3. Gambaran umum sikap kreatif pada mahasiswa Psikologi Universitas
Sumatera Utara
Salah satu tujuan penelitian ini adalah memperoleh gambaran umum kreativitas pada mahasiswa Psikologi Universitas Sumatera Utara berdasarkan
ciri-ciri sikap kreatif, yaitu: rasa ingin tahu, imajinatif, tertantang oleh kemajemukan, berani mengambil resiko dan menghargai. Berdasarkan hal itulah
maka peneliti menggunakan Skala Sikap Kreatif yang terdiri dari 4 empat ciri- ciri kreatif. Skala ini terdiri dar 58 aitem dengan rentang nilai berkisar dari 1-4,
sehingga menghasilkan nilai tertinggi 232 dan nilai terendah 58.
Tabel 17. Gambaran Mean, Nilai Minimun dan Maksimum Sikap Kreatif Mean
Emprik dan Mean Hipotetik Mean Empirik
Mean Hipotetik
Berdasarkan tabel 17 maka dapat dilihat perbandingan antara mean empirik
=178.790 dan mean hipotetik =145, menunjukkan bahwa mean empirik lebih tinggi dari mean hipotetik. Dengan demikian dapat disimpulkan
bahwa nilai mean subjek penelitian di lapangan lebih tinggi dari mean pada umumnya.
Gambaran kategorisasi sikap kreatif dari hasil penelitian ini dapat dilihat melalui skor mean hipotetik serta skor minimum, maksimum dan standar deviasi
hipotetik sikap kreatif pada mahasiswa Psikologi Universitas Sumatera Utara. N Min Max Mean SD Min Max Mean SD
Total Valid N
100 100
158.0 211.0 178.790
9.6466 58 232 145 29
Universitas Sumatera Utara
Pada penelitian ini, subjek penelitian akan dikelompokkan ke dalam 3 tiga kelompok berdasarkan ciri-ciri sikap kreatif yaitu tinggi, sedang dan rendah.
Pengelompokkan subjek penelitian ke dalam masing-masing kelompok, dibuat satu kategorisasi skor berdasarkan norma pada tabel 18 yang selanjutnya
menghasilkan pengkategorian nilai sikap kreatif pada mahasiswa Psikologi Universitas Sumatera Utara.
Tabel 18. Kategorisasi Norma Sikap Kreatif Pada Maasiswa Psiklogi Universitas
Sumatera Utara Rentang Nilai
Kategorisasi Sikap
Kreatif
X - 1,0
- 1,0 ≤ X + 1,0 + 1,0 ≤ X
Rendah Sedang
Tinggi Keterangan tabel 18 :
µ : mean σ : standar deviasi
Dalam skala sikap kreatif terdapat 58 aitem yang masing-masing aitemnya diberi skor mulai dari 1 sampai 4. Skor terbesar adalah 232 = 58 x 4 dan skor
terendah adalah 58 = 58 x 1. Maka rentang skor skala sebesar 174 = 232 – 58. Hasil rentang skor skala dibagi dalam 6 satuan deviasi skor standart sehingga
diperoleh = 1746 = 29, dan mean teoritisnya adalah = 58 x 2.5 = 145.
Berdasarkan tabel 18, maka diperoleh kategorisasi sikap kreatif sebagai berikut :
Tabel 19. Kategorisasi Skor Sikap Kreatif Pada Mahasiswa Psiklogi Universitas
SumateraUtara Rentang Nilai
Kategorisasi
Sikap Kreatif X 116
116 ≤ X 145
145 ≤ X
Rendah Sedang
Tinggi
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan pengolahan data yang dilakukan, maka gambaran skor sikap kreatif pada mahasiswa Psikologi Universitas Sumatera Utara adalah seperti
terligat pada grafik berikut ini :
Grafik 3. Kategorisasi Sikap Kreatif
Berdasarkan grafik 3 di atas sikap kreatif yang tergolong ke dalam kategori tinggi sebanyak 100 orang. Tidak terdapat subjek yang tergolong kategori
sedang dan kategori rendah.
