Kuosien Lokalisasi Komoditi Pertanian Unggulan

commit to user 64

3. Kuosien Lokalisasi Komoditi Pertanian Unggulan

Analisis Kuosien Lokalisasi Lo merupakan cara untuk mengetahui tingkat penyebaran kegiatan pertanian di wilayah Kabupaten Temanggung. Apabila telah diketahui apakah keberadaan suatu komoditi menyebar di beberapa wilayah kecamatan atau memusat di suatu kecamatan tertentu maka akan memudahkan bagi pihak pembuat kebijakan, dalam hal ini adalah Pemerintah Daerah Kabupaten Temanggung dalam melakukan pemetaan dan perencanaan pembangunan pertanian di kawasan tersebut sehingga pelaksanaan pembangunan dapat lebih terarah sesuai dengan potensi wilayah tersebut. Tabel 19. Kuosien Lokalisasi Tiap Komoditi Pertanian di Kabupaten Temanggung Tahun 2008 Komoditi Lo Komoditi Lo Kedelai 0,96199 Aren 0,54089 Bawang Merah 0,86434 Cabe 0,53541 Kacang Merah 0,86168 Burung Puyuh 0,52377 Kayu Manis 0,85783 Jati 0,52101 Nilam 0,85036 Gabus 0,50524 Semangka 0,84637 Kopi Robusta 0,50134 Klengkeng 0,84618 Tembakau 0,49857 Babi 0,81456 Tawes 0,48319 Sapi Perah 0,80458 Karper 0,47341 Kapulogo 0,79275 Kelinci 0,45547 Kentang 0,78099 Nila 0,45203 Lada 0,78099 Ketela Pohon 0,45149 Bawang Putih 0,76692 Kelapa 0,43711 Kapuk 0,73718 Panili 0,42775 Kunyit 0,72995 Lele 0,41722 Kemukus 0,70172 Kerbau 0,41600 Jambu Biji 0,69996 Udang 0,41182 Tebu 0,69642 Kacang Tanah 0,38567 Kopi Arabika 0,68420 Pisang 0,37801 Rambutan 0,64261 Ayam Ras Petelur 0,36720 Kakao 0,63867 Rimba 0,33630 Ketela Rambat 0,63412 Kambing 0,29082 Kubis 0,63365 Padi 0,25773 Pepaya 0,61799 Jagung 0,18545 Kacang Panjang 0,61708 Sapi Potong 0,17242 Jahe 0,61685 Ayam Buras 0,15054 Kuda 0,59003 Itik 0,13837 Sawi 0,58983 Domba 0,13452 Durian 0,58190 Entok 0,12786 Cengkeh 0,55243 Angsa 0,12534 Sumber: Diolah dan Diadopsi dari Lampiran 7 commit to user 65 Berdasarkan Tabel 19 dapat diketahui bahwa dari 60 komoditi pertanian unggulan yang ada di Kabupaten Temanggung, terdapat 36 komoditi pertanian unggulan yang memiliki nilai Lo mendekati satu. Nilai Lo yang mendekati satu tersebut menunjukkan bahwa 36 komoditi tersebut memusat di suatu kecamatan. Komoditi pertanian yang memusat di suatu kecamatan yang terdapat di wilayah Kabupaten Temanggung tersebut yaitu kedelai, bawang merah, kacang merah, kayu manis, nilam, semangka, klengkeng, babi, sapi perah, kapulogo, kentang, lada, bawang putih, kapuk, kunyit, kemukus, jambu biji, tebu, kopi arabika, rambutan, kakao, ketela rambat, kubis, pepaya, kacang panjang, jahe, kuda, sawi, durian, cengkeh, aren, cabe, burung puyuh, jati, gabus, dan kopi robusta. Sedangkan 24 komoditi lainnya memiliki nilai Lo mendekati nol yang berarti bahwa keberadaan komoditi tersebut menyebar di beberapa kecamatan di Kabupaten Temanggung. Komoditi pertanian yang menyebar di beberapa kecamatan di wilayah Kabupaten Temanggung tersebut yaitu tembakau, tawes, karper, kelinci, nila, ketela pohon, kelapa, panili, lele, kerbau, udang, kacang tanah, pisang, ayam ras petelur, rimba, kambing, padi, jagung, sapi potong, ayam buras, itik, domba, entok, dan angsa. Kedelai merupakan komoditi yang memiliki nilai Lo tertinggi yaitu sebesar 0,96199. Hal ini disebabkan keberadaan komoditi kedelai memusat di satu kecamatan saja. Komoditi kedelai ini hanya dihasilkan di Kecamatan Kedu. Sedangkan angsa merupakan komoditi yang memiliki nilai Lo terendah yaitu sebesar 0,12534 yang berarti bahwa keberadaan komoditi ini tersebar di beberapa kecamatan yang berada di wilayah Kabupaten Temanggung. Hal ini disebabkan komoditi angsa ini dihasilkan di seluruh kecamatan yang berada di wilayah Kabupaten Temanggung.

4. Kuosien Lokalisasi Wilayah Kecamatan