Penghimpunan Dana Kegiatan Usaha Bank Umum Syariah

19  Rahn Gadai  Qardh Pinjaman  Wakalah Perwakilan  Kafalah Garansi Bank

c. Jasa

 Sharf Jual Beli Valuta Asing Pada prinsip jual beli valuta asing sejalan dengan prinsip sharf. Jual beli mata uang yang tidak sejenis ini, penyerahannya harus dilakukan pada waktu yang sama spot.  Ijarah Sewa Jasa kegiatan ijarah antara lain penyewaan kotak simpanan safe deposit box dan jasa tata laksana administrasi dokumen custodian. Bank mendapat imbalan sewa dari jasa tersebut.

B. Kinerja Bank

1. Pengukuran Kinerja

Pengukuran kinerja adalah suatu tingkatan keberhasilan dalam melaksanakan tugas serta kemampuan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan, kinerja itu sendiri dapat dinyatakan baik dan sukses jika tujuan yang diinginkan dapat tercapai dengan baik. Pengukuran kinerja adalah penentuan 20 secara periodik efektivitas operasional suatu organisasi dan karyawannya berdasarkan standar, dan kriteria yang telah ditetapkan. 4 Berdasarkan pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa pengukuran kinerja merupakan pengukuran atas aktivitastugas yang telah dilakukan secara periodik berdasarkan standar pengukuran kinerja yang digunakan. Hasil dari pengukuran tersebut digunakan sebagai alat, penentu kebijakan dan strategi organisasi tersebut ke depannya.

2. Pengertian Tingkat Kesehatan Bank

Berdasarkan Peraturan Bank Indonesia No. 131PBI2011 Tentang Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Umum, tingkat kesehatan bank adalah hasil penilaian kondisi Bank yang dilakukan terhadap risiko dan kinerja Bank.Bank wajib melakukan penilaian Tingkat Kesehatan Bank secara individual dengan menggunakan pendekatan risiko Risk-based Bank Rating, dengan cakupan penilaian terhadap faktor-faktor sebagai berikut : a. Profil Risiko Risk Profile b. Good Corporate Governance GCG c. Rentabilitas Earnings d. Permodalan Capital Hasil akhir dari penilaian Tingkat Kesehatan Bank, bagi manajemen bank dapat digunakan sebagai salah satu alat untuk menetapkan strategi dan 4 Mulyadi, Sistem Akuntansi Edisi Ketiga, Jakarta : Salemba Empat, 2001, h. 419