2. Uji Heteroskedastisitas
Uji ini bertujuan untuk menguji model regresi terjadi ketidaksamaan varians dari satu residual pengamatan ke pengamatan lain. Jika varians dari residual satu
pengamatan ke pengamatan yang lain tetap, maka disebut homoskedastisitas dan jika berbeda disebut heteroskedastisitas. Model regresi yang baik adalah yang
homokedastisitas atau tidak terjadi heteroskedastisitas. Ada beberapa cara untuk mendeteksi ada atau tidaknya heteroskedastisitas,
yaitu:
a. Metode Grafik
Dasar analisis adalah jika tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi heteroskedastisitas,
sedangkan jika ada pola tertentu, seperti titik-titik yang yang ada membentuk pola tertentu yang teratur, maka mengindikasikan telah terjadi heteroskedastisitas.
Regression Standardized Predicted Value
3 2
1 -1
-2 -3
R e
g re
s s
io n
S tu
d e
n ti
ze d
R e
s id
u a
l
2
-2 -4
Scatterplot Dependent Variable: k.nasabah
Gambar 4.3 Scatterplot
Sumber: Hasil Penelitian Desember, 2010 diolah
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan Gambar 4.3 dapat terlihat bahwa tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar diatas dan dibawah angka 0 pada sumbu Y, maka berdasarkan
metode grafik tidak terjadi heteroskedastistas pada model regresi.
b. Uji Glejser
Glejser mengusulkan untuk meregres nilai absolut residual terhadap variabel independen. Jika variabel independen signifikan secara statistik mempengaruhi
variabel independen, maka ada indikasi terjadi heteroskedastisitas.
Tabel 4.4 Uji Glejser
Sumber: Hasil Penelitian Desember, 2010 diolah
Kriteria pengambilan keputusan dengan uji glejser sebagai berikut: a.
Jika nilai signifikansi 0,05 maka tidak mengalami gangguan heteroskedastisitas
b. Jika nilai signifikansi 0,05 maka mengalami gangguan
heteroskedastisitas Berdasarkan Tabel 4.4 dapat diketahui bahwa tidak satupun variabel
independen yang signifikan secara statistik mempengaruhi variabel dependen absolut Ut absUt. Hal ini terlihat dari probabilitas signifikansinya di atas tingkat
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error Beta
B Std. Error
1 Constant
2.93E-016
1.779 .000
1.000 produk
.000 .128
.000 .000
1.000 harga
.000 .103
.000 .000
1.000 promosi
.000 .111
.000 .000
1.000 tempat
.000 .115
.000 .000
1.000 orang
.000 .111
.000 .000
1.000 proses
.000 .112
.000 .000
1.000 buktifisik
.000 .078
.000 .000
1.000
Universitas Sumatera Utara
kepercayaan 5, jadi hasil uji glejser sesuai dengan metode grafik bahwa pada model regresi tidak terjadi heteroskedastisitas.
3. Uji Multikolinieritas