interpersonal dipengaruhi oleh faktor situasional faktor yang timbul dari luar diri individu. Adapun pembahasan indikator faktor situasional sebagai berikut:
a. Indikator Daya Tarik Fisik
Berdasarkan hasil penelitian tentang indiaktor daya tarik fisik, diketahui bahwa sebanyak sebanyak 37 orang 53,5 responden menyatakan sangat sering
menjalin komunikasi dengan setiap pasien tanpa memandang penampilannya, sebanyak 34 orang 40,0 responden menyatakan sangat sering berpenampilan
menarik di depan pasien, sebanyak 30 orang 35,3 responden menyatakan sangat sering berupaya berpakaian rapi saat pergi bekerja ke rumah sakit, dan sebanyak 32
orang 37,6 responden menyatakan sering memperhatikan kesesuaian warna pakaian dengan sepatu yang digunakan serta sebanyak 32 orang 37,6 responden
menyatakan kadang-kadang lebih memilih berinteraksi dengan pasien yang penampilannya rapi dan bersih
Hasil penelitian di atas dapat disimpulkan bahwa sebagian besar perawat pelaksana menyadari bahwa memiliki daya tarik fisik tinggi cenderung lebih disukai
orang lain dan lebih muda mendapatkan simpati serta penghargaan. Perawat yang mampu menunjukkan penampilan yang simpati akan lebih disukai pasien dalam
komunikasi interpersonal. Berdasarkan skor penilaian responden tentang indikator daya tarik fisik,
terendah sebesar 9 dan tertinggi sebesar 25. Hal ini menunjukkan bahwa perawat pelaksana,
belum sepenuhnya berpenampilan baik dalam berkomunikasi interpersonal, sehingga komunikasi terapeutik tidak berjalan dengan efektif.
Universitas Sumatera Utara
Hasil wawancara kepada perawat pelaksana maupun kordinator perawat, diketahui bahwa mereka mengetahui penampilan dengan baik memiliki daya tarik
dan pasien menjadi senang, namun karena kesibukan sehari-hari dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada pasien, sehingga tidak sempat melaksanakan
komunikasi terapeutik secara rutin. Menurut Devito dalam Rakhmat 2003, daya tarik fisik merupakan hal yang
sangat menentukan dalam atraksi interpersonal. Orang yang memiliki daya tarik fisik tinggi cenderung lebih disukai orang lain dan lebih muda mendapatkan simpati serta
penghargaan.
b. Indikator Ganjaran
Berdasarkan hasil penelitian tentang indiaktor ganjaran, diketahui sebanyak 26 orang 30,68 responden menyatakan kadang-kadang melakukan interaksi secara
lebih intens kepada pasien yang menghargai pekerjaan saya sebagai perawat, dan sebanyak 32 orang 37,6 responden menyatakan kadang-kadang menyapa pasien
dengan sikap yang ramah apabila pasien tersebut memuji hasil kerja saya serta sebanyak 33 orang 38,8 responden menyatakan kadang-kadang menghindar dari
pasien yang pernah membuat saya tersinggung. Hasil penelitian di atas dapat disimpulkan bahwa perawat pelaksana belum
mampu memberikan penghargaan kepada pasien dalam komunikasi terapeutik. Perawat yang mampu memberikan penghargaan berupa pujian, bantuan, dorongan
moril akan lebih di senangi oleh pasien.
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan skor penilaian responden tentang ganjaran, terendah sebesar 11 dan tertinggi sebesar 25. Hal ini menunjukkan bahwa perawat pelaksana, belum
mampu menghargai pasien dalam berkomunikasi interpersonal yang efektif melaui komunikasi terapeutik Untuk mendapat tanggapan yang positif dari pasien, maka
seorang perawat harus mampu membuat pasien tertarik dan saling menghargai dalam menjalin hubungan interpersonal.
Hasil wawancara kepada perawat pelaksana maupun koordinator perawat, diketahui bahwa mereka mengetahui komunikasi terapeutik perlu dilakukan ”helping
relationship” memiliki prinsip-prinsipkarakteristik dalam menerapkan komunikasi terapeutik kepada pasien, namun pengimplementasiannya belum sepenuhnya
diberikan kepada pasien. Menurut Devito dalam Rakhmat 2003, orang yang memberikan penghargaan
kepada orang lain akan lebih didekati dari pada orang yang tidak pernah memberikan penghargaan. Penghargaan dalam hal ini dapat berupa pujian, bantuan, dorongan
moril, atau hal-hal lain yang meningkatkan harga diri. Dalam teori pertukaran sosial, seseorang akan melanjutkan hubungan dengan orang lain, bila keuntungan yang
diperoleh lebih banyak.
c. Indikator Kedekatan