30
b Learning Vector Quantization LVQ
Menurut Jang, et al. 1997 LVQ merupakan metode klasifikasi data adaptif berdasarkan pada data pelatihan dengan informasi kelas
yang diinginkan. Walaupun merupakan suatu metoda pelatihan supervised tetapi LVQ menggunakan teknik data clustering
unsupervised untuk pra proses set data dan penentuan cluster centernya. Arsitektur jaringan LVQ hampir menyerupai suatu jaringan
pelatihan kompetitif kecuali pada masing-masing unit outputnya yang dihubungkan dengan suatu kelas tertentu.
Kusumadewi dan Hartai 2006 menyatakan LVQ merupakan metoda untuk melakukan pelatihan terhadap lapisan-lapisan
kompetitif supervised. Lapisan kompetitif akan belajar secara otomatis untuk melakukan klasifikasi terhadap vektor input yang
diberikan. Apabila beberapa vektor input memiliki jarak yang sangat berdekatan, maka vektor-vektor input tersebut akan dikelompokkan
dalam kelas yang sama.
E. Pengendalian Proses Statistika
Menurut Russel dan Taylor 1998, pengendalian kualitas dapat dilakukan dengan menggunakan Statistical Process Control SPC yang
dilandasi tujuh alat statistika utama yaitu :
1. Diagram Sebab Akibat Fishbone Diagram
Alat statistika ini digunakan untuk menganalisis suatu proses atau situasi dan menemukan kemungkinan penyebab suatu persoalan atau masalah
yang terjadi Marimin, 2004. Diagram ini juga digunakan untuk memperlihatkan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kualitas
produksi dan membantu membangkitkan solusi suatu masalah serta mencarikan fakta lebih lanjut Ishikawa, 1988. Faktor-faktor yang
mempengaruhi kualitas tersebut dapat diklasifikasikan dalam beberapa penyebab utama yaitu metoda kerja, bahan baku, pengukuran manusia
dan lingkungan.
2. Lembar Pemeriksaan Check Sheet
Lembar pemeriksaan merupakan suatu formulir yang digunakan untuk memudahkan proses pengumpulan data bagi tujuan-tujuan tertentu dan
31 mentabulasikan banyaknya kejadian dari suatu masalahpenyebab
tertentu. Tujuan dari lembar pemeriksaan adalah untuk meyakinkan bahwa data dikumpulkan secara hati-hati dan akurat untuk kendali proses
dan penyelesaian masalah.
3. Diagram Pareto
Diagram Pareto merupakan grafik yang menunjukkan terjadinya masalah berdasarkan urutan banyaknya kejadian, selain itu juga digunakan untuk :
Melihat masalah yang dominan dan untuk mengetahui prioritas penyelesaian masalah.
Menyatakan perbandingan masing-masing persoalan terhadap keseluruhan.
Menunjukkan tingkat perbaikan setelah tindakan perbaikan pada daerah yang terbatas.
Menunjukkan perbandingan masing-masing persoalan sebelum dan setelah perbaikan.
4. Diagram Skater
Diagram skater merupakan suatu alat interpretasi data yang digunakan untuk menguji kekuatan hubungan antara dua variabel dan sekaligus
menentukan jenis hubungan dari dua variabel tersebut. Diagram ini berguna untuk menunjukkan hubungan antara titik-titik yang dipetakan
dan menggambarkan hubungan antara dua variabel. Diagram ini juga membantu memeriksa korelasi dari penyebab yang kontinyu terhadap
suatu karakteristik kualitas.
5. Histogram
Histogram merupakan alat statistika yang mampu menggambarkan penyebaran standar deviasi suatu parameter proses atau dapat
mengkomunisasikan informasi tentang variasi yang terjadi dalam proses dan membantu menajemen dalam membuat keputusan-keputusan
dengan memusatkan perhatian pada upaya perbaikan. Histogram berguna untuk menentukan masalah dengan memeriksa
bentuk dispersi, nilai rata-rata dan sifat dispersi.
6. Stratifikasi