Implementasi Tabel 4.16. Distribusi Frekuensi Indikator Variabel Penerapan Standar Asuhan Evaluasi Tabel 4.18. Distribusi Frekuensi Indikator Variabel Penerapan Standar Asuhan

38 orang 67,9 jarang membuat perencanaan tindakan keperawatan observasi, 33 orang 58,9 sering membuat tindakan keperawatan kolaborasi, 35 orang 62,5 kadang-kadang membuat tindakan keperawatan bersifat pendidikan keperawatan, 37 orang 66,1 kadang-kadang membuat perencanaan mengacu pada tujuan dengan kalimat perintah, terinci dan jelas, 24 orang 42,9 sering m embuat rencana tindakan keperawatan sesuai standar asuhan keperawatan. Tabel 4.15. Distribusi Frekuensi Variabel Perencanaan pada Perawat di Ruang Rawat Inap RS. Martha Friska Brayan Medan Tahun 2014 Perencanaan Jumlah n Persentase a. Kurang b. Baik 40 16 71,4 28,6 Total 56 100 Tabel 4.15. di atas menunjukkan bahwa penerapan standar asuhan keperawatan dalam proses keperawatan tahap perencanaan termasuk kurang yaitu sebanyak 40 orang 71,4 dibandingkan responden yang menilai baik yaitu sebanyak 16 orang 28,6.

4.4.4. Implementasi Tabel 4.16. Distribusi Frekuensi Indikator Variabel Penerapan Standar Asuhan

Keperawatan Implementasi pada Perawat di Ruang Rawat Inap RS. Martha Friska Brayan Medan Tahun 2014 No Implementasi SS S KK TP n n n n 1 Melaksanakan tindakan keperawatan mengacu pada rencana 19 33,9 26 46,4 6 10,7 5 8,9 2 Melaksanakan tindakan keperawatan dengan komunikasi yang teurapetik 22 39,3 21 37,5 10 17,9 3 5,4 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.16 Lanjutan No Implementasi SS S KK TP n n n n 3 Melaksanakan tindakan keperawatan sesuai dengan asuhan keperawatan 20 35,7 24 42,9 11 19,6 1 1,8 4 Mengobservasi respon klien terhadap tindakan keperawatan 19 33,9 10 17,9 20 35,7 7 12,5 5 Merevisi tindakan berdasarkan hasil evaluasi 19 33,9 26 46,4 10 17,9 1 1,8 6 Mencatat semua tindakan keperawatan yang telah dilaksanakan dengan jelas dan ringkas 16 28,6 12 21,4 25 44,6 3 5,4 Tabel 4.16. di atas menunjukkan bahwa 26 orang 46,4 sering melaksanakan tindakan keperawatan mengacu pada rencana, 22 orang 39,3 sangat sering melaksanakan tindakan keperawatan dengan komunikasi yang teurapetik, 24 orang 42,9 sering m elaksanakan tindakan keperawatan sesuai dengan asuhan keperawatan, 20 orang 35,7 kadang-kadang m engobservasi respon klien terhadap tindakan keperawatan, 26 orang 46,4 sering m erevisi tindakan berdasarkan hasil evaluasi, 25 orang 44,6 sering mencatat semua tindakan keperawatan yang telah dilaksanakan dengan jelas dan ringkas. Tabel 4.17. Distribusi Frekuensi Variabel Implementasi pada Perawat di Ruang Rawat Inap RS. Martha Friska Brayan Medan Tahun 2014 Implementasi Jumlah n Persentase a. Kurang b. Baik 29 27 51,8 48,2 Total 56 100 Tabel 4.17. di atas menunjukkan bahwa penerapan standar asuhan keperawatan dalam proses keperawatan tahap implementasi termasuk kurang yaitu Universitas Sumatera Utara sebanyak 29 orang 51,8 dibandingkan responden yang menilai baik yaitu sebanyak 27 orang 48,2.

