Laporan Kelompok Guru Memberi Penguatan

5. Laporan Kelompok

Setelah siswa selesai berdiskusi bersama di dalam kelompok ahli. Siswa melaporkan hasil jawabannya, di dalam kelompok asal secara bergantian dan membuat rangkuman tentang materi tokoh dan penokohan novel 728 Hari karya Djono W. Oesman yang terdiri dari tokoh utama, tokoh tambahan, teknik analitik, dan teknik dramatik.

6. Guru Memberi Penguatan

Guru memberikan penguatan artinya, guru memberikan respon positif terhadap perilaku belajar siswa, baik melalui kata-kata verbal maupun non- verbal seperti dengan isyarat-isyarat tertentu, secara langsung maupun tidak langsung akan mempengaruhi terhadap kepercayaan diri siswa ketika mengungkapkan suatu gagasan ide. Dalam hal ini guru sebagai fasilitator, yang dapat menghargai dan memotivasi siswa dalam kegiatan pembelajaran yang berlangsung di dalam kelas. Apabila siswa tersebut kurang percaya diri ketika menyampaikan pendapatnya di depan kelas, gurulah yang membantu memberikan motivasi terhadap siswa tersebut. Keterampilan dasar memberikan penguatan perlu dimiliki oleh seorang guru, karena terkadang guru suka bersikap dingin terhadap respon yang diberikan siswa ketika di kelas. Seperti pemikiran tersebut tidak dihargai. Tentu hal ini dapat mengakibatkan melemahnya motivasi dalam belajar. Tanpa motivasi, mungkin tidak akan tercipta pembelajaran yang kondusif. Dengan demikian, seorang guru harus mampu untuk menjaga motivasi belajar siswanya agar dapat mencapai suatu hasil yang optimal ketika melakukan suatu proses pembelajaran. Manfaat yang di dapat oleh siswa ketika mendapat penguatan dari gurunya, yaitu siswa lebih merasa bahwa peningkatan perhatian dalam belajar siswa lebih tinggi, siswa dapat membangkitkan dan memelihara perilaku yang baik dan sopan terhadap lingkungan sekitarnya, kemudian dapat menumbuhkan rasa percaya diri kepada masing-masing siswa, dan dapat memelihara suasana belajar yang kondusif dan menyenangkan serta nyaman. Penguatan tersebut juga harus diberikan secara merata kepada siswa yang baik maupun kurang baik perilakunya. Guru tidak boleh membeda-bedakan dalam memberikan penguatan kepada peserta didik.

7. Guru Membimbing Siswa Mengambil Kesimpulan

Dokumen yang terkait

PENGERUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA PADA KONSEP CAHAYA (KUASI EKSPERIMEN DI SDN CIRENDEU III, TANGERANG SELATAN)

1 5 177

Analisis tokoh dan penokohan novel orang-orang proyek karya Ahmad Tohari dan rancangan pembelajarannya dengan menggunakan metode role playing untuk siswa SMA kelas XI semester I.

5 25 175

Metode inkuiri dalam pembelajaran tokoh dan penokohan Novel Pulang Karya Tere Liye untuk pembelajaran sastra di SMA kelas XI semester I.

0 20 227

Metode kontekstual dalam pembelajaran tokoh dan penokohan novel Rumah Tanpa Jendela karya Asma Nadia untuk siswa SMA kelas XI semester 1.

0 16 290

Metode inkuiri dalam pembelajaran tema dan amanat pada Novel Pertemuan Dua Hati Karya Nh. Dini untuk siswa SMA kelas XI semester I.

0 2 130

Metode inkuiri dalam pembelajaran alur dan tokoh novel Hilangnya Halaman Rumahku karya Gregorius Budi Subanar untuk pembelajaran sastra Di SMA kelas XI semester I.

0 0 136

Metode inkuiri dalam pembelajaran tema dan amanat novel Perempuan itu Bermata Saga karya Agust Dapa Loka untuk siswa SMA kelas XI semester I.

0 5 162

Metode kooperatif model jigsaw II dalam pembelajaran tokoh dan penokohan Novel 728 Hari Karya Djono W. Oesman untuk siswa SMA kelas XI semester I

1 20 175

Analisis tokoh dan penokohan novel orang orang proyek karya Ahmad Tohari dan rancangan pembelajarannya dengan menggunakan metode role playing untuk siswa SMA kelas XI semester I

0 21 173

Metode inkuiri dalam pembelajaran tokoh dan penokohan Novel Pulang Karya Tere Liye untuk pembelajaran sastra di SMA kelas XI semester I

0 1 225