Penentuan Persamaan Asam-Basa Contoh 16.
3. Penentuan Persamaan Asam-Basa Contoh 16.
Larutan M4 mengandung 0,12 mol dm -3 Na 2 CO 3 . Larutan M5 mengandung 0,2 mol dm -3 HCl. Dalam titrasi, 20,0 cm 3 larutan M4 didapatkan bereaksi dengan 12,0 cm 3 larutan M5. Hitunglah jumlah mol HCl yang bereaksi dengan satu mol Na 2 CO 3 . Simpulkan persamaan reaksinya Penyelesaian. Jumlah mol Na 2 CO 3 yang digunakan dalam titrasi = mol dm mol 0,12 x dm 1000 , 20 3 - 3 Jumlah mol HCl yang digunakan dalam titrasi = mol dm mol 0,20 x dm 1000 , 12 3 - 3 Jadi mol 0,12 x 1000 , 20 Na 2 CO 3 bereaksi dengan mol 0,20 x 1000 , 12 HCl Oleh karena itu 1 mol Na 2 CO 3 bereaksi dengan = HCl mol 0,12 1000 , 20 ,20 x 1000 12,0 x = 1,0 mol HCl Oleh karena itu persamaaan reaksinya adalah : HCl + Na 2 CO 3 → NaHCO 3 + NaCl Catatan : Perbandingan HCl dengan Na 2 CO 3 dalam persamaan harus sama seperti perbandingan yang diperoleh dari titrasi. 4. Penentuan Persentase Kemurnian Contoh 17. Padatan FA2 adalah campuran Natrium karbonat, Na 2 CO 3 dan Natrium klorida, NaCl. Padatan FA2 5,00 g dilarutkan dalam larutan 250 cm 3 dalam suatu bejana volumetrik. Larutan 25,00 cm 3 dititrasi dengan 0,120 mol dm -3 asam klorida menggunakan indikator yang cocok. Larutan asam 34,80 cm 3 diperlukan untuk titrasi ini. Persamaan reaksinya adalah Na 2 CO 3 + HCl → NaHCO 3 + NaCl. Berapakah, a Jumlah mol Na 2 CO 3 dalam 250 cm 3 larutan?. b Massa Na 2 CO 3 dalam sampel? c Persentase natrium klorida? Penyelesaian a Jumlah mol HCl yang digunakan dalam titrasi = 1000 34,8 dm 3 x 0,12 mol dm -3 = 0,004176 mol = 0,00418 mol Jumlah mol Na 2 CO 3 = jumlah mol HCl Jumlah Na 2 CO 3 = 0,00418 mol per 25 cm 3 larutannya. Jumlah mol Na 2 CO 3 dalam 250 cm 3 larutan = 250 cm 3 x 3 cm 25 mol 0,00418 mol = 0,0418 mol b Massa Na 2 CO 3 dalam 5,00 g sampel = jumlah mol x Mr g mol -1 414 PENDALAMAN MATERI KIMIA = 0,0418 mol x 106 g mol -1 = 4,43 g c Massa natrium klorida dalam sampel = 5 g - 4,43 g = 0,57 g Persentase natrium klorida = sampel massa NaCl massa x 100 = g 5,00 0,57g x 100 = 11 Catatan : Natrium klorida adalah inert. Hanya natrium karbonat yang bereaksi dengan asam klorida.b. Titrasi Redoks
Titrasi redoks mirip dengan titrasi asam basa, perbedaan antara keduanya adalah pada reaksinya. Reaksinya antara zat pengoksidasi dan zat pereduksi.Biasanya persamaan reaksi diperoleh dengan penjumlahan dua setengah-persamaan reaksi, satu untuk zat pengoksidasi dan yang lain untuk zat pereduksi. Zat-zat pengoksidasi dan pereduksi yang biasa dalam titrasi-titrasi ditunjukkan dalam Tabel 6 sebagai berikut ini. Tabel 6. Zat-zat pengoksidasi dan pereduksi yang biasa digunakan dalam titrasi-titrasi Zat-zat pengoksidasi Zat-zat pereduksi ManganatVII MnO 4 - + 8 H + + 5 e - → Mn 2+ + 4H 2 O BesiII Fe 2+ → Fe 3- + e - Bikromat Cr 2 O 7 2- + 14H + + 6e - → 2Cr 3+ + 7H 2 O Etanadioat COO - → 2CO 2 + 2e - Iodin I 2 + 2e - → 2I - TiosulfatVI 2S 2 O 3 2- → S 4 O 6 2- + 2e Hidrogen peroksida H 2 O 2 + 2H + + 2e - → 2H 2 O Iodida 2I - → I 2 + 2e - Hidrogen peroksida H 2 O 2 → 2H - + O 2 + 2e - Catatan : 1. Hidrogen peroksida H 2 O 2 dapat sebagai zat pengoksidasi oksidator atau zat pereduksi reduktor, bergantung pada reaksi tertentu. 2. Etanadioat biasanya dititrasi dengan kalium manganatVII. Campuran reaksi dipanaskan kira-kira 60 o C kemudian diturunkan perlahan-lahan sampai pada suhu kamar.1. Titrasi dengan larutan kalium permanganat Contoh 18.
