2.11. Kerangka Pemikiran Konseptual
Penetapan suku bunga deposito pada bank-bank umum pemerintah di Indonesia ditentukan oleh faktor-faktor yang mempengaruhinya. Faktor-faktor
yang dapat mempengaruhi suku bunga diantaranya yaitu indikator perbankan dan indikator makroekonomi Gambar 10.
Gambar 10. Bagan Kerangka Pemikiran Konseptual
Loan to Deposit Ratio LDR merupakan indikator perbankan yang dapat
mempengaruhi penetapan suku bunga deposito. Dari sekian banyak indikator umum perbankan, pemilihan variabel LDR dalam penelitian ini didasarkan karena
kemampuan bank dalam menyalurkan dananya kepada masyarakat atau sektor riil menunjukkan kemampuan intermediasi perbankan. Sehingga apabila variabel
LDR mengalami perubahan maka jumlah kredit dan dana yang dihimpun Faktor-faktor yang mempengaruhi suku
bunga deposito
Indikator Perbankan -Loan to Deposit Ratio
Indikator Makroekonomi
- Jumlah Uang Beredar
- CPI -
Suku Bunga SBI
Suku Bunga Deposito
perbankan pun akan berubah. Perubahan jumlah kredit dan dana tersebut akan mempengaruhi keputusan perbankan dalam menetapkan suku bunga deposito.
Berdasarkan alasan tersebut LDR digunakan sebagai variabel yang dapat mempengaruhi suku bunga deposito bank umum pemerintah.
Selain itu money supply atau jumlah uang yang beredar dalam arti luas M2, tingkat harga dan suku bunga Sertifikat Bank Indonesia SBI merupakan
indikator makroekonomi yang mampu mempengaruhi penetapan suku bunga deposito perbankan. Variabel jumlah uang beredar digunakan dalam penelitian ini
karena berdasarkan transmisi kebijakan moneter jalur uang money channel. Jumlah uang beredar M2 dijadikan sasaran antara guna mencapai sasaran akhir
yaitu inflasi kestabilan harga. Pada akhirnya jumlah uang beredar akan mempengaruhi berbagai kegiatan ekonomi termasuk didalamnya kegiatan
perbankan dalam menetapkan suku bunga deposito. Pemilihan variabel tingkat harga didasarkan pada teori ekonomi yang ada
bahwa inflasi akan berpengaruh langsung terhadap perubahan suku bunga berdasarkan teori Fisher. Sehingga perubahan dalam inflasi akan mempengaruhi
perbankan dalam menetapkan suku bunga deposito. Sedangkan variabel SBI digunakan dalam penelitian ini karena SBI merupakan sebuah instrumen OPT
yang dilakukan oleh BI sebagai pembuat kebijakan moneter dalam mempengaruhi kegiatan ekonomi baik dalam sektor keuangan khususnya sektor perbankan dalam
menetapkan suku bunga deposito maupun sektor riil. Perubahan dalam variabel-variabel yang merupakan indikator perbankan
dan makroekonomi tersebut akan berpengaruh terhadap penetapan suku bunga
deposito perbankan. Jadi faktor-faktor tersebut baik indikator perbankan maupun indikator makroekonomi mempengaruhi penetapan suku bunga deposito pada
bank-bank umum pemerintah di Indonesia.
2.12. Hipotesis Penelitian