Rambu-rambu Kunci Jawaban Lembar Asesmen Kegiatan Belajar-2
2. Rambu-rambu Kunci Jawaban Lembar Asesmen Kegiatan Belajar-2
1.b Pernyataan ini kurang tepat karena sebagian besar volume atom adalah ruang kosong. Bisa jadi sinar α memang menabrak elektron dan tidak terlalu mengganggu jalannya sinar α namun ini hanya untuk atom berelektron banyak, dan inipun masih lebih kecil dibandingkan dengan porsi ruang kosong yang terdapat dalam volume atom. 2. c Massa atom ditentukan oleh massa intinya bukan hanya proton saja melainkan juga neutron kecuali isotop 1 H, karena tidak punya neutron dalam intinya. 3. a Hanya pernyataan inilah yang merupakan teori atom Rutherford, pernyataan lainnya b dan c merupakan konsekuensi sifat elektron di sekeliling inti menurut fisika klasik. 4. d Pernyataan ini salah karena spektrum kontinu terjadi jika semua panjang gelombang bukan hanya panjang gelombang tertentu saja terekam secara tumpang- tindih 5. a. Deret Lyman muncul pada daerah ultra violet, deret Paschen, Brackett, dan Pfund masing-masing muncul pada daerah inframerah dekat, inframerah, dan inframerah jauh . 6.d. Setiap garis spektrum menunjuk pada energi yang dibebaskan ketika elektron pindah dari tingkat energi yang lebihh tinggi ke tingkat energi yang lebih rendah, bukan hanya antara dua tingkat energi terdekat saja c, bukan menunjuk pada tingkat energi kulit elektron itu sendiri. Pernyataan a adalah fakta karakteristik rekaman spektrum garis, bukan interpretasi. 7. c. Semua pernyataan sebenarnya menyangkut teori atom yang diusulkan oleh Bohr, namun untuk pilihan c ini yang benar adalah bahwa nilai n dari 1 hingga ∞ tak berhingga. 8. c. Untuk deret Balmer transisi elektronik berakhir pada kulit elektron ke dua n = 2. Energi kulit elektron tertinggi selalu pada n = ∞, yang besarnya adalah nol. Garis batas Balmer adalah ν ∞ = 27427,00 cm - 1 , dan ini merupakan energi transisi dari tingkat energi dengan n = ∞ ke tingkat energi dengan n = 2. Oleh karena itu energi kulit elektron terendah deret ini n = 2 tentulah -27427,00 cm - 1 nilai negatif menunjukkan bahwa energi ini adalah energi atraktif atau tarik menarik elektrostatik. Opsi a betul, karena perbedaan energi antara kulit elektron dengan n = 3 dan dengan n = 2 muncul sebagai garis pertama spektrum, jadi ν 1 = 1 λ = 15237,45 cm - 1 . Opsi b betul dengan menggunakan rumusan ν = 1 λ . Opsi d betul dengan penjelasan, energi kulit elektron dengan n = 2 adalah -27427,00 cm - 1 , padahal perbedaan energinya dengan kulit elektron ke dua yang muncul sebagai garis spektrum pertama adalah 15237,45 cm - 1 9. d. Perbedaan energi antara kulit elektron dengan n = 1 dan dengan n = 2 adalah muncul sebagai garis pertama spektrum, jadi 82259,17 cm - 1 . Alternatif a dan b keduanya betul dengan menggunakan rumusan ν 1 = 1 λ . Untuk deret Lyman transisi elektronik berakhir pada kulit elektron pertama n = 1, jadi pada kulit elektron dengan energi terendah. Energi kulit elektron tertinggi selalu pada n = ∞, PENDALAMAN MATERI KIMIA 359 yang besarnya adalah nol. Garis batas Lyman adalah ν ∞ = 109679,00 cm - 1 , dan ini merupakan energi transisi dari tingkat energi dengan n = ∞ ke tingkat energi dengan n = 1. Oleh karena itu energi kulit elektron terendah adalah -109679,00 cm - 1 nilai negatif menunjukkan bahwa energi ini adalah energi atraktif atau tarik menarik elektrostatik. 10.c. Terjadinya spektrum garis deret apa saja berlaku rumus umum 2.5: ν = 1 λ = R H 2 1 1 n - 2 2 1 n cm - 1 . Garis pertama deret Lyman menunjuk pada transisi elektronik dari tingkat energi n 2 = 2 yang berakhir pada n 1 = 1. Jika harga - harga ini dimasukkan rumusan tersebut diperoleh nilai ν = 82259,25 cm - 1 , namun nilai ini adalah perbedaan energi antara n 1 dan n 2 , dan nilai n 1 = - R H = - 109679 cm - 1 ; maka n 2 = - 109679 + 82259,25 cm - 1 = - 27419,75 cm - 1 360 PENDALAMAN MATERI KIMIA3. Rambu-rambu Kunci Jawaban Lembar Asesmen Kegiatan Belajar--3
