Triangulasi dan Subdivisi LUAS PADA GEOMETRI HIPERBOLIK
Definisi 3.3.2 memenuhi bahwa jika ,
+
,
+
berurutan, maka titik sudut yang lain jika ada berada pada interior
∠
+ +
.
Definisi 3.3.3 Moise, 1990: 390
Interior suatu segibanyak konvek, diartikan sebagai irisan dari setiap interior sudutnya.
Definisi 3.3.4 Milman Parker,1991: 265
Diberikan daerah segibanyak konvek R dan P titik di dalam interior R. Komplek dengan daerah triangular yang titik-titik sudutnya adalah P
bersama dengan sepasang titik sudut berurutan dari daerah segibanyak konvek R disebut triangulasi bintang dari R.
Gambar 3.3.2 Triangulasi Bintang
Teorema 3.3.1 Moise, 1990: 391
Diberikan R suatu daerah segibanyak konvek, dan l suatu garis yang memotong interior R. Maka l membagi R kedalam dua daerah segibanyak
konvek.
Bukti : Diberikan
dan adalah bidang setengah dengan l adalah batas dari
dan . Diberikan ̅̅̅̅
= dan ̅̅̅̅
= . Diberikan
= ̅̅̅̅, =
̅̅̅̅.
Maka berdasarkan Teorema 2.6.2, dan
adalah himpunan konvek, karena setiap dari mereka adalah irisan dua himpunan konvek.
□
Teorema 3.3.2 Moise, 1990: 391
Setiap dua triangulasi dari daerah segibanyak yang sama memiliki suatu subdivisi bersama.
Gambar 3.3.3 Ilustrasi Teorema 3.3.1
l
Jika � dan � adalah triangulasi dari R, maka ada triangulasi K dari R
yang adalah subdivisi dari � dan � .
Pada Gambar 3.3.4, batas dari � tidak putus-putus, dan batas � adalah
garis putus-putus. Bukti :
Ambil , , … ,
adalah garis yang memuat batas dari � atau batas dari � Pada Gambar
3.3.4, n = 9. membagi
pada � dan setiap
′
pada � ke dalam dua daerah
konvek, jika memotong interior kedua komplek. Akan ditunjukan
kemungkinan pada gambar berikut :
Gambar 3.3.4 Ilustrasi I Teorema 3.3.2
Dengan induksi ini memenuhi bahwa gabungan semua membagi R
kedalam koleksi terbatas, = { , , … , }
daerah segibanyak konvek, seperti berikut :
Setiap berada di dalam salah satu
� dan di dalam salah satu
′
� . Untuk setiap dibuat triangulasi bintang. Gabungan dari triangulasi bintang untuk setiap
akan membentuk komplek K yang merupakan subdivisi dari
� dan � . □
Selanjutnya akan dijelaskan daerah segibanyak yang ekuivalen.
Gambar 3.3.5 Ilustrasi II Teorema 3.3.2
Gambar 3.3.6 Ilustrasi III Teorema 3.3..2
Definisi 3.3.5 Moise, 1990: 392
Diberikan daerah segibanyak dan
. Andaikan bahwa keduanya memiliki triangulasi
� = { , , … , }, � = {
′
,
′
, … ,
′
}
Sehingga untuk setiap i, ≅
′
. Kemudian
dan dikatakan ekuivalen dengan pembagian terbatas, dan
ditulis ≡ .
Selanjutnya akan diberikan suatu contoh daerah segibanyak yang ekuivalen. Perhatikan gambar berikut
Pada gambar terlihat bahwa ≅ . Oleh karena itu
≡ .
Gambar 3.3.7 Segibanyak Yang Ekuivalen