Subyek dan Obyek Penelitian

secara langsung praktek SIMAK BMN yang dapat dibandingkan dengan SOP SIMAK BMN yang berlaku di Gudang Pusat-IIWiltim TNI AD.

E. Jenis data.

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1. Gambaran umum Gudang Pusat-IIWiltim TNI AD. Gambaran umum Gudang Pusat-IIWiltim TNI AD diperoleh dari dokumentasi sehingga dapat membantu proses penelitian dalam memberikan gambaran Gudang Pusat-IIWiltim TNI AD secara umum. 2. Struktur organisasi. Struktur organisasi diperoleh dari dokumentasi yang diharapkan dapat membantu proses penelitian dalam memberikan gambaran pemisahan, wewenang terkait dengan proses persediaan Gudang Pusat-IIWiltim TNI AD. 3. Dokumen. Dokumen terkait kegiatan persediaan Gudang Pusat-IIWiltim TNI AD yang tercatat dalam setiap transaksi. 4. Prosedur yang digunakan. Prosedur yang mengatur sistem persediaan Gudang Pusat-IIWiltim TNI AD, serta prosedur pengendalian berjalannya sistem yang ditetapkan Gudang Pusat-IIWiltim TNI AD.

F. Teknik Analisis Data.

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Untuk menjawab rumusan masalah yang pertama yaitu dengan cara mendeskripsikan sistem SIMAK BMN yang sudah diterapkan didalam Gudang Pusat-IIWiltim TNI AD. Pendeskripsian sistem yang diterapkan tersebut akan ditampilkan dalam bentuk penjabaran prosedur pelaksanaan SIMAK BMN beserta diagram alir flowchart dokumen. 2. Untuk menjawab permasalahan kedua diperlukan identifikasi kelemahan yang dijabarkan dalam tahap-tahap sebagai berikut : a Mengidentifikasi kelemahan. Langkah awal yang dilakukan dalam melakukan identifikasi kelemahan adalah mencari dan mengidentifikasi kelemahan terjadi di dalam sistem persediaan Gudang Pusat-IIWiltim TNI AD. b Mengidentifikasi penyebab kelemahan. Setelah menemukan kelemahan yang terdapat pada Gudang Pusat- IIWiltim TNI AD melalui analisis pendahuluan terhadap data-data yang diperoleh dari instansi, akan dilakukan identifikasi terhadap penyebab terjadinya kelemahan pada sistem persediaan Gudang Pusat- IIWiltim TNI AD. c Mengidentifikasi titik keputusan. Setelah menemukan penyebab terjadinya kelemahan pada sistem persediaan Gudang Pusat-IIWiltim TNI AD, langkah berikutnya