Gambaran sikap kreatif dilihat dari ciri-ciri sikap kreatif Hasil penghitungan mean hipotetik dan mean empirik ciri-ciri sikap kreatif
dapat dilihat pada Tabel berikut :
Tabel 20. Skor Hipotetik dan Skor Empirik Ciri-Ciri Sikap Kreatif
No
Ciri – Ciri sikap Kreatif Mean
Hipotetik Mean
Empirik
1 Rasa ingin
tahu 32,5
40.23 2 Imajinatif
20 24.61
3 Tertantang oleh kemajemukan
45 53.20
4 Berani mengambil resiko
17,5 21.81
5 Menghargai 30
39.02
Universitas Sumatera Utara
Tabel 20 menunjukkan hasil perhitungan bahwa skor mean empirik setiap ciri-ciri sikap kreatif lebih besar daripada skor mean hipotetiknya. Hal ini berarti
bahwa sikap kreatif pada subjek penelitian dilihat dari ciri-ciri sikap kreatif lebih baik daripada subjek pada umumnya. Perbandingan skor mean hipotetik dan skor
mean emprik dapat dilihat pada Grafik 4 berikut :
Grafik 4. Mean Empirik dan Mean Hipotetik Ciri-ciri Sikap Kreatif
Grafik 4 menunjukkan bahwa mean empirik setiap ciri-ciri sikap kreatif lebih besar daripada mean hipotetiknya. Perbedaan yang tampak sangat jelas
adalah pada ciri-ciri sikap kreatif tertantang oleh kemajemukan, rasa ingin tahu dan sifat mengahargai. Hal ini menandakan bahwa ciri sikap kreatif tertantang
oleh kemajemukan subjek untuk melibatkan diri dalam tugas-tugas yang majemuk, mencari penyelesaian tanpa bantuan orang lain, menggunakan gagasan
yang rumit, berusaha terus menerus agar berhasil dan tidak cenderung mencari jalan tergampang lebih tinggi daripada ciri-ciri sikap kreatif subjek pada
umumnya dalam ketiga ciri-ciri sikap kreatif tersebut.
Universitas Sumatera Utara
Selanjutnya berdasarkan mean hipotetik dapat dibuat kategorisasi setiap ciri-ciri sikap kreatif sebagai berikut :
Tabel 21. Kategorisasi Sikap Kreatif Ditinjau dari Ciri-Ciri Sikap Keatif
Kategorisasi No
Ciri – Ciri Sikap Kreatif Tinggi Sedang Rendah
1 Rasa ingin
tahu 99
1 2 Imajinatif
100 3
Tertantang oleh kemajemkan 95
5 4
Berani mengambil resiko 100
5 Menghargai 100
Berdasarkan tabel 21 dapat dilihat bahwa ciri-ciri sikap kreatif rasa ingin tahu, bersifat imajinatif, tertantang oleh kemajemukan, berani mengambil resiko
dan menghargai, mayoritas subjek berada pada kategori tinggi, masing-masing 99 orang, 100 orang, 95 orang, 100 orang dan 100 orang. Hal ini menunjukkan
bahwa subjek memiliki sikap kreatif yang tinggi. Subjek selalu terdorong untuk mengetahui lebih banyak hal, mampu
membayangkan hal-hal yang tidak atau belum pernah terjadi dan menggunakan daya khayalnya namun masih bersifat logika, mempunyai dorongan untuk
mengatasi masalah-masalah yang sulit, tertantang oleh situasi-situasi yang rumit serta lebih tertarik pada tugas-tugas yang sulit, berani mempunyai pandapat
meskipun belum tentu benar, tidak takut gagal atau mendapat kritikan dari orang lain dan mempunyai kemampuan untuk menghargai bimbingan dan pengarahan
dalam hidup, menghargai kemampuan dan bakat-bakat sendiri yang sedang berkembang.
