Koefisien Determinasi r Persamaan Garis Regresi Koefisien Determinasi

105

a. Persamaan Garis Regresi

Berdasarkan tabel di atas maka persamaan garis regresi dapat dinyatakan dalam persamaan sebagai berikut: Y= 76,531+ 0.293 X 3 Persamaan tersebut menunjukkan bahwa nilai koefisien X 3 sebesar 0,293 yang berarti apabila nilai informasi dunia kerja X 3 meningkat 1 poin maka kesiapan kerja Y akan meningkat sebesar 0,293 poin.

b. Koefisien Determinasi r

2 Koefisien determinasi menunjukkan tingkat ketepatan garis regresi. Garis regresi digunakan untuk menjelaskan proporsi dari ragam kesiapan kerja Y yang diterangkan oleh variabel bebasnya. Berdasarkan hasil analisis data dengan menggunakan program SPSS menunjukkan r 2 sebesar 0,192. Nilai tersebut berarti 19,2 perubahan pada variabel kesiapan kerja Y dapat diterangkan oleh variabel informasi dunia kerja X 3 , sedangkan 80,8 dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dianalisis.

c. Pengujian Signifikansi Regresi Sederhana dengan uji t

Pengujian signifikansi bertujuan untuk mengetahui signifikansi pengaruh informasi dunia kerja X 3 terhadap kesiapan kerja Y. Uji signifikansi mengunakan uji t. Berdasarkan hasil uji t diperoleh nilai t hitung sebesar 4,944. Jika dibandingkan dengan nilai t tabel sebesar 1,980 pada taraf signifikansi 5, maka nilai t hitung t tabel sehingga hipotesis ketiga diterima. Hal ini berarti bahwa informasi dunia kerja 106 X 3 berpengaruh signifikan terhadap kesiapan kerja siswa kompetensi keahlian Multimedia se-Kodya Yogyakarta Y.

4. Uji Hipotesis 4

Hipotesis keempat dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan analisis regresi berganda. Hipotesis ini menyatakan bahwa “Ada pengaruh positif signifikan antara hasil praktik kerja industri Prakerin, peran bimbingan karir, dan informasi dunia kerja secara bersama-sama terhadap kesiapan kerja siswa SMK kelas XI kompetensi keahlian Multimedia se-Kodya Yogyakarta ”. Uji hipotesis ini dilakukan dengan menggunakan analisis regresi berganda. Pembuktian hipotesis berdasarkan pada nilai signifikansi yang diperoleh dari hasil penelitian dibandingkan dengan nilai taraf signifikansi 5. Apabila nilai signifikansi yang diperoleh dari penelitian kurang dari 0,05 , maka hipotesis tersebut diterima, begitu pula sebaliknya. Rangkuman hasil analisis regresi berganda dalam penelitian ini dapat dilihat dalam tabel berikut: Tabel 30. Hasil Analisis Regresi Berganda F hitung F tabel Sig R 2 41,720 2,70 0,000 0,553 Sumber: Hasil olah data, 2014 Berdasarkan tabel di atas, maka dapat diketahui hasil praktik kerja industri Prakerin, peran bimbingan karir, dan informasi dunia kerja secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap kesiapan kerja siswa SMK kelas XI kompetensi keahlian Multimedia se-Kodya Yogyakarta dengan nilai F hitung sebesar 41,720 lebih besar dari F tabel 107 41,720 2,70 dan nilai signifikansi sebesar 0,000 yang berarti kurang dari 0,05 0,0000,05. Berdasarkan hasil tersebut, maka hipotesis keempat dalam penelitian ini diterima. Hasil analisis regresi ini dapat diketahui ada pengaruh positif signifkan antara hasil praktik kerja industri Prakerin, peran bimbingan karir, dan informasi dunia kerja secara bersama-sama terhadap kesiapan kerja siswa kompetensi keahlian Multimedia se-Kodya Yogyakarta.

