Pengertian Akuntansi Prestasi Belajar Mata Diklat Akuntansi

36 1 Faktor-faktor intern a Faktor jasmaniah - Faktor kesehatan - Faktor cacat tubuh b Faktor psikologis, meliputi : inteligensi, perhatian, minat, bakat, motif, kematangan, kesiapan. c Faktor kelelahan - Kelelahan jasmani - Kelelahan rohani 2 Faktor-faktor ekstern a Faktor keluarga, meliputi: cara orang tua mendidik, relasi antar anggota keluarga, suasana rumah, keadaan ekonomi keluarga, pengertian orang tua, latar belakang kebudayaan. b Faktor sekolah, meliputi: metode mengajar, kurikulum, relasi guru dengan siswa, relasi siswa dengan siswa, disiplin sekolah, alat pelajaran, waktu sekolah, standar pelajaran di atas ukuran, keadaan gedung, metode belajar, tugas rumah, faktor masyarakat, kegiatan siswa dalam masyarakat, mass media, teman bergaul, bentuk kehidupan masyarakat. Menurut Ngalim Purwanto 1990: 102-106, belajar dipengaruhi 2 golongan, meliputi: a. Faktor yang ada pada diri organisme itu sendiri, yang kita sebut faktor individual. Contoh: faktor kematangan atau pertumbuhan, kecerdasan, latihan, motivasi dan faktor pribadi. b. Faktor yang ada di luar individu yang kita sebut faktor sosial. Faktor yang termasuk ke dalam faktor individual antara lain: faktor kematanganpertumbuhan, kecerdasan, latihan, motivasi, dan faktor pribadi. Kemudian yang termasuk faktor sosial antara lain: faktor keluargakeadaan rumah tangga, guru dan cara mengajarnya, alat- alat yang dipergunakan dalam belajar-mengajar, lingkungan dan kesempatan yang tersedia, dan motivasi sosial.

b. Pengertian Akuntansi

Kata akuntansi accounting berasal dari bahasa Inggris ”to account” yang artinya menghitung atau mempertanggungjawabkan dari pengelola perusahaan kepada pemilik perusahaan atas kepercayaan yang telah diberikan kepadanya untuk menjalankan kegiatan perusahaan. Ada beberapa definisi tentang akuntansi yang dikemukakan oleh para ahli, yang dikutip oleh Ngadiman et. al. 2004: 1-2. Definisi-definisi tentang akuntansi tersebut adalah sebagai berikut: 37 1. Akuntansi adalah keseluruhan pengetahuan dan fungsi yang berhubungan dengan penciptaan, pengesahan, pencatatan, pengelompokan, pengolahan, penyimpulan, penganalisaan, penafsiran, dan penyajian informasi yang dapat dipercaya dan penting sedikit-sedikinya bersifat finansial dan yang diperlukan untuk pimpinan dan operasi sesuatu badan untuk laporan- laporan yang harus diajukan mengenai hal tadi guna memenuhi pertanggungjawaban yang bersifat keuangan dan lainnya Terjemahan definisi akuntansi dari Paul Gardi dalam hasil penelitian yang dilakukan oleh AICPA. 2. Akuntansi adalah suatu proses pengidentifikasian pengkajian, pengukuran dan pengkomunikasian informasi ekonomi untuk membantu para pemakai informasi dalam membuat pendapat-pendapat dan keputusan-keputusan Terjemahan definisi akuntansi dari A. Statement of Basic Accounting Theory , American Accounting Association. 3. Akuntansi adalah suatu kegiatan jasa. Fungsinya ialah menyediakan data kuantitatif, terutama yang bersifat keuangan, dari keputusan usaha ekonomi yang digunakan dalam pengambilan keputusan-keputusan ekonomis dalam pemilihan alternatif suatu keadaan Terjemahan definisi akuntansi Accounting Prinsiples Board, Statement No. 4 oleh AICPA. 4. Akuntansi adalah seni pencatatan, pengklasifikasian dan pengikhtisaran menurut cara yang berarti dan dinyatakan dalam nilai uang, transaksi- transaksi dan peristiwa-peristiwa yang sedikit-dikitnya bersifat finansial dan menginterpretasikan hasilnya Terjemahan dalam Accounting Terminologi Buletin No. 1 oleh AICPA. 5. Akuntansi sebagai teknologi lunak. Akuntansi tidak ditunjukan untuk menerangkan dan meramalkan penilaian variabel-variabel sosialekonomi tertentu, melainkan untuk mengendalikan variabel-veriabel itu guna memperbaiki status ekonomi karenanya status sosial dari pelakunya. Wujud yang lebih konkret dari akuntansi sebagai perangkat lunak adalah bahwa akuntansi merupakan disiplin rekayasa informasi pengendalian 38 control keuangan Bambang Sudibyo, Rekayasa Akuntansi Dan Permasalahannya di Indonesia, . Berdasarkan definisi-definisi tersebut, akuntansi dapat didefinisikan dari dua segi, yaitu: 1. Dari segi bidang ilmu Akuntansi berarti keseluruhan pengetahuan yang bersangkutan dengan fungsi menghasilkan informasi keuangan suatu unit organisasi kepada pihak yang berkepentingan untuk dijadikan dasar pengambilan keputusan. 2. Dari segi proses atau kegiatan Akuntansi dapat diartikan sebagai kegiatan pencatatan, penyortiran, penggolongan, pengikhtisaran, peringkasan, dan penyajian transaksi keuangan suatu unit organisasi dengan cara tertentu. Dan mengintepretasikan hasilnya.

c. Prestasi Belajar Mata Diklat Akuntansi

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TENTANG PROFESIONALISME GURU DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MATA HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TENTANG PROFESIONALISME GURU DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MATA DIKLAT AKUNTANSI SISWA JURUSAN AKU

0 0 18

PENDAHULUAN HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TENTANG PROFESIONALISME GURU DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MATA DIKLAT AKUNTANSI SISWA JURUSAN AKUNTANSI SMK BATIK 2 SURAKARTA TAHUN DIKLAT 2010/2011.

0 2 15

Hubungan antara motivasi belajar dan persepsi siswa tentang kompetensi guru dengan prestasi belajar.

0 1 145

Hubungan antara persepsi siswa terhadap profesionalisme guru, kedisiplinan dan motivasi belajar akuntansi dengan prestasi belajar akuntansi : studi kasus SMA BOPKRI II Yogyakarta.

0 0 144

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TENTANG VARIASI GAYA MENGAJAR GURU, PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DENGAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI

0 0 148

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TENTANG PROFESIONALISME GURU DAN KECERDASAN EMOSIONAL SISWA DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA

0 0 153

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TENTANG VARIASI GAYA MENGAJAR GURU, DISIPLIN SISWA, MOTIVASI BELAJAR SISWA, DAN FASILITAS BELAJAR SISWA DENGAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI

0 0 177

Hubungan antara motivasi belajar dan persepsi siswa tentang kompetensi guru dengan prestasi belajar - USD Repository

0 0 143

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TENTANG KOMPETENSI GURU FISIKA DENGAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR FISIKA

0 2 107

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR, IKLIM KELAS, DAN PERSEPSI SISWA TENTANG KOMPETENSI GURU DENGAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI

0 0 188