Parts
» MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Standar Kompetensi Deskripsi Bahan Ajar
» Latar Belakang KEBIJAKAN UMUM PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN GURU
» Empat Tahap Mewujudkan Guru Profesional
» Alur Pengembangan Profesi dan Karier
» Kebijakan Pembinaan dan Pengembangan
» Kebijakan Pemerataan Guru Kebijakan dan Pemerataan Guru
» Kewenangan Pemerintah Provinsi atau KabupatenKota
» Esensi Peningkatan Kompetensi PENINGKATAN KOMPETENSI
» Prinsip-Prinsip Peningkatan Kompetensi dan Karier A. Prinsip-prinsip Umum Prinsip-pinsip Khusus
» Pendidikan dan Pelatihan MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Kegiatan Selain Pendidikan dan Pelatihan
» Pengembangan Diri MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Publikasi Ilmiah Karya Inovatif
» Kompetensi Pedagogik MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Latar Belakang PENILAIAN KINERJA
» Persyaratan Prinsip Pelaksanaan PENILAIAN KINERJA
» Aspek yang Dinilai PENILAIAN KINERJA
» Tahap Persiapan Tahap Pelaksanaan
» Tahap Penilaian MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Ranah Pengembangan Guru PENGEMBANGAN KARIER
» Penugasan MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Pengantar PERLINDUNGAN DAN PENGHARGAAN
» Definisi PERLINDUNGAN DAN PENGHARGAAN
» Perlindungan Atas Hak-hak Guru
» Promosi Perlindungan Hukum Perlindungan Profesi
» Perlindungan Kesehatan dan Keselamatan Kerja Perlindungan Hak Atas Kekayaan Intelektual
» Konsultasi Mediasi MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Negosiasi dan Perdamaian Konsiliasi dan Perdamaian
» Advokasi Litigasi Advokasi Nonlitigasi
» Penghargaan Guru Berprestasi MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Penghargaan bagi Guru SD Berdedikasi di Daerah KhususTerpencil
» Penghargaan bagi Guru PLBPK Berdedikasi
» Penghargaan Lainnya MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Tunjangan Profesi MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Tunjangan Fungsional Tunjangan Khusus
» Profesi Guru sebagai Panggilan Jiwa
» Definisi Guru dan Keanggotaan Organisasi Profesi
» Rumusan Kode Etik Guru Indonesia
» Hubungan Guru dengan Peserta Didik
» Hubungan Guru dengan OrangtuaWali Siswa Hubungan Guru dengan Masyarakat
» Hubungan Guru dengan Sekolah dan Rekan Sejawat
» Hubungan Guru dengan Profesi Hubungan Guru dengan Organisasi Profesi
» Hubungan Guru dengan Pemerintah
» Pembelajaran Kooperatif MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Pembelajaran Langsung MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Metode Kuantum MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Metode Partisipatori MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Uraian Materi MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Penilaian Sikap a. Pengertian
» Tes Tertulis a. Pengertian Penilaian Proyek a. Pengertian
» Penilaian Produk a. Pengertian Penilaian Portofolio a. Pengertian
» Penilaian Diri self assessment a. Pengertian
» Bagi peserta didik yang memerlukan pengayaan Bagi Guru Bagi Kepala Sekolah Bentuk Laporan
