Uji Normalitas Sebaran Data

signifikan. Perhitungan uji-t dihitung dengan menggunakan bantuan program komputer SPSS 16. Syarat bersifat signifikan apabila nilai p lebih kecil dari taraf signifikansi 5 0,05.

a. Uji-t Data Prates Kemampuan Membaca Pemahaman Kelas Kontrol dan

Kelas Eksperimen Uji-t data prates kemampuan membaca pemahaan dilakukan untuk menguji perbedaan kemampuan membaca pemahaman kelas kontrol dan kelas eksperimen sebelum dikenai pembelajaran. Hasil uji-t selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 19 halaman 179. Rangkuman hasil uji-t prates kemampuan membaca pemahaman kelas kontrol dan kelas eksperimen dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 12: Rangkuan Hasil Uji-t Data Prates Kemampuan Membaca Pemahaman Kelas Kontrol dan Kelas Eksperimen Data t hitung df p Keterangan Prates KK-KE 0.521 62 0.604 p 0,05 ≠ signifikan Tabel di atas menunjukkan bahwa hasil perhitungan dengan menggunakan uji-t diperoleh t hitung 0,521 dengan df 62 pada taraf signifikansi 5, selain itu diperoleh p sebesar 0,604. Nilai p lebih besar dari taraf signifikansi 5 0,05. Dengan demikian hasil uji-t menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan kemampuan membaca pemahaman kelas kontrol dan kelas eksperimen sebelum dikenai pembelajaran.

b. Uji Data Pascates Kemampuan Membaca Pemahaman Kelas Kontrol dan

Kelas Eksperimen Uji-t data pascates kemampuan membaca pemahaman dilakukan untuk menguji perbedaan kemampuan membaca pemahaman kelas kontrol yang mendapat pembelajaran tanpa menggunakan strategi Jigsaw II dengan kelas eksperimen yang mendapat pembelajaran menggunakan strategi Jigsaw II. Hasil uji-t selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 20 halaman 180. Rangkuman hasil uji-t pascates kemampuan membaca pemahaman kelas kontrol dan kelas eksperimen dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 13: Rangkuman Hasil Uji-t Data Pascates Kemampuan Membaca Pemahaman Kelas Kontrol dan Kelas Eksperimen Data t hitung df p Keterangan Pascates KK-KE 5.154 62 0.000 p 0,05 = signifikan Tabel di atas menunjukkan bahwa hasil perhitungan menggunakan rumus statistik uji-t dengan bantuan program SPSS 16 diperoleh t hitung 5,154 dengan df 62 pada taraf signifikansi 5, selain itu diperoleh p sebesar 0,000 p 0,05. Dengan demikian hasil uji-t tersebut menunjukkan bahwa terdapat perbedaan kemampuan membaca pemahaman yang signifikan antara kelas eksperimen yang dikenai pembelajaran membaca pemahaman dengan menggunakan strategi Jigsaw II dengan kelas kontrol yang dikenai pembelajaran membaca pemahaman tanpa menggunakan strategi Jigsaw II.