77 =
∑
� �
− ∑
�
∑
�
{ ∑
�
− ∑
�
}{ ∑
�
− ∑
�
}
Keterangan : = Koefisien korelasi antara X dan Y
= Jumlah subyekresponden ∑
� �
= Jumlah perkalian X dan Y ∑
�
= Jumlah skor butir pernyataan ∑
�
= Jumlah skor total pernyataan ∑
�
= Jumlah kuadrat skor butir pernyataan ∑
�
= Jumlah kuadrat skor total pernyataan Sugiyono, 2013: 228
Ketergantungan antar variabel bebas terjadi bila koefisien korelasi antar variabel bebas 0,800. Apabila harga interkorelasi
antar variabel bebas kurang dari 0,800 berarti tidak terjadi mulitikolinearitas. Analisis data dapat dilanjutkan apabila tidak terjadi
multikolinearitas.
3. Uji Hipotesis a. Analisis regresi sederhana
Analisi regresi sederhana didasarkan pada hubungan fungsional ataupun kausal satu variabel bebas dengan satu variabel terikat.
Analisis ini digunakan untuk mengetahui pengaruh Hasil Praktik Kerja Industri, Peran Bimbingan Karir, dan Informasi Dunia Kerja terhadap
Kesiapan Kerja Siswa. Langkah-langkah yang harus ditempuh dalam analisis regresin ini adalah :
1 Persamaan regresi sederhana
Rumus yang digunakan : Y = a + bX
78 Keterangan :
Y’ : Subjek dalam variabel bebas yang diteliti
a : Harga Y ketika harga X nol konstan
b : bilangan koefisien variabel bebas
X : Subjek pada variabel bebas yang mempunyai nilai
tertentu Sugiyono, 2013:261
Persamaan regresi yang telah ditemukan dapat digunakan untuk melakukan prediksi bagaimana nilai variabel terikat akan
terjadi bila nilai dalam variabel bebas ditetapkan.
2 Mencari koefisian korelasi r
xy
antara prediktor X dengan kriterium Y
Langkah ini dilakukan untuk mengetahui apakah masing- masing variabel bebas terhadap variabel terikat mempunyai
pengaruh yang positif atau negatif. Rmus yang digunakan yaitu:
� = ∑
√ ∑ ∑
Keterangan: r
xy
= koefisien korelasi X dan Y Ʃxy
= total perkalian produk dari X dan Y Ʃx
2
= jumlah kuadrat skor prediktor X Ʃy
2
= jumlah kuadrat kriterium Y Sutrisno Hadi, 2004:4
Jika r
hitung
bernilai positif maka korelasinya positif, sebaliknya jika r
hitung
bernilai negatif maka korelasinya negatif Arikunto, 2010:319. Selanjutnya nilai tersebut dikategorikan berdasarkan
tabel Interpretasi terhadap koefisien Korelasi.
79
3 Mencari koefisien determinan r
2
X
1
dengan Y, X
2
dengan Y, dan X
3
dengan Y.
� =
� ∑ ∑
� =
� ∑ ∑
� =
� ∑ ∑
Keterangan : r
2 1,2,3
= koefisien korelasi antara Y dengan X
1
dan X
2
� = koefisien preditor X
1
� = koefisien prediktor X
2
� = koefisien prediktor X
3
∑x
1
y = jumlah produk X
1
dan Y ∑x
2
y = jumlah produk X
2
dan Y ∑x
3
y = jumlah produk X
2
dan Y ∑ = jumlah kuadrat kriterium Y
Sutrisno Hadi, 2004:22
4 Menguji signifikansi dengan uji t
Uji t digunakan untuk mengetahui signifikansi pengaruh variabel bebas secara individu terhadap variabel terikat dengan
sampling error 5. Adapun rumusnya adalah : � = �√
� − − �
Keterangan: t
= nilai t yang dihitung r
= koefisien korelasi n
= cacah kasus r
2
= koefisien kuadrat Sugiyono, 2010:257
Jika t
hitung
t
tabel
dengan taraf signifikansi 5 maka pengaruh variabel bebas prediktor terhadap variabel terikat kriterium
80 signifikan. Sebaliknya jika t
hitung
t
tabel
maka pengaruh variabel bebas prediktor terhadap variabel teikat kriterium tidak
signifikan.
b. Analisis regresi tiga prediktor