a. Persamaan Garis Regresi

Berdasarkan hasil analisis regresi, maka persamaan garis regresi dapat dinyatakan dalam persamaan sebagai berikut: Y= 0,929 + 0,603X 1 + 0,325X 2 + 0,131X 3 Persamaan tersebut menunjukkan bahwa nilai koefisien X 1 sebesar 0,603 yang berarti Hasil prakerin X 1 meningkat 1 poin maka kesiapan kerja Y akan meningkat 0,603 poin dengan asumsi X 2 dan X 3 tetap. Selanjutnya koefisien X 2 sebesar 0,325 yang berarti apabila nilai peran bimbingan karir X 2 meningkat 1 poin maka pertambahan nilai pada kesiapan kerja Y akan meningkat 0,325 dengan asumsi X 1 dan X 3 tetap. Kemudian koefisien X 3 sebesar 0,131 yang berarti apabila nilai informasi dunia kerja X 3 meningkat 1 poin maka pertambahan nilai pada kesiapan kerja Y akan meningkat 0,131 dengan asumsi X 1 dan X 2 tetap.

b. Koefisien Determinasi

Pengujian dimaksud untuk mengetahui tingkat ketepatan yang paling baik dalam analisis regresi yang dinyatakan dengan koefisien 108 determinasi majemuk R 2 . Semakin besar nilai R 2 = 1, berarti variable prediktor berpengaruh sempurna terhadap variabel kriterium, sebaliknya jika R 2 = 0 berarti independen variabel tidak berpengaruh terhadap dependen variabel. Hasil analisis diperoleh koefisien determinasi R 2 sebesar 0,553 atau 55,3. Hasil ini mengindikasikan bahwa kesiapan kerja dapat dijelaskan oleh variabel Hasil praktik kerja industri, peran bimbingan karir dan informasi dunia kerja sebesar 55,3, sedangkan sisanya sebesar 44,7 dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti.

c. Sumbangan Efektif SE dan Sumbangan Relatif SR

Dokumen yang terkait

PERAN MINAT KERJA DALAM MEMEDIASI PENGARUH PRAKTIK KERJA INDUSTRI DAN BIMBINGAN KARIER TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XII KOMPETENSI KEAHLIAN AKUNTANSI SMK NEGERI 1 BANYUDONO BOYOLALI TAHUN

3 21 182

PENGARUH KOMPETENSI AKUNTANSI DAN PENGALAMAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI TERHADAP KESIAPAN Pengaruh Kompetensi Akuntansi Dan Pengalaman Praktik Kerja Industri Terhadap Kesiapan Kerja Siswa Kelas XI Program Keahlian Akuntansi SMK Batik 2 Surakarta.

0 4 11

PENGARUH KOMPETENSI AKUNTANSI DAN PENGALAMAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI TERHADAP KESIAPAN Pengaruh Kompetensi Akuntansi Dan Pengalaman Praktik Kerja Industri Terhadap Kesiapan Kerja Siswa Kelas XI Program Keahlian Akuntansi SMK Batik 2 Surakarta.

1 5 16

PENDAHULUAN Pengaruh Kompetensi Akuntansi Dan Pengalaman Praktik Kerja Industri Terhadap Kesiapan Kerja Siswa Kelas XI Program Keahlian Akuntansi SMK Batik 2 Surakarta.

0 2 7

PENGARUH MINAT KERJA DAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XI KOMPETENSI KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK MUHAMMADIYAH 2 BANTUL.

1 1 197

KONTRIBUSI MINAT KERJA DAN BIMBINGAN KARIR TERHADAP KESIAPAN MEMASUKI DUNIA KERJA SISWA KELAS XI SMK N 2 PENGASIH KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK PERMESINAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013.

0 0 139

PERANAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI DAN BIMBINGAN KARIR TEHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XII PAKET KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN DI SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA.

0 0 139

PENGARUH PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI, PRAKTIK KERJA INDUSTRI, BIMBINGAN KARIR TERHADAP KESIAPAN KERJA.

1 1 244

PENGARUH MOTIVASI MEMASUKI DUNIA KERJA DAN PENGALAMAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XII KOMPETENSI KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK N 1 PURBALINGGA.

0 1 180

PENGARUH HASIL PRAKERIN, PERAN BIMBINGAN KARIR, DAN INFORMASI DUNIA KERJA TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA SMK KOMPETENSI KEAHLIAN MULTIMEDIA SE-KODYA YOGYAKARTA.

0 0 1