Dari hasil matriks SWOT dihasilkan alternatif strategi yang dapat diterapkan oleh perusahaan, yaitu : 1 memanfaatkan lokasi perusahaan yang
strategis untuk meraih pelanggan potensial, 2 meningkatkan cakupan distribusi AMDK Prim- A, 3 mencari pangsa pasar yang lebih besar lewat usaha
pemasaran yang lebih gencar, 4 mempertahankan harga produk AMDK Prim-A dan 5 meningkatkan kemampuan untuk pengenalan akan merek AMDK Prim-A.
Berdasarkan hasil dari analisis matriks QSPM, strategi yang paling tepat diterapkan oleh Kantor Penjualan Bogor berdasarkan skala prioritas utama yaitu
meningkatkan kemampuan untuk pengenalan akan merek AMDK Prim-A.
8.2. Saran
Setelah dilakukan analisis internal dan eksternal terhadap Kantor Penjualan PT. Sinar Sosro Bogor maka dapat diformulasikan 5 alternatif strategi
yang dapat dipertimbangkan oleh pihak manajemen perusahaan. Kelima alternatif strategi tersebut diharapkan dapat diimplementasikan oleh pihak manajemen
perusahaan dengan disertai sasaran dan tujuan yang jelas serta batasan waktu tertentu untuk pencapaian sasaran tersebut. Dalam hal ini diharapkan untuk masa
yang akan datang : 1. Perusahaan dapat memperluas kegiatan pemasaran lokal karena potensi pasar
AMDK di masa yang akan datang masih baik. 2. Dalam usaha untuk pencapaian sasaran meningkatkan daya saing dan pangsa
pasarnya sebaiknya perusahaan senantiasa dengan konsisten meningkatkan promosi, terutama melaui media cetak seperti surat kabar, radio dan media
penunjang lainnya.
DAFTAR PUSTAKA
Afrida. 1999. Kajian Strategi Pemasaran AMDK. PT. Indevinas Andalas. Skripsi. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Assauri, S. 1990. Manajemen Pemasaran : Dasar, Konsep dan Strategi. Edisi Pertama. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta.
Badan Pusat Statistik. 2006. Jumlah Penduduk Indonesia. Badan Pusat Statistik. Jakarta.
Badan Pusat Statistik. 2005. Jumlah Penduduk KabupatenKota Bogor. Survei Sosial Ekonomi Nasional Propinsi Jawa Barat.
Badan Pusat Statistik Jawa Barat. 2005. PDRB KabupatenKota di Jawa Barat. Kerjasama Badan Pusat Statistik Jawa Barat dengan Badan Perencanaan
Daerah Propinsi Jawa Barat. Bandung. Capricorn Indonesian Consult. 2006. Perkembangan Produksi dan Konsumsi
AMDK di Indonesia. Capricorn Indonesian Consult. Inc. David, F.R. 2002. Manajemen Strategi. Edisi Ketujuh. Terjemahan. PT.
Prenhallindo. Jakarta. Dewan Standardisasi Nasional. 1996. Air Minum Dalam Kemasan. DSN, Jakarta.
Enyta, M. 2004. Analisis Ekuitas Merek Air Minum Dalam Kemasan AMDK di Kota Bogor. Skripsi. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Hanke, J.E, D.W.Wichern and A.G. Reitsch. 2001. Business Forecasting. Edisi ke-7. New Jersey. Prentice Hall, Inc. New Jersey.
Irawan H. 2005. Membedah Strategi Kepuasan Pelanggan Merek Pemenang ICSA. PT Elex Media Komputindo Kelompok Gramedia. Jakarta.
Jain, S.C. 1997. Marketing Planning and Strategy. 3
rd
edition. South Western Publishing. Cincinnati.
