Pusat Pembagian Kewenangan Bidang Ketenagakerjaan

28 28 Serba-serbi Informasi Pelayanan Binapenta

b. Provinsi

1 Pengesahan RPTKA perpanjangan yang tidak mengandung perubahan dan lokasi kerjanya dalam 1 satu provinsi; 2 Penerbitan IMTA perpanjangan untuk yang lokasi kerjanya lintas kabupatenkota dalam 1 satu provinsi; 3 Penerbitan IMTA perpanjangan untuk yang lokasi kerjanya lintas kabupatenkota dalam 1 satu provinsi.

c. KabupatenKota

1 Penerbitan IMTA perpanjangan untuk TKA lokasi kerja di kabupatenkota; 2 Waktu pelayanan IMTA lebih cepat, yaitu semula 4 hari sesuai dengan Permenakertrans Nomor 12 Tahun 2013; 3 Pengaturan RPTKAIMTA untuk: a pekerjaan yang bersifat darurat; b kawasan ekonomi khusus; c pemandu nyanyikaraoke. 4 Pembayaran DPKKdana kompensasi disetorkan ke Kas Negara sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2012 tentang Jenis dan Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Berlaku pada Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi; 5 Prosedur dan tata cara permohonan dan perpanjangan RPTKA sesuai dengan aturan lama, sedangkan untuk pengurusan IMTA ada tambahan persyaratan, yaitu harus melampirkan kopi polis asuransi. 29 29 Alur Pelayanan

B. Pelayanan Tenaga Kerja Dalam Negeri

Penempatan tenaga kerja merupakan proses pelayanan kepada pencari kerja untuk memperoleh pekerjaan dan pemberi kerja dalam pengisian lowongan kerja sesuai dengan bakat, minat, dan kemampuan. Pelayanan terhadap tenaga kerja dalam negeri sendiri dikoordinasikan oleh Direktorat Penempatan Tenaga Kerja Dalam Negeri PTKDN. Dalam hal pelayanan penempatan tenaga kerja, membantu pencari kerja untuk mendapatkan pekerjaan yang tepat, dan membantu pengusaha untuk mendapatkan tenaga kerja yang sesuai, Direktorat PTKDN berkewajiban melakukan hal-hal berikut. 1. menerima pendaftaran pencari kerja; 2. meminta pengusaha memberikan informasi tentang lowongan kerja yang ada dan syarat-syarat kerja yang harus dipenuhi oleh pencari kerja; 3. menempatkan pencari kerja berdasarkan keterampilan dan kemampuan fisik sesuai dengan lapangan kerja yang tersedia. 4. menghubungkan pencari kerja dan lowongan kerja yang ada dari satu kantor penempatan tenaga kerja yang satu ke kantor penempatan tenaga kerja yang lain. Adapun tugas kantor pelayanan penempatan tenaga kerja adalah sebagai berikut. 1. memberikan kemudahan dengan pemilahan jenis pekerjaan dan kegiatan; 2. memenuhi kebutuhan bagi pencari kerja yang termasuk kategori khusus penyandang cacat; 3. khusus untuk pencari kerjaangkatan kerja muda harus diberikan bimbingan untuk pengembangan keterampilan dalam rangka penempatan;