menunjukkan faktor risiko yang paling dominan berhubungan dengan kejadian anemia gizi pada ibu hamil.
BAB 5 HASIL
5.1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian 5.1.1. Geografi
Puskesmas Tuhemberua terletak di Jln. Arah Sawo. Puskesmas ini berjarak ±35 km dari Kota Madya Gunungsitoli dan ±10 m dari Pasar Kecamatan
Tuhemberua. Puskesmas Tuhemberua terletak di tepi jalan raya lintas kecamatan, berhadapan langsung dengan Polsek Tuhemberua dan bersebelahan dengan Koramil
Tuhemberua dengan batas wilayah sebagai berikut : -
Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Hiliduruwa Kecamatan Sawo -
Sebalah Selatan berbatasan dengan Desa Fulolo Salo’o Kecamatan Sitolu Ori -
Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Onozitoli Kecamatan Sitolu Ori -
Sebelah Timur berbatasan dengan Laut Luas wilayah kerja Puskesmas Tuhemberua adalah 5.677 m
2
. Rata-rata ketinggian dari permukaan laut adalah 0-200 m, curah hujan 226,31 mm, sedangkan
suhu udara rata-rata 26,44 C dengan kelembaban udara 68.
5.1.2. Demografi
Wilayah kerja Puskesmas Tuhemberua adalah seluruh wilayah Kecamatan Tuhemberua yang terdiri dari 8 desa yaitu Desa Silimabanua, Fino, Banuagea,
Ladara, La’aya, Alo’oa, Siofabanua dan Botolakha.
Universitas Sumatera Utara
Jumlah penduduk di wilayah kerja Puskesmas Tuhemberua sebanyak 11.426 jiwa yang terdiri atas 5.569 laki-laki dan 5.857 perempuan, dengan jumlah Kepala
Keluarga KK sebanyak 2.474 KK. Luas wilayah dan jumlah penduduk di masing- masing desa dapat dilihat pada tabel 5.1 di bawah ini :
Tabel 5.1. Luas Wilayah dan Jumlah Penduduk di Wilayah kerja Puskesmas Tuhemberua Tahun 2010
Jumlah Penduduk No
Desa Luas m
2
Laki-laki Perempuan
1 2
3 4
5 6
7 8
Fino Siofabanua
Banuagea Ladara
La’aya Alo’oa
Silimabanua Botolakha
200 1.900
800 150
300 227
600
1.500 96
885 1.458
54 192
409 1.012
1.463 75
983 1.524
65 130
560 1.141
1.379
Jumlah 5.677
5.569 5.857
Sumber : Laporan Tahunan Puskesmas Tuhemberua Tahun 2010
Mayoritas penduduk di Kecamatan Tuhemberua bekerja sebagai petani. Selain itu, ada juga yang bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil PNS, nelayan dan
wiraswasta. Jumlah penduduk perempuan lebih banyak dibanding yang laki-laki. Berdasarkan kelompok umur terbanyak yaitu pada kelompok umur 10-14 tahun.
Distribusi penduduk berdasarkan umur dan jenis kelamin dapat dilihat pada tabel 5.2 berikut ini :
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.2. Distribusi Penduduk Menurut Umur dan Jenis Kelamin di Wilayah Kerja Puskesmas Tuhemberua Tahun 2010
Umur tahun Laki-laki
Perempuan Jumlah
0-4 5-9
10-14 15-19
20-24 25-29
30-34 35-39
40-44 45-49
50-54 55-59
60 686
694 726
584 472
458 443
387 338
279 223
154 125
723 632
753 647
494 471
467 462
356 287
261 166
138 1409
1326 1479
1231
966 929
910 849
694 566
484 320
263
Jumlah 5.569
5.857 11.426
Sumber : Profil Kecamatan Tuhemberua Tahun 2010
5.1.3. Sarana dan Prasarana Kesehatan
Sarana dan prasarana kesehatan yang ada di Kecamatan Tuhemberua dapat di lihat pada tabel berikut ini :
Tabel 5.3. Sarana dan Prasarana Kesehatan di Kecamatan Tuhemberua Kabupaten Nias Utara Tahun 2010
No Desa
Puskesmas Pustu
Posyandu Poskesdes
1 2
3 4
5 6
7 8
Silimabanua Fino
Banuagea Ladara
La’aya Alo’oa
Siofabanua Botolakha
1 -
- -
- -
- -
- -
- -
- -
-
1 2
1 4
1 1
2 3
3 -
- 1
- -
- -
-
Sumber : Laporan Tahunan Puskesmas Tuhemberua Tahun 2010
Universitas Sumatera Utara
Tenaga kesehatan di Puskesmas Tuhemberua tahun 2011 berjumlah 40 orang yang terdiri dari dokter umum 1 orang, perawat 32 orang, perawat gigi 2 orang, dan
bidan 5 orang.
5.2. Analisis Univariat