menyatakan bahwa hampir semua pertanyaan dari 8 pertanyaan siswa memilih kategori “sangat setuju” dan “setuju”. Hal ini menunjukkan sebagian besar siswa
menyatakan setuju, termotivasi dan senang dengan pembelajaran berbasis TIK dan karakter. Dari hasil refleksi angket siswa ini menunjukkan bahwa pendapat
siswa berbanding lurus dengan rata-rata nilai sebesar 79,1 dengan ketuntasan klasikal 20 dari 22 siswa, serta skor psikomotorik, diskusi dan afektif yang baik.
Data analisis angket tanggapan siswa selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 32.
4.1.3.3 Hasil Analisis Karakter Siswa
Nilai karakter yang diharapkan muncul dalam pembelajaran dengan metode diskusi ada tujuh yaitu bekerjasama, rasa ingin tahu, tanggung jawab,
kritis, percaya diri, demokratis dan terampil. Hasil analisis statistik deskriptif variabel penerapan pendidikan karakter dapat dilihat bahwa frekuensi variabel
pendidikan karakter kurang sebanyak 0 siswa 0, cukup sebanyak 6 siswa 27, baik sebanyak 14 siswa 64, dan sangat baik sebanyak 2 siswa 9.
Deskripsi presentasi hasil analisis karakter yang ditanamkan disajikan dalam Tabel 4.11 dan deskripsi skor masing-masing untuk setiap nilai karakter disajikan
dalam Tabel 4.12. Data selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 30. Tabel 4.11 Presentase Hasil Analisis Karakter
Kriteria Rentang Skor Jumlah siswa Presentase
Kurang 7
– 12 Cukup
13 – 17
6 27
Baik 18
– 22 14
64 Sangat Baik
23 – 28
2 9
Tabel 4.12 Skor Masing- masing NilaiKarakter Selama Diskusi Nilai Karakter
Jumlah Skor Kriteria
Bekerjasama 60
Baik Rasa Ingin Tahu
60 Baik
Tanggung Jawab 59
Baik Kritis
55 Cukup
Percaya Diri 63
Baik Demokrasi
52 Cukup
Terampil 59
Baik Tabel 4.13 Karakter yang Muncul dalam Diskusi
Karakter Kategori Pencapaian
Kurang Cukup
Baik Sangat Baik
Jumlah Siswa
Jumlah Siswa
Jumlah Siswa
Jumlah Siswa
Bekerjasama 6
27 15
68 1
5 Rasa ingin tahu
10 46
8 36
4 18
Tanggungjawab 1
5 7
32 13
45 2
9 Kritis
10 46
12 54
Percaya diri 7
32 11
50 4
18 Demokratis
2 9
11 50
8 36
1 5
Terampil 2
9 8
36 7
32 5
23
1. Bekerjasama
Bekerjasama termasuk dalam nilai karakter bersahabat komunikatif Tabel 2.1. Dalam diskusi, bekerjasama dapat dilihat dari keterlibatan siswa
dalam penyelesaian tugas dalam kelompoknya. Misalnya saja pada waktu kelompoknya mendapatkan giliran untuk menyampaikan hasil diskusi, ketika ada
pertanyaan, masing- masing dari anggota kelompok mencari jawaban yang paling benarmendekati. Berdasarkan analisis data yang dilakukan, rata-rata nilai
karakter bekerjasama yang muncul sebesar 68 dengan spesifikasi seperti pada Tabel 4.15.
Tabel 4.14 Presentase Nilai Karakter Bekerjasama
Sumber: data yang diolah
Berdasarkan hasil analisis nilai karakter bekerjasama yang telah dilakukan, diperoleh skor sebesar 60 yang termasuk dalam kategori baik. Data analisis nilai
karakter bekerjasama selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 33. 2.
Rasa ingin tahu Rasa ingin tahu yang muncul dalam pembelajaran dengan metode diskusi
dapat dilihat dari hasil laporan yaitu dengan mencantumkan jumlah sumber mendapatkan
informasi.Semakin banyak
siswa mencantumkan
sumbermendapatkan informasinya, nilai rasa ingin tahu yang dimiliki lebih besar, karena semakin penasaran ingin tahu dengan tugas yang diberikan guru
kepadanya, siswa akan lebih banyak lagi mencari jawaban yang diperlukannya sebanyak mungkin. Pencarian informasi yang diinginkan siswa dapat berasal dari
internet browsing dan googling, dari buku pegangan yang dia punya, bahkan dari bertanya kepada orang yang dianggapnya lebih tahu dan mengerti siswa
lainnya, kakak kelas, guru. Berdasarkan analisis data, rata- rata nilai rasa ingin tahu yang muncul yaitu sebesar 68 dengan spesifikasi seperti yang terlihat pada
Tabel 4.15. Kategori
Jumlah Siswa Presentase Kurang
Cukup 6
27 Baik
15 68
Sangat Baik 1
5
Tabel 4.15 Presentase Nilai Karakter Rasa Ingin Tahu Kategori
Jumlah Siswa Presentase
Kurang Cukup
10 46
Baik 8
36 Sangat Baik
4 18
Sumber: data yang diolah Berdasarkan hasil analisis nilai karakter rasa ingin tahu yang telah
dilakukan, diperoleh skor sebesar 60 yang termasuk dalam kategori baik. Data analisis nilai karakter rasa ingin tahu selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran
33. 3.