Parts
» MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Standar Kompetensi Deskripsi Bahan Ajar
» Latar Belakang KEBIJAKAN UMUM PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN GURU
» Empat Tahap Mewujudkan Guru Profesional
» Alur Pengembangan Profesi dan Karier
» Kebijakan Pembinaan dan Pengembangan
» Kebijakan Pemerataan Guru Kebijakan dan Pemerataan Guru
» Kewenangan Pemerintah Provinsi atau KabupatenKota
» Esensi Peningkatan Kompetensi PENINGKATAN KOMPETENSI
» Prinsip-Prinsip Peningkatan Kompetensi dan Karier A. Prinsip-prinsip Umum Prinsip-pinsip Khusus
» Pendidikan dan Pelatihan MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Kegiatan Selain Pendidikan dan Pelatihan
» Pengembangan Diri MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Publikasi Ilmiah Karya Inovatif
» Kompetensi Pedagogik MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Latar Belakang PENILAIAN KINERJA
» Persyaratan Prinsip Pelaksanaan PENILAIAN KINERJA
» Aspek yang Dinilai PENILAIAN KINERJA
» Tahap Persiapan Tahap Pelaksanaan
» Tahap Penilaian MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Ranah Pengembangan Guru PENGEMBANGAN KARIER
» Penugasan MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Pengantar PERLINDUNGAN DAN PENGHARGAAN
» Definisi PERLINDUNGAN DAN PENGHARGAAN
» Perlindungan Atas Hak-hak Guru
» Promosi Perlindungan Hukum Perlindungan Profesi
» Perlindungan Kesehatan dan Keselamatan Kerja Perlindungan Hak Atas Kekayaan Intelektual
» Konsultasi Mediasi MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Negosiasi dan Perdamaian Konsiliasi dan Perdamaian
» Advokasi Litigasi Advokasi Nonlitigasi
» Penghargaan Guru Berprestasi MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Penghargaan bagi Guru SD Berdedikasi di Daerah KhususTerpencil
» Penghargaan bagi Guru PLBPK Berdedikasi
» Penghargaan Lainnya MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Tunjangan Profesi MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Tunjangan Fungsional Tunjangan Khusus
» Profesi Guru sebagai Panggilan Jiwa
» Definisi Guru dan Keanggotaan Organisasi Profesi
» Rumusan Kode Etik Guru Indonesia
» Hubungan Guru dengan Peserta Didik
» Hubungan Guru dengan OrangtuaWali Siswa Hubungan Guru dengan Masyarakat
» Hubungan Guru dengan Sekolah dan Rekan Sejawat
» Hubungan Guru dengan Profesi Hubungan Guru dengan Organisasi Profesi
» Hubungan Guru dengan Pemerintah
» Pembelajaran Kooperatif MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Pembelajaran Langsung MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Metode Kuantum MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Metode Partisipatori MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Uraian Materi MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Penilaian Sikap a. Pengertian
» Tes Tertulis a. Pengertian Penilaian Proyek a. Pengertian
» Penilaian Produk a. Pengertian Penilaian Portofolio a. Pengertian