4.4.5. Evaluasi Tabel 4.18. Distribusi Frekuensi Indikator Variabel Penerapan Standar Asuhan

Keperawatan Evaluasi pada Perawat di Ruang Rawat Inap RS. Martha Friska Brayan Medan Tahun 2014 No Evaluasi SS S KK TP n n n n 1 Mengevaluasi asuhan keperawatan klien berdasarkan tujuan yang ditetapkan 8 14,3 27 48,2 20 35,7 1 1,8 2 Mencatat semua asuhan keperawatan klien 9 16,1 10 17,9 27 48,2 10 17,9 Tabel 4.18. di atas menunjukkan bahwa 27 orang 48,2 sering mengevaluasi asuhan keperawatan klien berdasarkan tujuan yang ditetapkan, 27 orang 48,2 kadang-kadang mencatat semua asuhan keperawatan klien. Tabel 4.19. Distribusi Frekuensi Variabel Evaluasi pada Perawat di Ruang Rawat Inap RS. Martha Friska Brayan Medan Tahun 2014 Evaluasi Jumlah n Persentase a. Kurang b. Baik 46 10 82,1 17,9 Total 56 100 Tabel 4.19. di atas menunjukkan bahwa penerapan standar asuhan keperawatan dalam proses keperawatan tahap evaluasi termasuk kurang yaitu sebanyak 46 orang 82,1 dibandingkan responden yang menilai baik yaitu sebanyak 10 orang 17,9. Universitas Sumatera Utara 4.4.6. Dokumentasi Keperawatan Tabel 4.20. Distribusi Frekuensi Indikator Variabel Penerapan Standar Asuhan Keperawatan Dokumentasi Keperawatan pada Perawat di Ruang Rawat Inap RS. Martha Friska Brayan Medan Tahun 2014 No Dokumentasi Keperawatan SS S KK TP n n n n 1 Menuliskan hasil keperawatan pada format yang sudah standar 20 35,7 21 37,5 10 17,9 5 8,9 2 Mencatat sesuai dengan tindakan keperawatan yang dilaksanakan 24 42,9 14 25 16 28,6 2 3,6 3 Pencatatan ditulis dengan jelas dan ringkas 22 39,3 23 41,1 9 16,1 2 3,6 4 Pencatatan ditulis dengan benar 22 39,3 25 44,6 7 12,5 2 3,6 5 Mencantumkan paraftanda tangan dan nama jelas 24 42,9 6 10,7 25 44,6 1 1,8 6 Mencantumkan tanggal, jam setiap selesai melakukan tindakan keperawatan 21 37,5 5 8,9 25 44,6 5 8,9 7 Berkas disimpan sesuai dengan ketentuan yang berlaku 16 28,6 17 30,4 21 37,5 2 3,6 Tabel 4.20. di atas menunjukkan bahwa 21 orang 37,5 sering menuliskan hasil keperawatan pada format yang sudah standar, 24 orang 42,9 sangat sering m encatat sesuai dengan tindakan keperawatan yang dilaksanakan, 23 orang 41,1 sering p encatatan ditulis dengan jelas dan ringkas, 25 orang 44,6 sering melakukan p encatatan ditulis dengan benar, 25 orang 44,6 kadang-kadang mencantumkan paraftanda tangan dan nama jelas, 25 orang 44,6 kadang-kadang mencantumkan tanggal, jam setiap selesai melakukan tindakan keperawatan, 21 orang 37,5 kadang-kadang berkas disimpan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.21. Distribusi Frekuensi Variabel Dokumentasi Keperawatan pada Perawat di Ruang Rawat Inap RS. Martha Friska Brayan Medan Tahun 2014 Dokumentasi Keperawatan Jumlah n Persentase a. Kurang b. Baik 30 26 53,6 46,4 Total 56 100 Tabel 4.21. di atas menunjukkan bahwa penerapan standar asuhan keperawatan dalam proses keperawatan tahap evaluasi termasuk kurang yaitu sebanyak 30 orang 53,6 dibandingkan responden yang menilai baik yaitu sebanyak 26 orang 46,4.

4.5. Kinerja Perawat Rawat Inap