Metode Tes Metode Non-Tes .1 Metode Dokumentasi

Gambar 3.1 Skema Alur Penelitian

3.4 Metode Pengumpulan Data

3.4.1 Metode Tes

Metode tes dipilih karena dianggap sebagai metode yang paling tepat dalam mencari pemecahan masalah dalam penelitian yang menjadi dasar penulisan skripsi Menentukan Populasi Menentukan Sampel Kelompok Eksperimen Kelompok Kontrol Pretest Pretest Analisis tahap awal Analisis tahap awal Posttest Angket motivasi belajar siswa Observasi aktivitas belajar siswa Analisis tahap akhir Data hasil penelitian Pembelajaran kooperatif TGT berbantuan media physics card berbasis Edutainment dilengkapi praktikum. Pembelajaran direct instruction dilengkapi praktikum. Analisis lembar angket motivasi belajar siswa Analisis lembar observasi aktivitas belajar siswa ini, karena menurut Arikunto 2007: 53 metode tes merupakan alat yang dapat digunakan untuk mengukur sesuatu dengan aturan yang telah ditentukan. Dalam penelitian ini metode tes digunakan sebagai alat untuk mengukur prestasi belajar kognitif siswa. Metode tes dilakukan pada awal pembelajaran pretest dan akhir pembelajaran posttest untuk melihat peningkatan hasil belajar siswa. Jenis tes yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes pilihan ganda yang telah memenuhi syarat validitas, reliabilitas, daya pembeda, dan tingkat kesukaran. Tes pilihan ganda dipilih karena Arikunto 2007: 61 menjelaskan bahwa jenis tes tersebut dapat digunakan sebagai solusi untuk menghindari masuknya unsur subjektivitas dalam penilaian. 3.4.2 Metode Non-Tes 3.4.2.1 Metode Dokumentasi Metode dokumentasi digunakan sebagai bukti pelaksanaan tindakan yaitu melalui pengumpulan data dengan menghimpun dan menganalisis dokumen-dokumen, baik dokumen tertulis, gambar maupun elektronik pada saat proses pembelajaran berlangsung. 3.4.2.2 Metode Observasi Metode observasi pada penelitian ini dilakukan untuk mengamati aktivitas belajar siswa. Lembar observasi ini diisi oleh rekan penulis dan penulis sendiri selama proses pembelajaran. Lembar observasi dibuat berdasarkan teori aktivitas yang dikemukakan oleh Dalyono yang telah penulis sesuaikan dengan proses pembelajaran yang berlangsung. 3.4.2.3 Metode Angket Angket dalam penelitian ini diberikan baik kepada siswa yang berasal dari kelas eksperimen maupun kelas kontrol pada akhir pembelajaran, yang bertujuan untuk mengetahui motivasi belajar siswa setelah penerapan model pembelajaran. Lembar angket merupakan angket terbuka dengan 4 indikator yaitu perhatian, kegunaan, percaya diri, dan kepuasan yang merupakan karya John Keller dan dikenal sebagai model ARCS Attention, Relevance, Confidence, Satisfaction.

3.5 Instrumen Penelitian