Jefkins, F. 1996. Periklanan. Erlangga. Jakarta. Kertajaya, H. 2002. Marketing Plus 2000 : Siasat Memenagkan Persaingan
Global. PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. Kinnear T L dan Taylor. 1996. Marketing Research, An Applied Approach. Edisi
Keempat. Mc Graw Hill. USA Kotler, P dan G. Armstrong. 1997. Dasar-dasar Pemasaran. Edisi Bahasa
Indonesia. Prenhallindo. Jakarta.
Kotler, P. 2005. Manajemen Pemasaran. Edisi Kesebelas. Edisi Bahasa Indonesia. PT Indeks Kelompok Gramedia. Jakarta.
Limbong, W.H dan P. Sitorus. 1987. Pengantar Tata Niaga Pertania n. Jurusan Ilmu-Ilmu Sosial Ekonomi Pertanian. Fakultas Pertanian. IPB. Bogor.
Makridakis, S., S.C. Wheelwright and V.E. McGee. 1999. Metode-Metode Peramalan Untuk Manajemen. Binarupa Aksara. Jakarta.
Manullang, M. 1991. Pengantar Ekonomi Perusahaan. Liberty. Yogyakarta. Pearce, J.A dan Robinson, R.B. 1997. Manajemen Strategi : Formulasi,
Implementasi dan Pengendalian. Edisi Kesatu. Terjemahan. Binarupa Aksara. Jakarta.
Porter, Michael E. 1993. Strategi Bersaing : Teknik Menganalisis Industri dan Pesaing. Alih Bahasa Agus Maulana. Erlangga. Jakarta.
Ramdan, G. 2005. Analisis Prioritas Strategi Bauran Pemasaran Air Minum Dalam Kemasan AMDK Pada PT. Agritech Global Cemerlang, Bogor,
Jawa Barat. Skripsi. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor. Bogor. Swastha, B dan I. Sukotjo. 2000. Pengantar Bisnis Modern. Edisi ke-3. Liberty.
Yogyakarta. Sugiarto dan Harijono. 2000. Peramalan Bisnis. Gramedia. Jakarta.
Tjiptono, F. 1997. Strategi Pemasaran. Edisi Kedua. Cetakan Keempat. Penerbit Andi. Yogyakarta.
Tunggal, A.W. 2003. Tanya Jawab Manajemen Strategik. Penerbit Harvarindo. Jakarta.
Wheelen, T.L and J.K, Hunger. 1992. Manajemen Srategi. Andi Copyright. Yogyakarta.
Winarno, F.G. 1986. Air Untuk Industri Pangan. PT. Elex Media Komputindo. Jakarta.
Lampiran 1. Ramalan Penjualan AMDK Oleh Salesman di Kantor Penjualan PT. Sinar Sosro Bogor Pada Tahun 2005
dalam satuan Karton
Bulan PRIM-A 600 ml
Penjualan Aktual Peramalan
Gap
Januari 2280
3000 720
Februari 2614
3000 386
Maret 3325
3500 175
April 3388
3500 112
Mei 3903
4000 97
Juni 3607
4000 393
Juli 3366
4000 634
Agustus 4410
4500 90
September 4865
5000 135
Oktober 3682
4000 318
November 3965
4000 35
Desember 4993
5000 7
Sumber : Laporan Penjualan PT. Sinar Sosro Kantor Penjualan Bogor Januari 2006
Lampiran 2. Persyaratan Air Minum Dalam Kemasan menurut SNI-01-3553-1996