» Penilaian Diri self assessment a. Pengertian
» Bagi peserta didik yang memerlukan pengayaan Bagi Guru Bagi Kepala Sekolah Bentuk Laporan
» Rekap Nilai Rapor MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Prinsip Pengembangan Silabus a. Ilmiah Pengembang Silabus
» Mengembangkan Kegiatan Pembelajaran MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Merumuskan Indikator MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Penilaian MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Prinsip-prinsip Pengembangan RPP MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Prinsip Pengembangan Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP Tematik
» Perilaku-perilaku Musik Perilaku-perilaku Fisik Perilaku-perilaku Seni
» Perilaku-perilaku Drama Perilaku-perilaku Matematika Perilaku-perilaku Sains
» Perilaku-perilaku Penampilan Umum, Kesehatan, dan Keamanan Perilaku-perilaku Lainnya
» Rumusan Masalah Manfaat Penelitian
» Kajian Pustaka A. Tanggung jawab Sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakan
» Metodologi Penelitian Pembelajaran Sejarah
» Persiapan Pelaksanaan Karakteristik Kemampuan Bahasa Anak Usia 6-7 Tahun
» Latihan Kegiatan Belajar-1 Petunjuk
» Lembar Asesmen Kegiatan Belajar-5 1. Gambarkan struktur Lewis elektron-dot untuk: PF
» Rambu-rambu Kunci Jawaban Lembar Asesmen Kegiatan Belajar-2
» Rambu-rambu Kunci Jawaban Lembar Asesmen Kegiatan Belajar--3
» Rambu-rambu Kunci Jawaban Asesmen Kegiatan Belajar-4
» PENDAHULUAN Rambu-rambu Kunci Jawaban Asesmen Kegiatan Belajar-5
» STOIKIOMETRI A. Pendahuluan MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Penentuan massa Atom Relatif dengan Spektometer massa
» Stoikiometri dengan faktor konversi.
» Stoikiometri Penentuan Rumus Kimia Senyawa.
» Stoikiometri reaksi kimia. MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Stoikiometri Reaksi Larutan dan Aplikasinya dalam Analisis volumetri
» Penentuan konsentrasi zat. MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Penentuan Persamaan Asam-Basa Contoh 16.
» Titrasi dengan larutan kalium permanganat Contoh 18.
» Tetapan Kesetimbangan Equilibrium constan.
» Disosiasi air. MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Perhitungan pH dengan pendekatan asam-basa Bronsted-Lowry.
» PENDAHULUAN pH larutan yang mengandung A
» Tetapan Kesetimbangan 2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kesetimbangan
» KEGIATAN 3 Hubungan Kuantitatif antara Pereaksi dan Hasil Reaksi
» Pengaruh Katalis MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Sel Elektrokimia MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Jenis-jenis Sel Elektrokimia a. Sel GalvaniSel VoltaSel Bahan Bakar
» Sel Aki MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Baterai Kering atau Sel Leclanche
» Baterai Alkalin MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Baterai Perak Oksida MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Baterai Nikel-Cadmium MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Reaksi elektrolisis larutan Na
» Elektrolisis larutan KI dengan elektode grafit C
» Elektrolisis Larutan CuSO MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN
» Deskripsi Singkat Cakupan bahan ajar
» Tujuan Antara DEFINISI DAN KLASIFIKASI SENYAWA ORGANIK
» Teori pembentukan molekul organik Teori ikatan valensi
» Tujuan Antara HIDROKARBON ALKANA, ALKENA, DAN ALKUNA
» Uraian Materi ALDEHID DAN KETON
Show more