37
E. Sumber Data
Sumber data penelitian ini didasarkan pada: 1. Data Primer
Data primer yaitu data yang diperolehdari responden melalui kuesioner mengenai kepuasan konsumen sebagai pengguna jasa bengkel resmi sepeda
motor Honda dan bengkel sepeda motor umum. 2. Data Sekunder
Data sekunder yaitu data yang diperoleh dari studi pustaka dan informasi lain yang berkaitan dengan penelitian.
F. Definisi Operasional
Dalam definisi operasional ini akan dijelaskan istilah-istilah operasional yang sering digunakan dalam penelitian ini, yaitu:
1. Bengkel resmi sepeda motor Honda AHASS adalah bengkel yang menyediakan jasa perbaikan dan perawatan khusus pengguna sepeda motor
merek Honda. 2. Bengkel sepeda motor umum adalah bengkel yang menyediakan jasa perbaikan
dan perawatan untuk berbagai merek sepeda motor. 3. Servis berat adalah penggantian atau perbaikan pada mesin dan rangka
kendaraan. 4. Servis ringan adalah penggantian atau perbaikan pada perangkat pendukung
kendaraan.
38
G. Teknik Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah: Kuesioner, yaitu metode pengumpulan data dengan memberikan daftar pertanyaan
untuk dijawab oleh responden. Kuesioner dalam penelitian ini bersifat tertutup, dalam arti pihak peneliti telah menyediakan alternatif jawaban sehingga responden
tinggal memilih jawaban yang telah disediakan oleh peneliti. Dimana mempunyai kategori jawaban dengan score sebagai berikut :
● Ya score 1
● Tidak score 0
H. Teknik Pengambilan Sampel
Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Purposive Sampling,
yaitu teknik sampling yang digunakan oleh peneliti jika peneliti mempunyai pertimbangan-pertimbangan tertentu di dalm pengambilan
sampelnya. Yang menjadi pertimbangan di dalam hal ini adalah sample yang dipilih atas dasar ciri-ciri atau sifat-sifat tertentu yang dipandang mempunyai
sangkut-paut atau hubungan yang erat dengan ciri atau sifat populasi yang akan diteliti. Ciri-ciri dari sampel yang diambil adalah:
1. Sampel menggunakan sepeda motor merek Honda yang tahun pembuatan diatas tahun 2000.
2. Sampel berdomisili di kecamatan Depok, Sleman, Yogyakarta.
39
I. Populasi dan Sampling
Populasai adalah keseluruhan objek penelitian yang dapat terdiri dari manusia,hewan, benda tumbuhan, nilai tes atau peristiwa, sebagai sumber data
yang memiliki karakteristik tertentu dalam suatu penelitian. Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah pengguna jasa bengkel resmi sepeda motor
Honda dan pengguna jasa bengkel sepeda motor umum yang sama-sama menggunakan sepeda motor merek Honda di daerah kabupaten Sleman.
Sampel adalah sebagian dari populasi untuk mewakili seluruh populasi. Peneliti mengambil sampel sebanyak 100 orang yang terdiri dari 50 responden pengguna
jasa bengkel resmi sepeda motor Honda dan 50 responden pengguna jasa bengkel sepeda motor umum. Adapun angka 100 didapat dari perhitungan dengan rumus:
M. Iqbal Hasan, 1997:61
2 2
1 E
P P
Z n
Dimana: n = jumlah sampel
P = kemungkinan terbesar sukses 0,5 E = kesalahan yang dapat diterima 10
Z = nilai dalam sampel sehingga dapat diperoleh:
2 2
1 ,
5 ,
1 5
, 96
, 1
n
40
04 ,
96 01
, 9604
,
n
Supaya memudahkan dalam penelitian, peneliti membulatkan menjadi 100 sampel.
J. Teknik Pengujian Instrumen
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner, maka untuk kevalidan dan keandalannya dilakukan pengujian dahulu. Adapun instrumen
pengumpulan data yang baik harus memenuhi kriteria penting yaitu valid dan reliabel.
1. Validitas Validitas dalam penelitian ini dijelaskan sebagai suatu derajat ketepatan alat
ukur peneliti tentang isi atau arti sebenarnya dari apa yang diukur Umar, 1997:60, atau dengan kata lain validitas adalah suatu ukuran yang menunjukan
tingkat-tingkat kevalidan atau kesahihan suatu instrument Arikunto, 1998:160. Rumus yang apat digunakan untuk menguji validitas suatu instrumen adalah
korelasi product moment Arikunto,1998:162
2 2
2 2
.
Y Y
N X
X N
Y X
XY N
r
y x
Keterangan: X : Jumlah alternatif jawaban yang dipilih setiap responden dari setiap butir
pertanyaan.
41
Y : Jumlah total seluruh alternatif jawaban pada keseluruhan pertanyaan yang dipilih oleh seluruh responden.
N : Jumlah sampel Untuk menentukan instrumen itu valid atau tidak maka ketentuannya adalah
sebagai berikut: -
Jika r hitung r tabel dengan taraf keyakinan 95, maka instrumen
tersebut dikatakan valid. -
Jika r hitung r tabel dengan teraf keyakinan 95, maka insrumen
tersebut dikatakan tidak valid. 2. Reliabilitas
Reabilitas adalah derajat ketepatan, ketelitian atau akurasi yang ditunjukan oleh instrumen pengukuran Umar, 1997:60. Instumen yang reliable juga dapat
dikatakan sebagai instrumen yang bila digunakan beberapa kali untuk mengukur objek yang sama akan menghasilkan hasil yang sama pula.
Rumus yang digunakan untuk mengukur reliabilitas suatu instrumen adalah rumus Spearman-Brown Arikunto,1991:145:
rxy rxy
rgg
1
2
Keterangan: rxy : Nilai korelasi antara jumlah alternatif jawaban yang dipilih oleh seluruh
responden dari setiap butir pertanyaan dengan jumlah hasil total seluruh alternatif jawaban pertanyaan seluruh responden.
42
Untuk menentukan apakah instrumen itu reliabel atau tidak digunakan ketentuan sebagai berikut:
- Jika r hitung
r tabel dengan taraf keyakinan 95, maka instrumen tersebut dikatakan reliabel.
- Jika r hitung
r tabel dengan teraf keyakinan 95, maka insrumen tersebut dikatakan tidak reliabel.
K. Teknik Analisis Data