Pengolahan dan Analisa Data

Setelah itu dihitung rata-rata seharinya dan dibandingkan dengan daftar kecukupan gizi yang dianjurkan. Menurut Supariasa, dkk 2002 tingkat kecukupan energi dan protein dapat digolongkan sebagai berikut: - Defisit : 70 AKG - Kurang : 70 - 80 AKG - Sedang : 80 - 99 AKG - Baik : ≥ 100 2. Penilaian status gizi dengan menggunakan indikator TBU dan IMTU dengan merujuk pada standar buku WHO 2005 dengan kategori sebagai berikut: Indikator Status gizi Keterangan TBU Normal Pendek Sangat Pendek Tinggi - 2 SD sampai 2 SD - 3 SD sampai - 2 SD - 3 SD 2 SD IMTU Sangat Gemuk Gemuk Resiko gemuk Normal Kurus Sangat Kurus 3 SD 2 SD sampai 3 SD 1 SD sampai 2 SD - 2 SD sampai 2 SD - 2 SD sampai 2 SD -3 SD 3. Prestasi belajar diukur dengan melihat nilai ulangan dan rapor dengan kriteria penilaian sebagai berikut: - Kurang : Nilai rata-rata ≤ 7 - Baik : Nilai rata-rata 7 – 10

3.8 Pengolahan dan Analisa Data

Data yang telah dikumpulkan selanjutnya diolah dengan tahapan sebagai berikut : Universitas Sumatera Utara 1. Editing pemeriksaan data bertujuan untuk memeriksa ketepatan dan kelengkapan jawaban atas pertanyaan. Apabila terdapat jawaban yang belum lengkap atau terdapat kesalahan, maka data harus dilengkapi dengan wawancara kembali terhadap responden. 2. Coding pemberian kode yaitu data yang telah terkumpul dikoreksi ketepatan dan kelengkapannya, kemudian diberi kode oleh peneliti secara manual. 3. Entry pemasukan data dalam komputer setelah semua data terkumpul maka dilakukan pemasukan data ke komputer. 4. Cleaning data entry bertujuan untuk memeriksa data yang telah dimasukkan kedalam komputer guna menghindari terjadinya kesalahan pada saat pemasukan data. Data yang telah diolah selanjutnya dianalisa dan disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi kemudian dapat dianalisis secara deskriptif dan ditampilkan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi yang disertai dengan uraian tentang jumlah dan persentase menurut masing-masing variabel penelitian. Universitas Sumatera Utara 43

BAB IV HASIL PENELITIAN

4.1. Karakteristik Anak dan Orangtua

Dari hasil penelitian yang dilakukan di Yayasan Perguruan Bodhicitta Medan tahun 2013 diperoleh hasil distribusi responden terbanyak yaitu pada kelompok umur 11 tahun sebanyak 37 43,0 orang. Tabel 4.1. Distribusi Responden berdasarkan Umur Pada Anak Vegetarian dan Non Vegetarian Kelas V Sekolah Dasar di Yayasan Bodhicitta Medan Tahun 2013 No Umur Tahun Vegetarian Non Vegetarian f f 1 10 11 21,1 4 11,7 2 11 21 40,4 16 47,1 3 12 20 38,5 14 41,2 Jumlah 52 100 34 100 Berdasakan Tabel 4.2 diketahui bahwa jumlah anak laki-laki di Sekolah Dasar Kelas V Bodhicitta hampir sebanding dengan jumlah anak perempuan yaitu anak laki-laki sebanyak 40 orang 46,5 orang, anak perempuan sebanyak 46 orang 53,5. Tabel 4.2. Distribusi Responden berdasarkan Jenis Kelamin anak Pada Anak Vegetarian dan Nonvegetarian Kelas V Sekolah Dasar di Yayasan Bodhicitta Medan Tahun 2013 No Jenis Kelamin Vegetarian Non Vegetarian f f 1 Laki-Laki 24 46,1 16 47,0 2 Perempuan 28 53,9 18 53,0 Jumlah 52 100 34 100 Universitas Sumatera Utara