Universitas Sumatera Utara
Setiap ciri-ciri sikap kreatif tidak ada yang berada pada kategori rendah selain ciri sikap kreatif rasa ingin tahu dan tertantang oleh kemajemukan yaitu,
ada 1 orang dan 5 orang yang berada pada kategori sedang. Kategori sedang pada ciri sikap kreatif rasa ingin tahu dan tertantang oleh kemajemukan menunjukkan
bahwa subjek kurang terdorong untuk mengetahui banyak hal, kurang memiliki sikap bertanya, kurang mempunyai dorongan untuk menghadapi dan mengatasi
masalah-masalah atau tugas-tugas yang sulit. Kesimpulan dari ke-tiga kreativitas yaitu: kreativitas verbal, kreativitas
figural dan sikap kreatif menunjukkan bahwa gambaran kreativitas mahasiswa Psikologi Universitas sumatera Utara, dapat dilihat pada tabel 22 berikut ini:
Tabel 22. Gambaran Mean, Nilai Minimun dan Maksimum Kreativitas Berdasarkan
Transformasi Data Mean
Emprik
N Min
Max Mean
SD Total
Valid N 100
100 287.00 369.00 325.81 16.725
Dari tabel 22 dapat dilihat, bahwa N atau jumlah subjek yang diteliti adalah 100 orang. Mean atau rata-rata hitung dari skor kreativitas verbal seluruh subjek
adalah 325.81. Standar deviasinya adalah 16.725. Skor maksimum adalah 369.00 dan skor minimum adalah 287.00 .
Pada penelitian ini, subjek digolongkan ke dalam 3 tiga kelompok kategorisasi yaitu: tinggi, sedang dan rendah. Pengelompokkan subjek penelitian
ke dalam masing-masing kelompok didasarkan pada kategorisasi nilai menurut norma pada tabel 23 Azwar,2000. Selanjutnya menghasilkan pengkategorisasian
nilai kreativitas pada mahasiswa Psikologi Universitas Sumatera Utara.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 23. Kategorisasi Norma Kreativitas Pada Mahasiswa Psiklogi Universitas
Sumatera Utara Rentang
Nilai Kategorisasi
Kreativitas Verbal
X - 1,0
- 1,0 ≤ X + 1,0 + 1,0 ≤ X
Rendah Sedang
Tinggi Keterangan tabel 23 :
µ : mean σ : standar deviasi
Tabel 24. Kategorisasi Kreativitas Pada Mahasiswa Psiklogi Universitas Sumatera
Utara Berdasarkan Transformasi Data
Berdasarkan pengolahan data yang dilakukan, maka gambaran skor kreativitas pada mahasiswa Psikologi Universitas Sumatera Utara adalah seperti
terligat pada grafik berikut ini :
Grafik 5. Kategorisasi Kreativitas
Berdasarkan grafik 5 di atas kreativitas pada mahasiswa psikologi Universitas Sumatera Utara yang tergolong ke dalam kategori tinggi sebanyak 50
Rentang Nilai Kategorisasi
Kreativitas Figural
X 309.09 309.09
≤ X 325.81 325.81
≤ X Rendah
Sedang Tinggi
Universitas Sumatera Utara
orang 50, yang tergolong kategori sedang sebanyak 36 orang 36 dan
kategori rendah sebanyak 14 orang 14. 4.
Hasil Tambahan Gambaran kreativitas ditinjau dari jenis kelamin
Gambaran skor kreativitas yang ditinjau dari jenis kelamin dapat dilihat pada Tabel 25 berikut :
Tabel 25. Kreativitas Ditinjau dari Jenis Kelamin
Kreativitas Verbal Jenis
kelamin Mean SD
Rendah Sedang Tinggi Total
Laki-laki 321.42 16.962 3
25 3
25 6
50 12
100 Perempuan 325.66 18.093
12 13.64
31 35.23
45 51.13
88 100
Total 15 15
34 34
51 51
100 100
Berdasarkan Tabel 25 dapat dilihat bahwa skor mean perempuan 325.66 lebih tinggi dari pada skor mean laki-laki 321.42. Subjek penelitian yang
memiliki kreativitas yang tinggi sebanyak 51 yaitu 6 laki-laki dan 45 perempuan.
Tabel 26 Hasil Uji T-Test Kreativitas Ditinjau dari Jenis Kelamin
Jenis Kelamin Jumlah
Mean F
p sig
Laki-laki 12 321.42
Perempuan 88 325.66
0.033 0.855 Total 100
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan hasil uji T-Test pada Tabel 26 maka diperoleh nilai F = 0.033 dengan signifikansi p = 0.855. Hasil tersebut tidak signifikan p 0,05. dengan
demikian, tidak ada perbedaan kreativitas ditinjau dari jenis kelamin.
C. Pembahasan