Guru harus menyiapkan banyak informasi yang menjadi tanggung jawab siswa untuk mempelajarinya, kemudian harus menyiapkan bahan-bahan
untuk pengujian.
2.5 Metode Ceramah
Metode pembelajaran ceramah adalah metode yang boleh dikatakan metode tradisional, karena sejak dulu metode ini telah digunakan sebagai alat
komunikasi lisan antara guru dengan anak didiknya dalam proses belajar mengajar Djamarah, 2005:97. Menurut Surakhmad dalam Suryosubroto
2009:155 yang dimaksud dengan ceramah sebagai metode mangajar adalah penerangan dan penuturan secara lisan oleh guru terhadap kelasnya.
Berdasarkan pengertian-pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa metode ceramah adalah suatu cara dalam penyampaian pembelajaran yang dilakukan
oleh guru secara lisan secara langsung terhadap siswanya. Sedangkan peranan siswa dalam metode ceramah yang penting adalah mendengarkan dengan teliti
dan mencatat yang pokok-pokok penjelasan yang dikemukakan oleh guru. Sebagai metode pembelajaran maka metode ceramah mempunyai
kelebihan dan kekurangan dalam teknik pembelajarannya. Menurut Suryosubroto 2009:156 kelebihan dan kelemahannya adalah sebagai berikut:
a. Kelebihan
1. Guru dapat menguasai seluruh arah kelas. 2. Organisasi kelas sederhana.
b. Kelemahan 1. Guru sukar mengetahui sampai di mana siswa-siswanya sudah
memahami penjelasannya. 2. Siswa sering memberi pengertian lain dari hal yang dimaksudkan guru.
Sedangkan kelebihan dan kekurangan menurut Djamarah 2005:97 adalah sebagai berikut:
a. Kelebihan 1. Guru mudah menguasai kelas.
2. Mudah mengorganisasikan tempat dudukkelas. 3. Dapat diikuti oleh jumlah siswa yang besar.
4. Mudah mempersiapkan dan melaksanakannya. 5. Guru mudah menerangkan pelajaran dengan baik.
b. Kelemahan 1. Mudah menjadi verbalisme pengertian kata-kata.
2. Yang visual menjadi rugi, sedangkan yang auditif mendengar yang dapat menerimanya lebih banyak.
3. Bila selalu digunakan dan terlalu lama, maka akan timbul kebosanan. 4. Guru tidak dapat menyimpulkan bahwa siswa mengerti dan tertarik
pada ceramahnya karena ini sangat sulit. 5. Menyebabkan siswa menjadi pasif.
2.6 Pembelajaran Koope ratif Tipe Student Team Achievement Division