» Rekap Nilai Rapor MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Prinsip Pengembangan Silabus a. Ilmiah Pengembang Silabus
» Mengembangkan Kegiatan Pembelajaran MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Merumuskan Indikator MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Penilaian MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Prinsip-prinsip Pengembangan RPP MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Prinsip Pengembangan Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP Tematik
» Perilaku-perilaku Musik Perilaku-perilaku Fisik Perilaku-perilaku Seni
» Perilaku-perilaku Drama Perilaku-perilaku Matematika Perilaku-perilaku Sains
» Perilaku-perilaku Penampilan Umum, Kesehatan, dan Keamanan Perilaku-perilaku Lainnya
» Rumusan Masalah Manfaat Penelitian
» Kajian Pustaka A. Tanggung jawab Sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakan
» Metodologi Penelitian Pembelajaran Sejarah
» Persiapan Pelaksanaan Karakteristik Kemampuan Bahasa Anak Usia 6-7 Tahun
» Latihan Kegiatan Belajar-1 Petunjuk
» Lembar Asesmen Kegiatan Belajar-5 1. Gambarkan struktur Lewis elektron-dot untuk: PF
» Rambu-rambu Kunci Jawaban Lembar Asesmen Kegiatan Belajar-2
» Rambu-rambu Kunci Jawaban Lembar Asesmen Kegiatan Belajar--3
» Rambu-rambu Kunci Jawaban Asesmen Kegiatan Belajar-4
» PENDAHULUAN Rambu-rambu Kunci Jawaban Asesmen Kegiatan Belajar-5
» STOIKIOMETRI A. Pendahuluan MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Penentuan massa Atom Relatif dengan Spektometer massa
» Stoikiometri dengan faktor konversi.
» Stoikiometri Penentuan Rumus Kimia Senyawa.
» Stoikiometri reaksi kimia. MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Stoikiometri Reaksi Larutan dan Aplikasinya dalam Analisis volumetri
» Penentuan konsentrasi zat. MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Penentuan Persamaan Asam-Basa Contoh 16.
» Titrasi dengan larutan kalium permanganat Contoh 18.
» Tetapan Kesetimbangan Equilibrium constan.
» Disosiasi air. MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Perhitungan pH dengan pendekatan asam-basa Bronsted-Lowry.
» PENDAHULUAN pH larutan yang mengandung A
» Tetapan Kesetimbangan 2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kesetimbangan
» KEGIATAN 3 Hubungan Kuantitatif antara Pereaksi dan Hasil Reaksi
» Pengaruh Katalis MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Sel Elektrokimia MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Jenis-jenis Sel Elektrokimia a. Sel GalvaniSel VoltaSel Bahan Bakar
» Sel Aki MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Baterai Kering atau Sel Leclanche
» Baterai Alkalin MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Baterai Perak Oksida MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Baterai Nikel-Cadmium MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Reaksi elektrolisis larutan Na
» Elektrolisis larutan KI dengan elektode grafit C
» Elektrolisis Larutan CuSO MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Deskripsi Singkat Cakupan bahan ajar
» Tujuan Antara DEFINISI DAN KLASIFIKASI SENYAWA ORGANIK
» Teori pembentukan molekul organik Teori ikatan valensi
» Tujuan Antara HIDROKARBON ALKANA, ALKENA, DAN ALKUNA
» Uraian Materi ALDEHID DAN KETON
Show more