Validitas Dan Reliabilitas Instrumen

65 Rumus untuk mencari varians yang merupakan standar deviasi kuadrat: � � = ∑� − ∑� 2 � � Dimana : � � : varians total N : banyaknya subjek pengikut tes � : jumlah skor total subjek Arikunto, 2010: 112 Apabila koefisien reliabilitas telah diketahui, kemudian diinterpretasikan dengan sebuah patokan. Untuk menginterpretasikan koefisien alpha menurut Sugiyono 2010: 231 digunakan kategori sebagai berikut: Tabel 10. Interpretasi Koefisien Alpha Rentang Ukur Kategori 0,800 – 1,000 Sangat Kuat 0,600 – 0,799 Kuat 0,400 – 0,599 Sedang 0,200 – 0,399 Rendah 0,000 – 0,199 Sangat Rendah Untuk menguji reliabilitas penelti mengitung secara manual dan menggunakan bantuan program komputer SPSS 17 for Windows. Kriterianya adalah jika harga Alpha sama dengan atau lebih besar 0,600 berarti reliabel, sebaliknya jika harga Alpha lebih kecil dari 0,600 berarti tidak reliabel. Berdasarkan hasil analisis data diketahui bahwa instrumen persepsi siswa tentang metode mengajar menunjukkan koefisien Alpha sebesar 0,869 termasuk dalam kategori sangat tinggi, untuk variabel persepsi siswa tentang fasilitas belajar diperoleh koefisien Alpha sebesar 0,887 termasuk dalam 66 kategori sangat tinggi dan untuk variabel motivasi belajar diperoleh koefisien Alpha sebesar 0,879 termasuk dalam kategori sangat tinggi. Perhitungan reliabilitas selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 3 halaman 129.

G. Teknik Analisis Data

Analisis data yang digunakan adalah analisis statistik. Perhitungan dan analisis data dilakukan dengan program komputer SPSS 17 for Windows. Sebelum tahap pengujian hipotesis, untuk memenuhi persyaratan tersebut, harus dipenuhi beberapa analisis, diantaranya :

1. Analisis Deskriptif

Analisis deskriptif ini digunakan untuk mengetahui keadaan data berdasarkan masing-masing variabel. Pada penelitian ini Analaisis deskriptif disajikan dengan menggunakan harga mean M, median Md, modus Mo, variansi σ2, dan standar Deviasi σ, dan nilai maksimum dan nilai minimum dalam bentuk tabel. Rumus yang digunakan dalam Analisis deskriptif adalah: Sangat Tinggi = X Mi +1.SD Tinggi = Mi ≤ X ≤ Mi +1.SD Rendah = Mi - 1.SD ≤ X Mi Sangat Rendah = X Mi -1.SD Keterangan : X = Skor yang dicapai Mi = Mean ideal dalam komponen penelitian = 12 Nilai Tertinggi + Nilai Terendah SDi = Simpangan baku ideal dalam komponen penelitian = 16 Nilai Tertinggi - Nilai Terendah Merdapi, 2008: 123 67

2. Uji Persyaratan Analisis a. Uji Normalitas

Uji normalitas ini bertujuan untuk mengetahui sebaran data yang diperoleh dari setiap masing-masing variabel penelitian apakah sebaran data yang diperoleh tersebut berdistribusi normal atau tidak. Uji normalitas dalam penelitian ini menggunakan bantuan program komputer SPSS 17 for Windows. Penerimaaan distribusi bersifat normal apabila hasil menunjukkan Nilai Sig uji Kolmogorov_Smirnov Sig 0,05. Penerimaaan distribusi bersifat tidak normal apabila hasil menunjukkan Nilai Sig uji Kolmogorov_Smirnov Sig 0,05 Sarjono Julianita, 2011: 64.

