Analisis Sensitivitas Analisis Nilai Pengganti

2.3. Analisis Sensitivitas

Analisis sensitivitas digunakan untuk melihat dampak dari suatu keadaan yang berubah-ubah terhadap hasil suatu analisis kelayakan. Menurut Gittinger dalam Nurmalina dkk 2009, analisis sensitivitas merupakan salah satu perlakuan terhadap ketidakpastian. Analisis sensitivitas dilakukan dengan cara mengubah besarnya variabel-variabel yang penting, masing-masing dapat terpisah atau beberapa dalam kombinasi dengan suatu persentase tertentu yang sudah diketahui atau diprediksi. Kemudian dinilai seberapa besar sensitivitas perubahan variabel-variabel tersebut berdampak pada hasil kelayakan NPV, IRR, BC.

2.4. Analisis Nilai Pengganti

Switching Value Analysis Gittinger dalam Nurmalina dkk 2009 menyatakan bahwa suatu variasi pada analisis sensitivitas adalah nilai pengganti switching value. Switching value ini merupakan perhitungan untuk mengukur perubahan maksimum dari perubahan suatu komponen inflow penurunan harga output, penurunan produksi atau perubahan komponen outflow peningkatan harga inputpeningkatan biaya produksi yang masih dapat ditoleransi agar bisnis masih tetap layak. Oleh karena itu perubahan jangan melebihi nilai tersebut. Bila melebihi maka bisnis menjadi tidak layak untuk dijalankan. Perhitungan ini mengacu kepada berapa besar perubahan terjadi sampai dengan NPV sama dengan nol NPV=0. Perbedaan mendasar antara analisis sensitivitas yang biasa dilakukan dengan analisis switching value ini adalah pada analisis sensitivitas besarnya perubahan sudah diketahui secara empirik misal: penurunan harga output 20 untuk selanjutnya dihitung dampaknya terhadap hasil kelayakan. Sedangkan pada switching value justru perubahan tersebut yang dicari misal: berapa perubahan maksimum dari penurunan harga output yang masih dapat ditoleransi agar bisnis masih tetap layak. Hal ini menunjukkan bahwa harga output tidak boleh turun melebihi nilai pengganti tersebut. Bila melebihi nilai pengganti tersebut, maka bisnis tidak layak atau NPV 0. Analisis switching value dapat dilakukan dengan menghitung secara coba-coba perubahan maksimum yang boleh terjadi akibat perubahan di dalam komponen inflow atau outflow.

2.5. Penelitian Terdahulu Yang Relevan