Bagaimana cara Liputan6.com menyajikan berita dengan baik, sehingga layak Strategi apa yang digunakan Liputan6.com dalam membuat berita agar mudah

Dalam penyergapan teroris itu yang tahu persis saya. Karena mulai dari tahap awal saya di situ. Tapi kan orang itu tahunya dari apa yang dia dengar dan baca dari media. Sehingga dia bisa saja menilai dari berbagai aspek, ujar Sutarman. Polri, kata Sutarman, sudah melakukan langkah-langkah secara soft dengan meminimalisir korban tewas. Maka itu, Sutarman menegaskan kehadirannya di lokasi kejadian saat baku tembak terjadi untuk memastikan minimnya korban jiwa. Makanya kita memerlukan waktu lama itu adalah melakukan negosiasi agar mereka menyerah, sambung Sutarman. Sutarman menyatakan, jika saat negosiasi persuasif, para terduga teroris mau mengikutinya, ia menjamin tidak akan ada baku tembak yang menyebabkan korban jiwa. Bila menyerah, akan diproses hukum. Tetapi sayang, kata Sutarman, para terduga teroris itu bertahan dan melakukan perlawanan. Maka dilakukan tindakan-tindakan penegakan hukum, ucap Sutarman. Para terduga teroris tersebut memang masuk dalam daftar pencarian orang DPO atas beberapa penembakan terhadap anggotanya pada tahun 2013 silam. Mereka ini adalah DPO kita setelah kita melakukan olah TKP di Cirendeu, Ciputat, Pondok Aren dan depan KPK, tandas Sutarman. Keenam terduga teroris telah dimakamkan. 1 Di antaranya dikebumikan di Taman Pemakaman Umum TPU Kampung Leuwianyar, Kelurahan Sukamanah, Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat. 5 Lainnya dimakamkan di TPU Pondok Rangon, Jakarta Timur. RizIsm Pemberitaan di Liputan6.com edisi 3 Januari 2014 6 Teroris Didor, Wakil Ketua DPR: Densus Sudah Bertaruh Nyawa Oleh Taufiqurrohman Liputan6.comAhmad Romadoni Liputan6.com, Jakarta : Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso mengatakan penggerebekan terduga teroris di Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, tak sempurna. Hal itu terbukti dari tidak adanya terduga teroris yang bisa ditangkap hidup-hidup. 6 Terduga teroris tewas oleh peluru anggota Densus 88 Antiteror Polri. Namun begitu, politisi Partai Golkar ini tetap mengapresiasi kinerja Polri yang sudah berhasil melumpuhkan salah satu jaringan teroris di Indonesia. Kalau polisi telah melakukan langkah yang baku dan sudah bersabar dari sekian jam dengan negosiasi, langkah-langkah polisi tetap diapresiasi. Harus kita buka peluang mengapresiasi jajaran Densus yang bertaruh nyawanya untuk melumpuhkan bentuk- bentuk teror, kata Priyo di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat 312014. Priyo yakin, apa yang sudah dilakukan pihak kepolisian ketika harus menembak mati keenam terduga teroris tersebut, sudah menjalankan semua prosedur.