Rantai Nilai dalam Pengembangan Ekonomi Lokal

51 sektor-sektor lainnya. Dan pada akhirnya akan dapat meningkatkan kesejahteraan terutama bagi masyarakat lokal.

2.6. Kisi-Kisi Penelitian

Berdasarkan kajian teori dan beberapa pendapat para pakar seperti yang telah dipaparkan di atas, ada beberapa rumusan yang dapat dijadikan acuan untuk menjawab tujuan dan sasaran yang akan dicapai dalam studi Peran Kawasan Bahari Terpadu Rembang terhadap Ekonomi Lokal di Desa Tasikagung Rembang, adalah sebagai berikut : TABEL II.1. KAJIAN TEORI No TeoriKonsep Substansi Sumber Manfaat 1 2 3 4 5 1 Pengembangan Ekonomi Lokal Local Economic Development Pembangunan ekonomi yang menitik beratkan pada endogenous development, mendaya gunakan potensi sumber daya manusia, institusional dan fisik setempat, yang berorientasi dan fokus dalam proses pembangunan untuk menciptakan lapangan kerja baru dan merangsang pertumbuhan ekonomi secara luas Blakely, 1994 a. Untuk mencip- takan lapangan kerja sehingga terjadi penyerapan tenaga kerja b. Merangsang pertumbuhan kegiatan- kegiatan ekonomi c. Merangsang pertumbuhan ekonomi secara luas 52 Lanjutan……………………. 1 2 3 4 5 2 3 Pembangunan Ekonomi Suntikan Dana Investasi kepada Wilayah Pengaruh Capital Injection to Influence Region. Suatu proses yang menyebabkan kenaikan pendapatan riil perkapita masyarakat dalam jangka panjang yang disertai dengan perbaikan sistem kelembagaanya. Di wilayah pengaruh yang memiliki sumberdaya yang potensial dan prospek pasar yang kuat, agar dibangun proyek- proyek investasi fisik yang akan mampu menciptakan comperative advantage, marketability dan sustainability. Arsyad, 1999 Adisasmita, 2005 Perbaikan kondisi ekonomi masyarakat melalui pening- katan pendapatan. Menciptakan comperative advantage, marketability dan sustainability suatu wilayah melalui investasi fisik 4 Investasi Terpilih Investasi sebaiknya dilakukan pada sektor yang terpilih daripada berinvestasi secara menyeluruh disemua sektor ekonomi, karena pertimbangan keterbatasan modal dan sumber lain dalam kuantitas yang sedemikian besar untuk melakukan investasi secara serentak pada semua sektor ekonomi Jhingan, 1996 Mencapai efektifitas dari investasi 53 Lanjutan……………………. 1 2 3 4 5 5 Rantai Nilai value chain dalam Pengembangan Ekonomi Lokal Model yang mencipta- kan keterkaitan aktif antar pelaku dalam mata rantai suatu sektor sub-sektor unggulan, serta dengan institusi dan stakeholder terkait lainnya guna penguatan daya saing sektorsub-sektor yang bersangku-tan melalui hubungan internal dari berbagai macam kegiatan Porter, 1985. Menciptakan keterkaitan antar sektorsub sektor unggulan atau antar pelaku guna menciptakan daya saing. Sumber: penulis, 2008 Berdasarkan hasil rumusan teori diatas, maka kisi-kisi penelitian adalah sebagai berikut: 1. Rantai Nilai Pengembangan Ekonomi lokal. Rantai Nilai dapat digunakan untuk menciptakan keterkaitan antar pelaku dalam sektor-sektor unggulan, yang dapat digunakan untuk menilai kekuatan daya saing sektor yang bersangkutan. Sehingga data-data yang diperlukan untuk analisa ini adalah: gambaran rantai nilai pada sektor unggulan, kekuatan dan kelemahan sektor-sektor pengembangan. 2. Kawasan Bahari Terpadu sebagai penyerap tenaga kerja. Melalui investasi berupa sarana dan prasarana pengembangan sebuah kawasan berdampak pada berkembangnya kegiatan-kegiatan ekonomi yang ada di kawasan tersebut, sehingga terbuka peluang kerja yang dapat menyerap tenaga kerja, sehingga beberapa data yang diperlukan untuk 54 analisa peran Kawasan Bahari Terpadu sebagai penyerap tenaga kerja antara lain: besarnya investasi yang ditanamkan dalam pengembangan KBT, perkembangan kegiatan KBT, jumlah kegiatan ekonomi sebelum dan sesudah adanya KBT, dan tenaga kerja yang terserap dan pada kegiatan-kegiatan ekonomi tersebut. 3. Kawasan Bahari Terpadu sebagai pendorong peningkatan pendapatan. Dengan adanya penyerapan tenaga kerja berarti ada peningkatan pendapatan bagi masyarakat, demikian pula dengan bertambahnya jumlah anggota keluarga yang memperoleh pendapatan. Sehingga untuk analisa Kawasan Bahari Terpadu sebagai pendorong peningkatan pendapatan, data-data yang diperlukan antara lain: penyebab terjadinya peningkatan pendapatan, besarnya pendapatan, perubahan pendapatan sebelum dan sesudah adanya Kawasan Bahari Terpadu menurut persepsi responden.