b. Uji Linieritas

Uji linieritas ini bertujuan untuk menguji apakah keterkaitan antara dua variabel penelitian yang bersifat linier. Uji linieritas dalam penelitian ini menggunakan bantuan komputer. Menurut Sarjono dan Julianita 2011: 80. data variabel dikatakan mempunyai hubungan linear jika taraf signifikansi pada Deviation from Liniearity 0,05, dan hubungan tidak linier jika taraf signifikansi pada Deviation from Liniearity 0,05, pada masing-masing variabel bebas X 1 , X 2 , X 3 terhadap variabel terikat Y. 68

c. Uji Multikolinieritas

Uji multikolinieritas ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya hubungan antara masing-masing variabel bebas sebagai prasyarat pengujian regresi. Pada penelitian ini Uji multikolinieritas menggunakan metode teknik Variance Inflation Factor VIF yang mempunyai nilai VIF 10 dan mempunyai nilai tolerance dari 10 0,1 supaya dari hasil perhitungan tersebut dapat mengetahui ada atau tidaknya hubungan antara masing-masing variabel bebas. Menurut Sarjono dan Julianita 2011: 80, jika Nilai VIF 10 maka tidak terjadi gejala multikolonieritas diantara variabel bebas dan Jika Nilai VIF 10 maka terjadi gejala multikolonieritas diantara variabel bebas.

3. Uji Hipotesis

Pengujian terhadap hipotesis dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis regresi untuk memprediksimencari pengaruh antar satu variabel atau lebih. Analisis regresi yang digunakan adalah analisis regresi satu prediktor regresi sederhana dan analisis regresi dua prediktor regresi ganda. Pada penelitian ini uji hipotesisnya menggunakan 4 analisis uji hipotesis terhadap masing-masing variabel penelitian yaitu: a. Analisis Regresi Linear Sederhana Analisis regresi linear sederhana ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel independen X terhadap variabel dependen Y secara sendiri. Antara X1 terhadap Y, X2 terhadap Y, dan X3 terhadap Y. 69 b. Analisis Regresi Linear Berganda Analisis regresi linear berganda ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel independen X 1 , X 2 , X 3 secara bersama-sama terhadap variabel dependen Y. c. Uji Parsial Uji t Uji Parsial Uji tini bertujuan untuk mengetahui apakah variabel independen X berpengaruh secara signifikan terhadap variabel dependen Y. d. Uji Simultan Uji F Uji Simultan Uji F ini bertujuan untuk melihat pengaruh variabel independen Persepsi Siswa Tentang Metode Mengajar Guru, Persepsi Siswa Tentang Fasilitas Belajar, Motivasi Belajar secara bersama-sama terhadap variabel dependen Prestasi Belajar Siswa Kompetensi Keahlian Teknik Audio Video.

Dokumen yang terkait

PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG KOMPETENSI GURU DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA pengaruh Persepsi Siswa Tentang Kompetensi Guru dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Akuntansi Kelas X SMK N I Banyudono TAhun Aj

0 0 15

PENGARUH POLA ASUH DEMOKRATIS DAN MOTIVASI BERPRESTASI SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK AUDIO VIDEO DI SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA.

1 3 155

Pengaruh Minat, Motivasi dan Lingkungan Belajar terhadap Prestasi Belajar Mikrokontroler Kelas XI Program Keahlian Teknik Audio Video DI SMK N 3 Yogyakarta.

0 1 179

PENGARUH KEGIATAN EKSTRAKURIKULER ROBOTIKA DAN DISIPLIN BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN PRODUKTIF SISWA PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK AUDIO VIDEO SMK N 3 YOGYAKARTA TAHUN PELAJARAN.

1 7 156

PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG METODE MENGAJAR GURU, CARA BELAJAR, DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI KELAS X KOMPETENSI KEAHLIAN KEAHLIAN AKUNTANSI SMK NEGERI 1 GODEAN TAHUN AJARAN 2014/2015.

0 0 215

PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG METODE MENGAJAR GURU, CARA BELAJAR, DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS X KOMPETENSI KEAHLIAN AKUNTANSI SMK NEGERI 1 GODEAN TAHUN AJARAN 2014/2015.

0 0 2

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN PERSEPSI SISWA TENTANG KONDISI FASILITAS LABORATORIUM ELEKTRONIKA DASAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN PRAKTIK TEKNIK ELEKTRONIKA SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK AUDIO VIDEO SMK NEGERI 2.

0 0 167

PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG METODE MENGAJAR GURU DAN SIKAP SISWA DALAM PEMBELAJARAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK AUDIO VIDEO SMK MUHAMMADIYAH 1 BANTUL.

0 1 185

PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG METODE MENGAJAR GURU, FASILITAS BELAJAR, DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK AUDIO VIDEO DI SMKN 3 YOGYAKARTA.

0 0 1

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN PERSEPSI SISWA TENTANG PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN PRODUKTIF SISWA KELAS XI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK AUDIO VIDEO DI SMK SE-KABUPATEN SLEMAN.

0 0 3