tuntas, yaitu 70 dalam kategori baik. Oleh karena itu, tidak perlu dilakukan penelitian lagi pada siklus berikutnya.
4.2 Pembahasan
Pembahasan dalam penelitian ini berdasarkan hasil penelitian selama dua siklus yaitu siklus I dan siklus II. Pembahasan hasil dua siklus itu meliputi hasil
tes dan nontes. Aspek-aspek penilaian dalam menulis rangkuman buku yaitu 1
judul rangkuman, 2 kesesuaian ide pokok dengan isi buku, 3 penggunaan preposisi, 4 kesesuaian rangkuman dengan isi buku, 5 kohesi dan koherensi
kalimat rangkuman, 6 ejaan dan tanda baca, dan 7 kerapian tulisan. Penilaian nontes meliputi 1 observasi, 2 wawancara, 3 catatan harian,
dan 4 dokumentasi. Berikut ini paparan peningkatan kemampuan menulis rangkuman buku dan perubahan perilaku siswa kelas VIII C SMP Negeri 1
Gemuh Kabupaten Kendal.
4.2.1 Peningkatan Keterampilan Menulis Rangkuman Buku
Hasil tes peningkatan keterampilan menulis rangkuman buku melalui ide pokok dengan media flash card pada siswa kelas VIII C SMP Negeri 1 Gemuh
Kabupaten Kendal berdasarkan hasil tes dan nontes siklus I dan siklus II dipaparkan sebagai berikut ini.
Perolehan nilai rerata tiap aspek pada prasiklus, siklus I, dan siklus II beserta perbandingan dan peningkatannya disajikan dalam tabel 28 berikut ini.
Tabel 27 Perbandingan Hasil Nilai Tiap Aspek Keterampilan Menulis Rangkuman Buku pada Prasiklus, Siklus I, dan Siklus II
Aspek Rata-rata
Peningkatan PS
SI SII
PS-SI SI-SII
PS-SII
1 45,71
62,86 78,86
17,15 16
33,15 2
69,14 87,43
92,57 18,29
5,14 23,43
3 68
82,86 89,14
14,86 6,28
21,14 4
66,86 76
84 9,14
8 17,14
5 69,14
73,14 84
4 10,86
14,86 6
65,71 69,14
78,86 3,43
9,72 13,15
7 61,71
65,14 78,29
3,43 13,15
16,58 NA
63,75 73,8
83,7 10,05
9,9 19,95
Keterangan : 1
= judul rangkuman 2
= kesesuaian ide pokok dengan isi buku 3
= penggunaan preposisi 4
= kesesuaian rangkuman dengan isi buku 5
= kohesi dan koherensi kalimat rangkuman 6
= ejaan dan tanda baca 7
= kerapian tulisan NA
= Nilai Akhir Data pada tabel 27 merupakan hasil tes keterampilan menulis rangkuman
buku melalui ide pokok dengan media flash card pada siswa kelas VIII C SMP Negeri 1 Gemuh Kabupaten Kendal dalam tiap aspek pada prasiklus, siklus I, dan
siklus II. Dapat dilihat bahwa nilai akhir kelas pada siklus II mencapai 83,7. Hasil persentase tersebut membuktikan bahwa ada peningkatan sebesar 9,9 dari
siklus I atau sebesar 19,95 dari prasiklus. Peningkatan ini juga diikuti peningkatan pada setiap aspek dalam menulis rangkuman. Aspek kesesuaian judul
rangkuman mengalami peningkatan 16 dari siklus I atau sebesar 33,15 dari prasiklus, aspek kesesuaian ide pokok dengan isi buku mengalami peningkatan
sebesar 5,14 dari siklus I atau sebesar 23,43 dari prasiklus, aspek penggunaan preposisi yang tepat mengalami peningkatan sebesar 6,28 dari sikuls I atau
sebesar 21,14 dari prasiklus, aspek kesesuaian isi rangkuman dengan isi buku mengalami peningkatan sebesar 8 dari siklus I atau sebesar 14,86 dari prasiklus,
aspek kohesi dan koherensi kalimat rangkuman mengalami peningkatan 10,86 dari siklus I atau sebesar 14,86 dari prasiklus, aspek ejaan dan tanda baca
mengalami peningkatan sebesar 9,72 dari siklus I atau 13,15 dari prasiklus, dan yang terakhir yaitu aspek kerapian tulisan mengalami peningkatan sebesar
13,15 dari siklus I atau sebesar 16,58 dari prasiklus. Berdasarkan paparan di atas dapat disimpulkan bahwa dengan menemukan
iede pokok dan media flash card dapat meningkatkan keterampilan siswa dalam menulis rangkuman buku. Ini terbukti dengan adanya peningkatan hasil tes siswa
dalam tiap siklus setelah menggunakan teknik menemukan ide pokok dan media flash card dalam pembelajaran menulis rangkuman buku.
4.2.2 Perubahan Perilaku