21
4. Persepsi terhadap Profesionalisme Guru
Persepsi terhadap profesionalisme guru persepsi adalah proses menginterpretasikan dan mengorganisasikan kondisi, arah, nilai, tujuan dan
kualitas suatu keahlian serta kewenangan dalam bidang pendidikan dan pengajaran yang dapat menentukan bagaimana seharusnya seorang guru bereaksi
terhadap stimulus tersebut.
C. Guru Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia definisi guru adalah orang yang
pekerjaannya mengajar. McLeod dalam Muhibbin, 2005 menambahkan bahwa guru ialah seseorang yang pekerjaannya mengajar orang lain. Lebih lanjut
menurut Undang-Undang Nomor 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen, guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar,
membimbing, mengarahkan, melatih, menilai dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar dan
pendidikan menengah Yamin, 2007.
D. Hubungan Persepsi terhadap Profesionalisme Guru dengan Keterampilan Komunikasi
Keterampilan komunikasi yang dimaksudkan pada penelitian ini adalah
keterampilan komunikasi guru dalam teknik komunikasi verbal dan nonverbal yang digunakan dalam berbicara dan mendengar ketika berinteraksi dengan siswa
yang sifatnya mendukung di dalam kelas.
Universitas Sumatera Utara
22 Untuk mencapai keterampilan komunikasi yang baik ada beberapa aspek yang
harus diperhatikan yaitu: a.
Keterampilan berbicara, mencakup keterampilan berbicara di depan kelas dan murid, menggunakan gaya komunikasi yang tidak menimbulkan kesan
menghakimi lawan bicara, bersikap asertif dan memberi ceramah yang efektif. b.
Keterampilan mendengar, adalah kemampuan mendengar secara aktif. c.
Keterampilan berkomunikasi secara non verbal, yaitu keterampilan berkomunikasi melalui ekspresi wajah dan mata, sentuhan, ruang dan sikap
diam. Agar hal tersebut dapat tercapai, para guru harus memiliki persepsi terhadap
profesionalisme guru, karena persepsi adalah sesuatu yang dapat menentukan bagaimana seharusnya seseorang bereaksi terhadap stimulus. Berdasarkan
persepsi yang dimiliki terhadap profesionalisme guru maka selanjutnya akan memberikan kemungkinan guru melakukan perbaikan dan pengembangan diri
yang selanjutnya memungkinkan guru tersebut dapat memberikan pelayanan sebaik mungkin dan memaksimalkan keterampilannya, salah satunya adalah
keterampilan komunikasi. Adapun dinamika persepsi terhadap profesionalisme guru dalam
mempengaruhi keterampilan komunikasi tergambar pada penjelasan berikut ini: Apabila seorang guru telah memiliki persepsi terhadap profesionalisme guru,
maka guru tersebut telah memiliki pandangan bagaimana seharusnya ia bereaksi terhadap profesionalisme guru. Profesionalisme guru itu sendiri berisikan kualitas
keterampilan dalam bidang pendidikan dan pengajaran.
Universitas Sumatera Utara
23 Setelah memiliki pandangan bagaimana seharusnya ia bereaksi terhadap
kualitas keterampilan yang dipersyaratkan untuk melakukan tugas pendidikan dan pengajarannya, maka selanjutnya akan memberikan kemungkinan perbaikan dan
pengembangan diri yang memungkinkan guru dapat memberikan pelayanan sebaik mungkin dan memaksimalkan keterampilannya, salah satunya adalah
keterampilan komunikasi. Persepsi terhadap profesionalisme guru tersebut dapat tergambar dari persepsi
guru terhadap aspek-aspek profesionalisme guru yang dimiliki guru tersebut. Adapun aspek-aspek profesionalisme yaitu:
1. Menguasai bahan.
2. Mengelola program belajar mengajar
3. Mengelola kelas.
4. Menggunakan media sumber.
5. Menguasai landasan kependidikan.
6. Mengelola interaksi belajar mengajar.
7. Menilai prestasi siswa untuk kepentingan pengajaran.
8. Mengenal fungsi dan program pelayanan BP.
9. Mengenal dan menyelenggarakan gerakan administrasi sekolah.
10. Memahami prinsip-prinsip dan mentafsirkan hasil-hasil penelitian
pendidikan guna keperluan pengajaran.
E. Hipotesa