Langkah-langkah Metode Peramalan METODE PENELITIAN

3.5 Langkah-langkah Metode Peramalan

Mulai Mengumpulkan Data Historis Kebutuhan Bahan Baku Tahun 2009 Buat Diagram Pencar Menyiapkan Model Peramalan yang Diperkirakan Sesuai Dengan Diagram Mengimput data di WinQSB Mengurutkan Dari MSE Terkecil sampai MSE Terbesar Selesai Uji Verifikasi MSE Terkecil dengan Peta Rentang Bergerak MRC Data Terkontrol Model peramalan diterima Hasil Peramalan Ya Tidak Digunakan untuk meramal Yang terkecil berikutnya Gambar 3.3 langkah-langkah Metode Peramalan Penjelasan Langkah-langkah Metode Peramalan : 1. Mulai. 2. Mengumpulkan data historis kebutuhan bahan baku Januari 2009 sampai dengan Desember 2009 3. Buat Diagram Pencar. Data-data kebutuhan bahan baku tahun 2011 diplotkan pada diagram pencar, agar kita dapat mengetahui polatrend dari kebutuhan bahan baku tersebut. 4. Mengetahui Trend Data. Dengan diagram pencar tersebut kita dapat mengetahui trend dari data kebutuhan bahan baku tersebut, sehingga dapat menentukan model-model peramalan yang dapat digunakan untuk meramalkan sesuai dengan trend. 5. Menyiapkan model peramalan yang dianggap sesuai untuk melakukan peramalan kebutuhan bahan baku periode berikutnya. 6. Mengimput data di WinQSB. Dari masing-masing model yang digunakan untuk meramalkan kita lihat nilai MSE-nya. 7. Mengurutkan MSE terkecil sampai yang terbesar. Dari hasil perhitungan MSE tersebut kita buat rangking dari yang terkecil sampai yang terbesar. Karena kita akan memilih metode peramalan dengan nilai MSE yang paling kecil. 8. Uji verifikasi dengan menggunakan peta rentang bergerak MRC. Kita melakukan uji verifikasi untuk data-data dari metode peramalan dengan nilai MSE terkecil tersebut. Untuk mengetahui apakah data yang out of control. 9. Apakah data terkontrol ? Jika data tidak terkontrol atau ada data yang out of control, maka kembali pada pengurutan MSE yang terkecil dan memilih nilai MSE yang terkecil berikutnya untuk dilakukan uji verifikasi lagi. Jika data terkontrol maka berlanjut ke langkah berikutnyadan metode peramalan tersebut dapat digunakan. 10. Menggunakan metode peramalan yang telah lolos dari uji verifikasi untuk meramalkan kebutuhan bahan baku pada periode berikutnya. 11. Kemudian kita akan mendapatkan hasil peramalan kebutuhan bahan baku untuk periode berikutnyadan dapat digunakan untuk melakukan perencanaan penngendalian persediaan periode selanjutnya. 12. Selesai.

3.6 Langkah – langkah Pemecahan Masalah