No Parameter Uji
Satuan Persyaratan
I Keadaan
1 2
3 4
5 6
7 8
9
10 11
12 13
14 15
16 17
18 Aroma
Rasa Warna
pH Kekeruhan
Kesadahan sebagai CaCO
3
Zat yang terlarut Zat organik angka KMnO
3
Nitrat NO
3
Nitrit NO
2
Amonium NH
4
Sulfat SO
4
Klorida Cl Fluorida F
Sianida CN Besi Fe
Mangan Mn Klor bebas
- -
Unit Pt, Co -
NTU net turbidity unit mgl
mgl mgl
mgl mgl
mgl mgl
mgl mgl
mgl mgl
mgl mgl
Tidak beraroma Tidak berasa
maks. 5 6.5 - 8.5
maks. 5 maks. 150
maks. 500 maks. 1.0
maks. 45 maks. 0.005
maks. 0.15 maks. 200
maks. 250 maks. 1
maks. 0.05 maks. 0.3
maks. 0.005 maks. 0.1
II Cemaran Logam
1 2
3 4
5 Timbal Pb
Tembaga Cu Kadnium Cd
Raksa Hg Arsen As
mgl mgl
mgl mgl
mgl maks. 0.005
maks. 0.5 maks. 0.005
maks. 0.01 maks. 0.05
III Cemaran Mikroba
1 2
3 4
Angka lempeng total Bakteri Coli
C.pertringens Salmonella
Koloniml APM100 ML
Koloniml Koloniml
maks. 1 x 10
5
2 Negatif100 ml
Negatif100 ml
Sumber : SNI 1996
Lampiran 3 . Gambar Struktur Organisasi Kantor Penjualan PT. Sinar Sosro Bogor
Unit Manager
Sales Supervisor Dropper
Sales Supervisor Prim-A
Sales Supervisor RGB
Asisten Sales SPV
Sales Supervisor OWP
Asisten Kepala ADM
Kepala Gudang
Komandan Satpam
Manager Information System
Salesman Salesman
Salesman Anggota
Salesman Salesman
Anggota Asisten
Gudang
Asisten Salesman
Asisten Salesman
Asisten Salesman
Asisten Salesman
Asisten Salesman
Operator
81
Lampiran 4. Penjualan AMDK di PT. Sinar Sosro Kantor Penjualan Bogor Pada Tahun 2003-2005 dalam satuan Karton
Bulan PRIM-A 600 ml
2003 2004
2005
Januari 362
1084 2280
Februari 305
1119 2614
Maret 819
1961 3325
April 841
2065 3388
Mei 934
3738 3903
Juni 1028
2556 3607
Juli 1124
2024 3366
Agustus 1588
2605 4410
September 1269
2870 4865
Oktober 1156
1562 3682
November 808
2184 3965
Desember 1462
2362 4992
Sumber : Laporan Penjualan PT. Sinar Sosro Kantor Penjualan Bogor Januari 2006
Lampiran 5. Hasil Penerapan Metode Trend-Kuadratik
Actual Fits
Forecasts Actual
Fits Forecasts
10 20
30 40
50 1000
2000 3000
4000 5000
6000 7000
S a
le s
Time
Yt = 503,641 + 63,0088t + 1,36549t2
MAPE: MAD:
MSD: 22
377 249148
Trend Analysis for Sales
Quadratic Trend Model
Trend Analysis
Data Sales Length 36,0000
NMissing 0 Fitted Trend Equation
Yt = 503,641 + 63,0088t + 1,36549t2 Accuracy Measures
MAPE: 21,7912 MAD: 376,648
MSD: 249148 Row Period Forecast
1 37 4704,32 2 38 4869,74
3 39 5037,89 4 40 5208,77
5 41 5382,38 6 42 5558,73
7 43 5737,80 8 44 5919,61
