melekat pada status polisi. Sedangkan motif sosial untuk menunjang karier responden kedua sebagai polisi.
B. Saran
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dan kesimpulan yang diuraikan di atas, maka peneliti mengemukakan beberapa saran mengingat
penelitian ini masih jauh dari kesempurnaan. Saran-saran ini diharapkan dapat berguna bagi perkembangan kelanjutan studi ilmiah mengenai motif etnis
Tionghoa bekerja sebagai pegawai negeri. 1.
Saran Penelitian
a. Pada penelitian ini, pegawai negeri etnis Tionghoa yang diteliti motif
kerjanya adalah dokter yang berstatus PNS dan polisi. Untuk penelitian selanjutnya diharapkan mampu mencari responden dari profesi lain
yang masih dikategorikan pegawai negeri, sehingga dapat memberikan dinamika yang lebih luas dan variatif mengenai motif etnis Tiongoa
bekerja sebagai pegawai negeri. b.
Pada penelitian selanjutnya diharapkan agar peneliti lain dapat melakukan penelitian mengenai perbedaan sikap kerja antara pegawai
negeri pribumi dengan pegawai negeri etnis Tionghoa. c.
Pengaruh latar belakang lingkungan tempat tinggal etnis Tionghoa terhadap pemilihan karier dapat menjadi salah satu alternatif tema
untuk penelitian berikutnya. d.
Peneliti pada penelitian selanjutnya dapat menggunakan metode – metode pendukung lainnya dalam melakukan penelitian, seperti
Universitas Sumatera Utara
observasi tingkat kehadiran dan kinerja responden di instansi masing –
masing untuk memperkaya data penelitian.
2.
Saran Praktis
a. Bagi seluruh pegawai negeri diharapkan tidak ada kesenjangan karier
antar etnis dalam pemerintahan di Indonesia khususnya di Sumatera Utara.
b. Penelitian ini diharapkan mampu menjadi inspirasi dan pembelajaran
bagi seluruh pegawai negeri baik pribumi maupun Tionghoa agar menunjukkan kinerja lebih baik dan memberi dedikasi maksimal bagi
negara dan masyarakat luas. c.
Pemerintah, dalam hal penenerimaan pegawai negeri, dapat menambah kuota lebih banyak bagi etnis Tionghoa.
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR PUSTAKA
Anonim. 2009.
Statistics Indonesia.
http:www.bps.go.idaboutus.php?tabel=1id_subyek=12 diakses pada
tanggal 21 November 2011. Anonim. 2012. Organisasi Polri.
http:www.polri.go.idorganisasioptp diakses
pada tanggal 20 Agustus 2012. Anonim. 2011. Undang
– Undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 1999 tentang Perubahan Atas Undang
– Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok
– Pokok
Kepegawaian. http:www.depsos.go.idunduhpdfUU_43_1999.pdf
diakses pada tanggal 21 November 2011.
Anonim. 2011. Sosiolog : Perlu Solusi Agar Etnis Tionghoa Bisa Lebih Diterima. http:news.detik.comread20110824160136171039710sosiolog-perlu-solusi-
agar-etnis-tionghoa-bisa-lebih-diterima?nd992203605 diakses pada tanggal 4
Januari 2012. Anonim. 2009. Peraturan Pemerintah RI Tahun 2008 tentang Pegawai Negeri
Sipil. Bandung : Citra Umbara. Basuki, H. A. M. 2008. Psikologi umum. Jakarta: Gunadarma.
Efendi, Sofian. 1998. Administrasi Publik dan Multietnisitas. Furnivall, J.S. 1967. Netherlands India : A Study of Plural Economy. Cambridge
at The University Press. Gitosudarmo, Indriyo Sudita, I Nyoman. 1997. Perilaku Keorganisasian Edisi
Pertama. Yogyakarta : BPHE. Hariwijaya, M. 2007. Metodologi dan Teknik Penulisan Skripsi, Tesis, dan
Disertasi. Jogjakarta : elMatera Publishing. Hasibuan, M. 2007. Organisasi dan motivasi: Dasar peningkatan produktivitas.
Jakarta: PT. Bumi Aksara.
Koentjaraningrat. 2007. Manusia dan Kebudayaan di Indonesia. Jakarta : Djambatan.
Noordjanah, A. 2004. Komunitas Tionghoa di Surabaya. Semarang: Mesiass.
108
Universitas Sumatera Utara
Luthans, Fred. 2005. Organizational Behavior. New York : McGraw Hill International.
Moleong, Lexy J. 2008. Metode Penelitian Kualitatif Edisi Revisi. Bandung : Remaja Rosdakarya.
Nasir. 2008.
Budaya Organisasi
Perusahaan Tionghoa.
http:www.jualanbuku.compage6?s=tung diunduh tanggal 4 Januari 2011.
Poerwandari, E. Kristi. 2009. Pendekatan Kualitatif untuk Penelitian Perilaku Manusia. Depok : LPSP3 Fakultas Psikologi Universitas Indonesia.
Purwanto. 1998. Psikologi pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. Thoha, Miftah. 1986. Perilaku Organisasi. Jakarta : CV. Rajawali.
Tjoe, Thomas Liem. 2007. Rahasia Sukses Bisnis Etnis Tionghoa di Indonesia. Jogjakarta : MedPress.
Siagian, Sondang P. 1995. Teori Motivasi dan Aplikasinya. Jakarta : Rinepka Cipta.
Suryadinata, Leo. 2003. Etnik Tionghoa, Pribumi Indonesia dan Kemajemukan: Peran Negara, Sejarah, dan Budaya dalam Hubungan Antaretnis
Wachyu, S. 2005. Kunci Sukses Bisnis Orang Cina, Pelajaran Berharga bagi WNI Pribumi. Bandung: Alfabeta.
Yulianti, Dewi. Enterpreneurship Motivation On The Chinese Ethnic. http:papers.gunadarma.ac.idindex.phppsychologyarticleviewFile944898
diakses pada tanggal 4 Januari 2012.
Universitas Sumatera Utara
LAMPIRAN I PEDOMAN WAWANCARA
Universitas Sumatera Utara
PEDOMAN WAWANCARA
A. LATAR BELAKANG