Tanggung jawab Tanggung jawab yang muncul dalam pembelajaran dengan metode diskusi
dapat dilhat dari penyelesaian tugas yang diberikan, baik secara individu maupun kelompok. Seorang siswa yang memiliki rasa tanggung jawab yang tinggi akan
menyelesaikan tugas yang diberikan guru dengan baik dan lengkap serta tidak hanya menggantungkan kepada temannya yang lain. Berdasarkan analisis data,
rata- rata nilai tanggungjawab yang muncul yaitu sebesar 67 dengan spesifikasi seperti yang terlihat pada Tabel 4.16.
Tabel 4.16 Presentase Nilai Karakter Tanggung Jawab Kategori
Jumlah Siswa Presentase Kurang
1 5
Cukup 7
32 Baik
13 54
Sangat Baik 2
9 Sumber: data yang diolah
Berdasarkan hasil analisis nilai karakter tanggungjawab yang telah dilakukan, diperoleh skor sebesar 59 yang termasuk dalam kategori baik. Data
analisis nilai karakter tanggungjawab selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 33.
4. Kritis
Nilai karakter kritis disini dapat dimasukkan kedalam nilai karakter kerja keras Tabel 2.1. Sikap kritis yang dapat dilihat selama diskusi yaitu dengan
keterlibatan siswa dalam mengajukan pertanyaan. Semakin banyak pertanyaan yang diajukan, bearti siswa memiliki sikap kritis yang tinggi pula. Berdasarkan
analisis data, rata- rata nilai kritis yang muncul yaitu sebesar 62,5 dengan spesifikasi seperti yang terlihat pada Tabel 4.17.
Tabel 4.17 Presentase Nilai Karakter Kritis Kategori
Jumlah Siswa Presentase
Kurang Cukup
10 46
Baik 12
54 Sangat Baik
Sumber: data yang diolah Berdasarkan hasil analisis nilai karakter kritis yang telah dilakukan,
diperoleh skor sebesar 55 yang termasuk dalam kategori cukup. Data analisis nilai karakter kritis selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 33.
5. Percaya diri
Nilai karakter percaya diri disini dapat dikategorikan kedalam nilai karakter mandiri Tabel 2.1. Sikap percaya diri yang dapat dilihat selama diskusi
yaitu berani tidaknya siswa berpendapat mengenai apa yang sedang dibahas. Kriteria yang diukur yaitu siswa yang memiliki tingkat kepercayaan diri yang
tinggi akan bersedia menyampaikan pendapatnya tanpa disuruh dan dibantu oleh teman sekelompoknya. Berdasarkan analisis data, rata- rata nilai percaya diri
yang muncul yaitu sebesar 71,6 dengan spesifikasi seperti yang terlihat pada Tabel 4.18.
Tabel 4.18 Presentase Nilai Karakter Percaya Diri Kategori
Jumlah Siswa Presentase
Kurang Cukup
7 32
Baik 11
50 Sangat Baik
4 18
Sumber: data yang diolah Berdasarkan hasil analisis nilai karakter percaya diri yang telah dilakukan,
diperoleh skor sebesar 63 yang termasuk dalam kategori baik. Data analisis nilai karakter percaya diri selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 33.
6. Demokratis
Demokratis adalah cara berpikir, bersikap, dan bertindak yang menilai secara sama hak dan kewajiban dirinya dan orang lain Nini dalam Kurniawan,
2013: 145. Nilai demokratis dapat muncul dalam pembelajaran dengan metode diskusi Kurniawan, 2013: 147. Melalui sebuah diskusi akan terpupuk nilai-nilai
demokrasi karena pelaksanaan diskusi sangat memungkinkan siswa berinteraksi dengan siswayang lain, belajar mengemukakan pendapatnya, menghargai setiap
pendapat, dan tidak memaksakan pendapatnya kepada orang lain. Berdasarkan hasil analisis data, nilai demokrasi yang muncul sebesar 59. Nilai demokratis
yang muncul dapat dilihat dari bisa tidaknya siswa menerima pendapat, kritik serta saran dari peserta diskusi yang lainnya. Berdasarkan analisis data, rata- rata
nilai demokratis yang muncul yaitu sebesar 59 dengan spesifikasi seperti yang terlihat pada Tabel 4.19.
Tabel 4.19 Presentase Nilai Karakter Demokratis Kategori
Jumlah Siswa Presentase Kurang
2 9
Cukup 11
50 Baik
8 36
Sangat Baik 1 5
Sumber: data yang diolah Berdasarkan hasil analisis nilai karakter demokratis yang telah dilakukan,
diperoleh skor sebesar 52 yang termasuk dalam kategori cukup. Data analisis nilai karakter demokratis selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 33.
7. Terampil
Terampil disini dapat dikategorikan kedalam karakter kreatif Tabel 2.1. nilai karakter terampil dapat ditunjukkan dengan tepat atau tidaknya siswa dalam
menerapkan konsep maupun prinsip serta rumus- rumus yang digunakan dalam penyelesaian permasalahn konsep mol dan konsep mol yang didapatkan setelah
kegiatan diskusi berlangsung. Terampil ini digunakan untuk mengerjakan soal- soal yang diberikan oleh guru, baik soal- soal untuk tugas individu maupun soal
sebagai tugas kelompok. Berdasarkan analisis data, rata- rata nilai karakter terampil yang muncul yaitu sebesar 67 dengan spesifikasi seperti yang terlihat
pada Tabel 4.20. Tabel 4.20 Presentase Nilai Karakter Terampil
Kategori Jumlah Siswa Presentase
Kurang 2
9 Cukup
8 36
Baik 7
32 Sangat Baik
5 23
Sumber: data yang diolah
Berdasarkan hasil analisis nilai karakter terampil yang sudah dilakukan, diperoleh skor sebesar 59 yang termasuk dalam kategori baik. Data analisis nilai
karakter terampil selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 33.
4.2 Pembahasan