9 45 6104,15 10 46 6291,41
11 47 6481,41 12 48 6674,14
Lampiran 6. Penilaian Bobot dan Rating Faktor Strategis Internal
Keterangan :
A = Struktur organisasi yang berbentuk lini dan staf B = Lingkungan kerja yang kondusif
C = Pemberian bonus bagi karyawan berprestasi D = Lokasi yang strategis
E = Fasilitas penggudangan yang memadai F = Organisasi penjualan yang efektif
G = Strategi harga yang efektif dan bersaing H = Kurang efektifnya kegiatan pomosi
I = Jaringan distribusi yang belum efektif J = Bentuk kemasan
K = Pangsa pasar yang masih rendah
Manager Information System
Faktor Kunci
A B
C D
E F
G H
I J
K Jumlah
Bobot A
2 3
2 1
3 2
2 2
2 2
21 0,095
B 2
2 2
1 2
2 2
2 2
2 19
0,086 C
1 2
2 1
2 2
2 3
2 2
19 0,086
D 2
2 2
2 2
2 2
2 2
2 20
0,091 E
3 3
3 2
3 2
2 2
3 3
26 0,118
F 1
2 2
2 1
2 3
2 2
2 19
0,086 G
2 2
2 2
2 2
1 2
1 2
18 0,082
H 2
2 2
2 2
1 3
2 2
2 20
0,091 I
2 2
1 2
2 2
2 2
1 2
18 0,082
J 2
2 2
2 1
2 3
2 3
2 21
0,095 K
2 2
2 2
1 2
2 2
2 2
19 0,086
Total 220
1,000
Supervisor
Faktor Kunci
A B
C D
E F
G H
I J
K Jumlah
Bobot A
2 3
3 2
3 3
3 2
3 2
26 0,118
B 2
2 2
2 2
2 2
2 2
2 20
0,091 C
1 2
2 1
2 3
3 2
3 2
21 0,095
D 1
2 2
2 2
2 2
2 3
2 20
0,091 E
2 2
3 2
2 3
2 2
2 2
22 0,100
F 1
2 2
2 2
2 2
2 2
2 19
0,086 G
1 2
1 2
1 2
2 2
2 2
17 0,077
H 1
2 1
2 2
2 2
2 1
1 16
0,073 I
2 2
2 2
2 2
2 2
2 2
20 0,091
J 1
2 1
1 2
2 2
3 2
3 19
0,086 K
2 2
2 2
1 2
2 3
2 2
20 0,091
Total 220
1,000
Agen
Faktor Kunci
A B
C D
E F
G H
I J
K Jumlah
Bobot A
2 2
3 2
2 3
3 3
2 1
23 0,105
B 2
2 3
2 2
3 3
3 3
2 25
0,114 C
2 2
3 2
2 3
3 3
3 2
25 0,114
D 1
1 1
2 1
2 2
3 2
2 17
0,077 E
2 2
2 2
2 3
3 2
2 1
21 0,095
F 2
2 2
3 2
3 3
3 3
2 25
0,114 G
1 1
1 2
1 1
2 2
2 1
14 0,064
H 1
1 1
2 1
1 2
3 2
1 15
0,068 I
1 1
1 1
2 1
2 1
2 1
13 0,059
J 2
1 1
2 2
1 2
2 2
1 16
0,073 K
3 2
2 2
3 2
3 3
3 3
26 0,118
Total 220
1,000
Faktor Internal
BOBOT RATING
Skor Total Rata-Rata
MIS Spv.
Agen Rata-rata
MIS Spv.
Agen Rata-rata
Kekuatan A
0,095 0,118 0,105
0,106 3
4 3
3,3 0,354
B
0,086 0,091 0,114
0,097 4
4 3
3,7 0,356
C
0,086 0,095 0,114
0,098 3
3 3
3,0 0,263
D
0,091 0,091 0,077
0,086 4
4 4
4,0 0,345
E
0,118 0,100 0,095
0,105 3
3 3
3,0 0,314
F
0,086 0,086 0,114
0,095 3
4 3
3,3 0,318
G
0,082 0,077 0,064
0,074 4
4 4
4,0 0,297
Kelemahan H
0,091 0,073 0,068
0,077 2
1 1
1,3 0,103
I
0,082 0,091 0,059
0,077 2
2 1
1,7 0,129
J
0,095 0,086 0,073
0,085 2
2 2
2,0 0,170
K
0,086 0,091 0,118
0,098 1
1 2
1,3 0,131
Total
1,000 2,812
