17
2.1.2 Pendekatan Saintifik
Majid 2014:210-211 menyatakan bahwa kegiatan pembelajaran pada Kurikulum 2013 untuk semua jenjang dilaksanakan dengan menekankan pada
dimensi paedagogik modern dalam pembelajaran, yaitu menggunakan pendekatan ilmiah scientific approach.
Pendekatan saintifik mengembangkan 3 ranah dalam proses pembelajaran yaitu pengetahuan, sikap, dan keterampilan secara terintegrasi meliputi kegiatan
mengamati, menanya, menalar, mencoba, dan membentuk jejaring. Secara rinci dijelaskan sebagai berikut:
1 Mengamati
Metode mengamati mengutamakan kebermaknaan proses pembelajaran meaningfull learning. Metode ini memiliki keunggulan tertentu, seperti menyaji-
kan media obyek secara nyata, peserta didik senang dan tertantang, dan mudah pelaksanaannya.
2 Menanya
Guru yang efektif mampu menginspirasi peserta didik untuk meningkatkan dan mengembangkan ranah sikap, keterampilan, dan pengetahuannya. Pada saat
guru bertanya, pada saat itu pula dia membimbing atau memandu peserta didiknya belajar dengan baik.
3 Menalar
Penalaran adalah proses berpikir yang logis dan sistematis atas fakta-kata empiris yang dapat diobservasi untuk memperoleh simpulan berupa pengetahuan.
18
Penalaran yang dimaksud merupakan penalaran ilmiah, meski penalaran non- ilmiah tidak selalu tidak bermanfaat.
4 Mencoba
Untuk memperoleh hasil belajar yang nyata atau autentik, peserta didik harus mencoba atau melakukan percobaan, terutama untuk materi atau substansi
yang sesuai.
5 Jejaring Pembelajaran atau Pembelajaran Kolaboratif
Pembelajaran kolaboratif merupakan suatu filsafat personal, lebih dari sekadar teknik pembelajaran di kelas-kelas sekolah. Kolaborasi esensinya me-
rupakan filsafat interaksi dan gaya hidup manusia yang menempatkan dan me- maknai kerjasama sebagai struktur interaksi yang dirancang secara baik dan
disengaja rupa untuk memudahkan usaha kolektif dalam rangka mencapai tujuan bersama.
Berdasarkan uraian di atas diharapkan dengan diterapkannya pendekatan saintifik maka pengetahuan, sikap, dan keterampilan siswa yang terintegrasi
dalam aspek 5M mengamati, menanya, menalar, mencoba, dan membentuk jejaring dapat meningkat. Meningkatnya ketiga ranah tersebut akan mem-
pengaruhi kualitas pembelajaran yang dilakukan oleh guru.
2.1.3 Kualitas Pembelajaran