Pada pengamatan menggunakan satu buah lampu Gambar 7, secara deskriptif terlihat bahwa cumi-cumi lebih tertarik pada lampu berwarna hijau, kemudian lampu
berwarna biru diurutan kedua, lampu berwarna kuning diurutan ketiga, dan lampu berwarna merah diurutan terakhir dengan jumlah larva cumi-cumi yang terpikat
terendah pada setiap waktu pengamatan. Bila dilihat dari perlakuan perbedaan waktu pengamatan maka secara deskriptif
dapat disimpulkan bahwa cumi-cumi paling banyak terpikat lampu pada pukul 18.00- 21.00. Diposisi kedua yaitu pengamatan pada pukul 24.00-03.00. Dan diurutan
terakhir adalah pengamatan pada pukul 03.00-06.00 dan pengamatan pukul 21.00- 24.00 dimana jumlah cumi-cumi yang terpikatnya berjumlah hampir sama.
4.2.2 Hubungan antara warna lampu dengan larva cumi yang terpikat pada pengamatan menggunakan 2 lampu
Hubungan antara warna lampu dengan jumlah larva cumi yang terpikat pada pengamatan menggunakan dua buah lampu dapat dilihat pada Tabel 4 dibawah ini.
Tabel 4 Hubungan antara warna lampu dengan jumlah larva cumi yang terpikat pada pengamatan menggunakan 2 lampu
Selain dapat dilihat dengan menggunakan Tabel 4 diatas, hasil pengamatan juga dapat dilihat pada Gambar 8 dibawah ini. Dari Gambar 8 dapat dilihat grafik
hubungan antara warna lampu merah, kuning, hijau, dan biru dengan jumlah larva cumi-cumi yang terpikat pada pengamatan dengan menggunakan 2 buah lampu LED
ini.
Banyak Warna
18.00 -21.00 Warna 21.00 - 24.00
Warna 24.00 - 03.00
Warna 03.00 - 06.00
Lampu Lampu
Terpikat Lampu
Terpikat Lampu
Terpikat Lampu
Terpikat
2 Merah
14 Merah
9 Merah
12 Merah
10 2
Kuning 16
Kuning 12
Kuning 14
Kuning 11
2 Hijau
21 Hijau
17 Hijau
19 Hijau
16 2
Biru 19
Biru 15
Biru 18
Biru 15
Gambar 8 Grafik sebaran arah renang larva cumi-cumi menggunakan 2 buah lampu LED untuk setiap warna biru, hijau, kuning, dan merah.
Hasil pengamatan memperlihatkan bahwa warna hijau lebih disukai daripada warna lainnya, berturut-turut diperlihatkan bahwa tingkat kesukaan tertinggi adalah
warna hijau, biru, kuning dan merah. Tingkat kesukaan terhadap warna lampu terlihat berubah-ubah sesuai dengan
waktu pengamatan. Tingkat kesukaan tertinggi terjadi tepat setelah matahari terbenam 18:00-21:00, kemudian terjadi penurunan. Tingkat kesukaan kembali
meninggi pada saat pengamatan tengah malam 24:00-03:00 diikuti dengan penurunan tingkat kesukaan. Pada pukul 21.00 – 03.00 dan pukul 03.00 – 06.00
jumlah larva cumi-cumi yang terpikat oleh cahaya lampu menempati urutan terendah, dimana hanya sedikit saja larva cumi-cumi yang terpikat oleh cahaya lampu.
4.2.3 Hubungan antara warna lampu dengan larva cumi yang terpikat pada pengamatan menggunakan 3 lampu
Hubungan antara warna lampu dengan jumlah juvenil cumi yang terpikat pada pengamatan menggunakan tiga buah lampu dapat dilihat pada Tabel 5.
14 9
12 10
16 12
1
4
11 21
17 19
16
19
19 15
18 15
5 10
15 20
25 30
18:00-21:00 21:00-24:00
24:00-03:00 03:00-06:00
Merah Kuning
Hijau Biru
Tabel 5 Hubungan antara warna lampu dengan jumlah larva cumi yang terpikat pada pengamatan menggunakan 3 lampu
Selain dapat dilihat dengan menggunakan Tabel 5, hasil pengamatan juga dapat dilihat pada Gambar 9. Dari Gambar 9 dapat dilihat grafik hubungan antara warna
lampu merah, kuning, hijau, dan biru dengan jumlah larva cumi-cumi yang terpikat pada pengamatan menggunakan 3 buah lampu LED ini.
Gambar 9 Grafik sebaran arah renang larva cumi-cumi menggunakan 3 buah
lampu LED untuk setiap warna biru, hijau, kuning, dan merah.
Dari pengamatan pada Tabel 5 diatas dapat diketahui bahwa larva cumi-cumi lebih menyukai lampu warna hijau, kemudian biru, lalu lampu warna kuning dan
yang paling sedikit diminati adalah lampu warna merah.
Banyak Warna
18.00 - 21.00 Warna 21.00 - 24.00