Lampiran 7. Penilaian Bobot dan Rating Faktor Strategis Eksternal
Keterangan : A
= Jumlah penduduk yang terus meningkat B
= Meningkatnya konsumsi produk AMDK C
= Perubahan pola dan gaya hidup masyarakat D
= Kebutuhan akan air minum yang sehat E
= Kekuatan tawar menawar terhadap pembeli cukup kuat F
= Sertifikasi halal G
= Kemajuan teknologi informasi, transportasi dan komunikasi H
= Tingginya laju inflasi I
= Strategi promosi pesaing J
= Loyalitas konsumen terhadap merek AMDK lain K
= Meningkatnya jumlah dan variasi produk substitusi L
= Banyaknya bermunculan perusahaan sejenis
Manager Information System
Faktor Kunci A
B C
D E
F G
H I
Total Bobot
A 3
2 3
3 3
3 3
3 23
0,160 B
1 3
2 3
1 1
1 1
13 0,090
C 2
1 3
2 3
3 3
3 20
0,139 D
1 2
1 2
2 2
2 2
14 0,097
E 1
1 2
2 2
2 2
2 14
0,097 F
1 3
1 2
2 2
2 2
15 0,104
G 1
3 1
2 2
2 2
2 15
0,104 H
1 3
1 2
2 2
2 2
15 0,104
I 1
3 1
2 2
2 2
2 15
0,104
Total
144 1,000
Supervisor
Faktor Kunci A
B C
D E
F G
H I
Total Bobot
A 3
2 3
3 3
3 3
3 23
0,159 B
1 2
2 2
1 1
1 1
11 0,076
C 2
2 3
2 3
3 3
3 21
0,145 D
1 2
1 2
2 2
2 2
14 0,097
E 1
2 2
2 2
2 3
2 16
0,110 F
1 3
1 2
2 2
2 2
15 0,103
G 1
3 1
2 2
2 2
2 15
0,103 H
1 3
1 2
2 2
2 2
15 0,103
I 1
3 1
2 2
2 2
2 15
0,103
Total
145 1,000
Agen
Faktor Kunci A
B C
D E
F G
H I
Total Bobot
A 3
3 3
2 2
3 2
2 20
0,139 B
1 1
3 2
1 2
2 1
13 0,090
C 1
3 3
2 2
2 2
2 17
0,118 D
1 1
1 2
1 2
2 2
12 0,083
E 2
2 2
2 2
2 2
2 16
0,111 F
2 3
2 3
2 3
2 2
19 0,132
G 1
2 2
2 2
1 2
2 14
0,097 H
2 2
2 2
2 2
2 2
16 0,111
I 2
3 2
2 2
2 2
2 17
0,118
Total 144
1,000
Faktor Eksternal
BOBOT RATING
Skor Total Rata-Rata
MIS Spv.
Agen Rata-rata
MIS Spv.
Agen Rata-rata
Peluang A
0,160 0,159
0,139 0,152
4 4
4 4,0
0,610
B
0,090 0,076
0,090 0,085
4 4
4 4,0
0,342
C
0,139 0,145
0,118 0,134
3 3
2 2,7
0,357
D
0,097 0,097
0,083 0,092
4 4
4 4,0
0,369
E
0,097 0,110
0,111 0,106
3 3
3 3,0
0,319
Ancaman F
0,104 0,103
0,132 0,113
2 1
2 1,7
0,189
G
0,104 0,103
0,097 0,102
1 1
2 1,3
0,135
H
0,104 0,103
0,111 0,106
2 2
1 1,7
0,177
I
0,104 0,103
0,118 0,109
3 3
2 2,7
0,289
Total
1,000 2,788
Lampiran 8. Matriks QSPM Kantor Penjualan PT. Sinar Sosro Bogor
Faktor Kunci
Bobot Alternatif Strategi
Strategi 1 Strategi 2
Strategi 3 Strategi 4
Strategi 5 AS
TAS AS
TAS AS
TAS AS
TAS AS
TAS
Kekuatan 1 0,106
2 0,212
1 0,106
2 0,212
1 0,106
1 0,106
Kekuatan 2 0,097
3 0,291
2 0,194
1 0,097
1 0,097
1 0,097
Kekuatan 3 0,098
2 0,197
2 0,197
2 0,197
2 0,197
3 0,295
Kekuatan 4 0,086
4 0,345
3 0,259
3 0,259
