meningkatkan DPK Dana Pihak Ketiga dengan meningkatkan suku bunga deposito. Peningkatan suku bunga deposito tersebut akan diikuti dengan peningkatan suku bunga kredit yang pada akhirnya akan menurunkan jumlah kredit yang disalurkan karena meningkatnya biaya dalam meminjam dana di bank. Menurunnya minat masyarakat untuk meminjam dana di bank menurunkan volume kredit yang disalurkan perbankan sehingga menyebabkan menurunnya LDR perbankan.

2.10. Kajian Penelitian Terdahulu