xxxii Menurut John F. Nash dan Martin Robert, dalam buku Jogiyanto.
HM, 1999 sistem informasi adalah Suatu kombinasi dari orang-orang, fasilitas, teknologi, media, prosedur, dan pengendalian yang ditujukan untuk
mendapatkan jalur komunikasi penting, memproses tipe transaksi rutin tertentu, memberi sinyal kepada manajemen dan yang lainnya terhadap
kejadian-kejadian internal dan eksternal yang penting, dan menyediakan suatu dasar untuk pengambilan keputusan yang baik.
2.3. Perancangan Sistem
Perancangan perangkat lunak merupakan kegiatan proyek yang terjadi diantara kegiatan menentukan atau yang diinginkan pemakai dari
implementasi dari kebutuhan tersebut dalam bentuk pengkodean sasarannya adalah menentukan prosedur untuk mendukung operasi sistem. Dengan kata
lain perancangan permasalahan dengan menggunakan sistem komputer yang memiliki komponen yang sama atau serupa dengan permasalahan aslinya.
Perancangan sistem dapat didefinisikan menurut Jhon dan Gery Grudnitski sebagai berikut:
“Perancangan Sistem yaitu berupa penggambaran, perencanaan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah
kedalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi.” Jogiyanto HM, 2001 Secara garis besar tujuan dari perancangan sistem adalah untuk
memenuhi kebutuhan kepada pemakai sistem, dan untuk memberikan
xxxiii gambaran yang jelas dan rancang bangun yang lengkap kepada pemrogram
komputer dan ahli-ahli teknik lainnya yang terlibat. Langkah-langkah perancangan sistem:
1. Evaluasi terhadap alternative rancangan Pada tahap awal perancangan sistem, analisa sistem membuat
berbagai alternatif rancangan. Hal tersebut perlu dievaluasi apakah sesuai dengan keadaan yang sedang dilengkapi.
2. Penyisipan spesifikasi rancangan Setelah melalui penyaringan pada langkah awal, alternatif yang
terpilih akan dijadikan titik tolak untuk mengembangkan spesifikasi rancangan yang cukup terinci
3. Pengajuan spesifikasi rancangan sistem Spesifikasi rancangan sistem ini harus diajukan untuk
ditunjukan untuk ditinjau secara tuntas dan disetujui manajemen tingkat tinggi.
Spesifikasi sistem perancangan baru harus dapat dengan mudah dimengerti oleh user dan perancangan itu sendiri.
2.4. Konsep Dasar Rapid Application Development RAD
RAD adalah sebuah strategi pengembangan sistem yang menekankan kecepatan pengembangan melalui keterlibatan pengguna yang ekstensif
dalam konstruksi, cepat, berulang dan bertambah serangkain prototype prototipe bekerja sebuah sistem yang pada akhirnya berkembang kedalam
xxxiv sistem final atau sebuah versi. Jeffrey, 2004. Berikut diagram yang
menerangkan rute dalam RAD, yaitu:
Gambar 2.1 Strategi Rapid Apllication Development RAD
Sebagai respon pada kemajuan ekonomi pada umumnya, Rapid Application Development RAD pengembangan aplikasi cepat telah
menjadi rute yang populer untuk mengakselerasi pengembangan sistem. Gagasan-gagasan RAD adalah Whitten, 2004:
1. Lebih aktif melibatkan para pengguna sistem dalam aktifitas analisis, desain, konstruksi.
2. Mengorganisasikan pengembangan sistem ke dalam rangkaian seminar yang intensif dan berfokus dengan para pemilik, pengguna, analis,
desainer, pembangun sistem. 3. Mengakselerasi fase-fase analisis dan desain persyaratan melalui
pendekatan konstruksi berulang. 4. Memperpendek waktu yang diperlukan sebelum para pengguna mulai
melihat sebuah sistem yang bekerja.
xxxv
2.5. Konsep Dasar Pendekatan Analisis Model Driven, Object Oriented Analysis dan Object Oriented Design
xxxvi
2.5.1 Pengertian Pendekatan Model Driven
Pendekatan model-driven analysis analisis model driven yaitu penggunaan gambar, diagram, atau grafis dalam mengkomunikasikan suatu
masalah, memecahkan masalah, persyaratan-persyaratan bisnis, dan solusi- solusi bisnis Jeffrey, 2004.
2.5.2 Pengertian Object Oriented Analysis OOA
Object Oriented Analysis Analisis Berorientasi Objek adalah sebuah teknik model driven yang mengintegrasikan data dan proses kedalam
konstruksi yang disebut objek. Model-model OOA adalah gambar-gambar yang mengilustrasikan objek-objek sistem dari berbagai macam perpsektif,
seperti srtuktur, kelakuan, dan interaksi objek-objek Jeffrey, 2004. Objek
adalah pembungkusan data disebut properti yang mendeskripsikan orang, objek, tempat, kejadian, atau sesuatu yang berlainan,
dengan semua proses disebut metode yang diizinkan untuk menggunakan atau memperbaharui data dan properti-properti tersebut Jeffrey, 2004.
2.5.3 Pengertian Object Oriented Design OOD
Object Oriented Design Perancangan Berorientasi Objek adalah sebuah pendekatan yang digunakan untuk menentukan solusi perangkat lunak
khususnya pada objek yang berkolaborasi, atribut mereka dan metode mereka Jeffrey, 2004.
xxxvii
2.6. Konsep Dasar Unified Modelling Language UML 2.6.1 Pengertian Unified Modelling Language UML