2 0,173
2 0,173
Kekuatan 5 0,105
4 0,418
3 0,314
2 0,209
2 0,209
2 0,209
Kekuatan 6 0,095
3 0,286
2 0,191
2 0,191
2 0,191
2 0,191
Kekuatan 7 0,074
3 0,223
2 0,148
3 0,223
4 0,297
3 0,223
Kelemahan 1 0,077
3 0,232
3 0,232
4 0,309
3 0,232
4 0,309
Kelemahan 2 0,077
3 0,232
4 0,309
3 0,232
2 0,155
3 0,232
Kelemahan 3 0,085
1 0,085
2 0,170
2 0,170
1 0,085
2 0,170
Kelemahan 4 0,098
2 0,197
3 0,295
4 0,394
3 0,295
4 0,394
Peluang 1 0,152
3 0,457
4 0,610
3 0,457
4 0,610
4 0,610
Peluang 2 0,085
3 0,256
4 0,342
3 0,256
3 0,256
4 0,342
Peluang 3 0,134
3 0,402
3 0,402
2 0,268
2 0,268
3 0,402
Peluang 4 0,092
3 0,277
3 0,277
3 0,277
3 0,277
3 0,277
Peluang 5 0,106
2 0,212
2 0,212
2 0,212
2 0,212
3 0,319
Ancaman 1 0,113
3 0,340
3 0,340
4 0,453
4 0,453
4 0,453
Ancaman 2 0,102
2 0,203
3 0,305
3 0,305
4 0,406
3 0,305
Ancaman 3 0,106
2 0,212
3 0,319
3 0,319
3 0,319
4 0,425
Ancaman 4 0,109
3 0,326
3 0,326
2 0,217
4 0,434
3 0,326
Total 5,404
5,547 5,257
5,272 5,856
Keterangan :
Strategi 1 : Memanfaatkan lokasi perusahaan yang strategis untuk meraih pelanggan
potensial Strategi 2
: Meningkatkan cakupan distribusi AMDK Prim-A Strategi 3
: Mencari pangsa pasar yang lebih besar lewat usaha pemasaran yang lebih gencar Strategi 4
: Mempertahankan harga produk AMDK Prim-A Strategi 5
: Meningkatkan kemampuan untuk pengenalan akan merek AMDK Prim-A
Lampiran 9.
KUESIONER PENELITIAN
PENENTUAN BOBOT DAN RATING FAKTOR STRATEGIS INTERNAL DAN EKSTERNAL
IDENTITAS RESPONDEN Nama
: Jabatan
:
Kami sangat berharap agar Bapak dapat mengisinya secara objektif dan benar adanya, karena kuesioner ini adalah untuk penelitian skripsi dengan tujuan ilmiah
sehingga diperlukan data yang valid dan akurat.
Peneliti : RONALD D.H SIMANJUNTAK
A14102703
PROGRAM SARJANA EKSTENSI MANAJEMEN AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2005
Kuesioner Penentuan Bobot dan Rating Faktor Internal dan Eksternal
Petunjuk Pengisian Nilai diberikan pada perbandingan berpasangan antara 2 faktor vertikal-horisontal
berdasarkan kepentingan atau pengaruhnya terhadap faktor internal dan eksternal perusahaan. Untuk menentukan bobot setiap faktor digunakan skala 1, 2, dan 3 dengan keterangan skala
sebagai berikut : Nilai 1 : jika indikator horisontal kurang penting daripada indikator vertikal
Nilai 2 : jika indikator horisontal sama penting dibandingkan indikator vertikal Nilai 3 : jika indikator horisontal lebih penting dibanding indikator vertikal
1.
