C. Populasi, Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel 1. Populasi dan sampel
Masalah populasi dan sampel yang dipakai dalam penelitian merupakan salah satu faktor penting yang harus diperhatikan. Populasi adalah gejala atau
kejadian yang diselidiki terdiri dari semua individu untuk kenyataan-kenyataan yang diperoleh dari sampel penelitian yang hendak diukur Hadi, 2000. Populasi
yang digunakan dalam penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Sumatera Utara. Mengingat keterbatasan untuk menjangkau
keseluruhan populasi, maka peneliti hanya meneliti sebahagian dari keseluruhan populasi yang dijadikan sebagai subjek penelitian, yang dikenal dengan nama
sampel. Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Sumatera Utara. Karakteristik subjek dalam penelitian ini adalah
mahasiswa Fakultas Psikologi USU yang masih aktif kuliah atau tidak sedang PKA.
2. Teknik pengambilan sampel
Teknik sampling adalah cara yang digunakan untuk mengambil sampel dari populasi dengan menggunakan prosedur tertentu dalam jumlah yang sesuai
dengan memperhatikan sifat-sifat dan penyebaran populasi agar diperoleh sampel yang benar-benar dapat mewakili populasi Poerwati, 1994. Dengan kata lain
sampling adalah cara atau teknik yang digunakan untuk mengambil sampel Hadi, 2000.
Universitas Sumatera Utara
Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah proporsional stratified random sampling. Menurut Hadi 2000 proporsional stratified random
sampling dilakukan jika populasi terdiri dari beberapa sub-populasi kelompok- kelompok yang mempunyai susunan bertingkat dengan memperhitungkan besar
kecilnya sub-sub populasi dan tiap-tiap sub-populasi akan diwakili dalam penelitian setelah dilakukan secara random.
3. Jumlah Sampel Penelitian
Peneliti tidak mengambil seluruh mahasiswa Psikologi USU untuk dijadikan subjek penelitian. Dalam penelitian ini akan diambil sampel sebanyak
100 orang. Banyaknya subjek dalam setiap angkatan sub-kelompok harus diketahui dahulu berapa jumlahnya, kemudian menentukan jumlah sampel dari
setiap lapisan kelompok dengan cara mengkalikan jumlah sampel yang akan dijadikan peneletian dengan jumlah sampel subjek perempuanlaki-laki setiap
kelompoklapisan dibagi dengan jumlah populasi Sugiono, 2007 Pengambilan sampel dilakukan secara random sederhana dengan undian,
yaitu mengundi nama-nama subjek dalam populasi setiap angkatan. Cara ini diawali dengan membuat daftar lengkap atau nama atau nomor subjek yang
memenuhi karakteristik sebagai populasi. Nama atau nomor tersebut kemudian diundi untuk mengambil sampel sebanyak yang diperlukan.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 1. Jumlah Mahasiswa Psikologi USU
JENIS KELAMIN
ANGKATAN 2004
2005 2006
2007 2008
N Perempuan
36 101
103 100
108 448
Laki-laki 11
9 8
16 16
60 Jumlah
47 110
111 116
124 508
Sumber data Pendidikan Psikologi USU, 2009
Tabel 2. Jumlah Sampel Mahasiswa Psikologi USU
JENIS KELAMIN
ANGKATAN 2004
2005 2006
2007 2008
N Perempuan
7 20
20 20
21 88
Laki-laki 2
2 2
3 3
12 Jumlah
9 22
22 23
24 100
D. Alat Ukur yang digunakan