90
kategori  sangat  tinggi  dengan  kecenderungan  skor  rerata  mean
16.81 dengan persentase sebesar 84.05.
B.  Keterbatasan Penelitian
Penelitian  yang  dilaksanakan  untuk  mengetahui  tentang  penerapan model  pembelajaran  berbasis  proyek  project-based  learning  pada  mata
pelajaran  menggambar  bangunan  program  kejuruan  teknik  gambar bangunan  di  SMK  N  1  Seyegan  ini  mempunyai  keterbatasan  dalam
penelitian.  Keterbatasan  dalam  penelitian  ini  adalah  hanya  dilakukan  dari sudut pandangpersepsi siswa.
C.  Saran
Berdasarkan hasil  penelitian  dan  kesimpulan  dari  penelitian  ini,  maka dapat diberikan saran sebagai berikut:
1.  Sekolah Dengan  penelitian  ini  diharapkan  sekolah  mampu  memberikan
dorongan kepada
guru untuk
melaksanakan model-model
pembelajaran  yang  menunjang  keberhasilan  belajar  siswa.  Yakni dengan cara memberikan fasilitas belajar-mengajar yang mendukung,
memberikan pelatihan aneka ragam model pembelajaran terbaru yang inovatif,  kreatif,  efektif  dan  efisien.  Sehingga  mampu  meningkatkan
prestasi  belajar  siswa,  kemampuan  dalam  berkompetensi  dan kreatifitas siswa.
2.  Guru Setelah  diketahui  bahwa  persepsi  siswa  tentang  pelaksanaan
model pembelajaran termasuk kategori sangat setuju. Maka sebaiknya guru  tetap  mempertahankan  model  pembelajaran  yang  sudah
91 diterapkan  ini.  Namun  dengan  beberapa  evaluasi  yang  harus
diperhatikan,  hal  ini  dikarenakan  akan  berdampak  terhadap  hasil belajar siswa pada nantinya.
3.  Penelitian Selanjutnya Penelitian ini memberikan informasi bahwa persepsi siswa tentang
penerapan  model  pembelajaran  berbasis  proyek  project-based learning  pada  mata  pelajaran  menggambar  bangunan  program
kejuruan  teknik  gambar  bangunan  di  SMK  N  1  Seyegan  termasuk dalam kategori sangat setuju. Diharapkan dalam penelitian selanjutnya
untuk mengungkap lebih jauh mengenai model pembelajaran berbasis proyek selanjutnya.
92
DAFTAR PUSTAKA
Bimo Walgito. 1997. Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta: Andi Offset. Hamzah B. Uno 2011. Belajar Dengan Pendekatan PAILKEM. Jakarta: Bumi
Aksara. Heri Rahyubi. 2012. Toeri-teori Belajar dan Aplikasi Pembelajaran Motorik.
Bandung: Nusa Media. Herminarto Sofyan. 2006. Implementasi Pembelajaran Berbasis Proyek Pada
Bidang Kejuruan. Cakrawala Pendidikan. Hlm 291-306. Kurikulum SMK. 2013 diakses dari
http:sekolah- globe.sch.idprogramsmkkurikulum
. Pada tanggal 31 Agustus 2015, jam 12:27 WIB.
Made Wena. 2011. Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer. Jakarta: Bumi Aksara.
Makmuri Muchlas. 2008. Perilaku Organisasi. Yogyakarta: UGM Press. Miftah Thoha. 2010. Perilaku Konsep Dasar Teori dan Aplikasinya. Jakarta:
Rajawali. Permendiknas Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan
Untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Rahmad Jalaludin. 1988. Psikologi Komunikasi. Bandung: PT. Remadja Rosda
Karya. Dwi Saputra, Ryan. 2013. Penerapan Metode Pembelajaran Project Based
Learning PBL Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Kompetensi CAD Dengan Software Invertor Siswa Kelas XI Teknik Pemesinan Di SMK
Negeri 2 Klaten. Yogyakarta: Lumbung Pustaka UNY.
Sudijono, Anas. 2011. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Suharsimi, Arikunto. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Edisi Revisi 2010. Jakarta: PT. Rineka Cipta
Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Kuantitatif dan kualitatif dan RD. Bandung: CV. Alfabeta.
________ 2012. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan RD. Bandung: CV. Alfabeta.
________ 2013. Metode Penelitian Kombinasi Mixed Methods. Bandung: CV. Alfabeta.
Sutrisno Hadi 2001. Metodologi Research. Yogyakarta: Andi Offset.