Penentuan Bobot Faktor Internal Faktor Penentu
A B
C D
E F
G H
I J
K
Struktur organisasi yang berbentuk lini dan staf A Lingkungan kerja yang kondusif B
Pemberian bonus bagi karyawan berprestasi C Lokasi yang strategis D
Fasilitas penggudangan yang memadai E Organisasi penjualan yang efektif F
Strategi harga yang efektif dan bersaing G Kurang efektifnya kegiatan pomosi H
Jaringan distribusi yang belum efektif I Bentuk kemasan J
Pangsa pasar yang masih rendah K
2.
Penentuan Bobot Faktor Eksternal Faktor Penentu
A B
C D
E F
G H
I
Jumlah penduduk yang terus meningkat A Meningkatnya konsumsi produk AMDK B
Perubahan pola dan gaya hidup masyarakat C Kebutuhan akan air minum yang sehat D
Kemajuan teknologi informasi, transportasi dan komunikasi E Strategi promosi pesaing F
Loyalitas konsumen terhadap merek AMDK lain G Meningkatnya jumlah dan variasi produk substitusi H
Banyaknya bermunculan perusahaan sejenis I
3.
Penentuan Rating Faktor Internal dan Eksternal
Petunjuk Pengisian 1. Alternatif pemberian rating terhadap faktor-faktor strategis internal perusahaan kekuatan
dan kelemahan adalah sebagai berikut :
1.1. Pemberian Nilai Peringkat Terhadap Kekuatan dan Kelemahan
Pemberian nilai peringkat didasarkan pada kekuatan KP Bogor dibandingkan pesaing utama atau rata-rata industri.
Pemberian nilai peringkat didasarkan pada keterangan berikut :
Nilai 4 : Kekuatan Utama Nilai 3 : Kekuatan Kecil
Nilai 2 : Kelemahan Kecil Nilai 1 : Kelemahan Utama
Menurut Bapak bagaimana kondisi Kantor Penjualan Bogor bila dibandingkan dengan perusahaan pesaing utama atau industri-industri yang memproduksi produk sejenis dalam
hal faktor-faktor kekuatan maupun faktor-faktor kelemahan yang dimiliki perusahaan sebagai berikut :
No Kekuatan
Rating 1
2 3
4
1 Struktur organisasi yang berbentuk lini dan staf
2 Lingkungan kerja yang kondusif
3 Pemberian bonus bagi karyawan berprestasi
4 Lokasi yang strategis
5 Fasilitas penggudangan yang memadai
6 Organisasi penjualan yang efektif
7 Strategi harga yang efektif dan bersaing
Kelemahan
1 Kurang efektifnya kegiatan pomosi
2 Jaringan distribusi yang belum efektif
3 Bentuk kemasan
4 Pangsa pasar yang masih rendah
2. Alternatif pemberian rating terhadap faktor-faktor strategis eksternal perusahaan Peluang dan Ancaman adalah sebagai berikut :
2.1. Pemberian Nilai Peringkat Terhadap Peluang
Pemberian nilai peringkat didasarkan pada kemampuan KP Bogor dalam meraih peluang yang ada. Pemberian nilai peringkat didasarkan pada keterangan berikut :
Nilai 1 : Sangat rendah, respon kurang Nilai 2 : Rendah, respon rata-rata
Nilai 3 : Tinggi, respon di atas rata-rata Nilai 4 : Sangat tinggi, respon superior
Menurut Bapak bagaimana kemampuan KP Bogor dalam memanfaatkan peluang sebagai berikut :
No Peluang
Rating 1
2 3
4
1 Jumlah penduduk yang terus meningkat
2 Meningkatnya konsumsi produk AMDK
3 Perubahan pola dan gaya hidup masyarakat
4 Kebutuhan akan air minum yang sehat
5 Kemajuan teknologi informasi, transportasi dan komunikasi
2.2. Pemberian Nilai Peringkat Terhadap Ancaman
Pemberian nilai peringkat didasarkan pada besarnya ancaman dalam mempengaruhi keberadaan perusahaan. Pemberian nilai peringkat didasarkan pada keterangan berikut :