4.3.2 Gambaran Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian
Mata pencaharian merupakan sumber atau dasar dalam hal memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Jumlah yang diperoleh juga turut mempengaruhi
tingkat kebutuhan. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh peneliti, pekerjaan masyarakat Desa Baru sangat bervariasi, dikarenakan daerah ini merupakan
daerah pinggir pusat ibu kota dan bukan daerah pertanian. Berikut dapat dilihat pekerjaan penduduk Desa Baru :
Tabel 4.3 Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian
No Mata Pencaharian
Frekuensi Persentase
1. Pegawai negeri
52 3,35
2. TNI
7 0,45
3. Polri
27 1,74
4. Petani
330 21,30
5. Pedagang
485 31,31
6. Supir
100 4,45
7. Tukang Beca
190 10,26
8. Pengusahawiraswasta
250 12,43
9. Pekerja Bangunan
328 21,21
Total 1769
100 Sumber : Kepala Desa, 2014
Berdasarkan tabel 4.3 dapat dilihat bahwa pekerjaan yang paling banyak dikerjakan oleh penduduk adalah sebagai pedagang kemudian diikuti oleh
Universitas Sumatera Utara
penduduk yang bekerja sebagai petani dan tukang bangunan. Sementara yang paling sedikit adalah penduduk yang bekerja sebagai TNI.
Masyarakat yang bekerja sebagai pemulung tidak termasuk dalam jenis pekerjaan yang ada. Ketika mengisi biodata diri untuk kartu keluarga masyarakat
yang bekerja sebagai pemulung membuat keterangan pekerjaan mereka adalah sebagai wiraswasta. Tempat tinggal para pemulung tersebar di Desa Baru dan
yang paling banyak tinggal di dekat TPA Namo Bintang.
4.3.3 Gambaran Penduduk Berdasarkan Pendidikan
Pendidikan saat ini adalah hak bagi setiap warga negara agar dapat dan merupakan kewajiban negara untuk memenuhinya. Hal ini dilakukan agar
masyarakat dapat menyesuaikan diri dengan perkembangan yang sangat maju sekarang ini. Sehingga segala bentuk ketertinggalan pendidikan yang ada harus
diperbaiki. Berbeda dengan jaman dahulu pendidikan sangat sulit diraih, sehingga dapat dilihat para orang tua sangat banyak tamat di tingkat SD, SMP dan SMA.
Berikut gambaran penduduk berdasarkan jenjang pendidikan :
Tabel 4.4 Gambaran Penduduk Berdasarkan Pendidikan
No Pendidikan
Frekuensi Persentase
1. S2
25 0,39
2. S1
230 3,60
3. D3Sarjana Muda
315 4,93
4. SMASMK
1.533 24,03
5. SMP
1.490 23,36
Universitas Sumatera Utara
6. SD
1.888 29,60
7. Tidak Tamat SD
1.257 19,70
Total 6378
100 Sumber : Kepala Desa 2014
Jenjang pendidikan yang paling banyak di raih penduduk adalah tingkat SD. Jumlah yang tidak tamat SD juga sangat besar sehingga sangat berhubungan
dengan pengetahuan serta wawasan penduduk. Sementara jumlah tersebut tidak sebanding jika dibandingkan dengan penduduk yang dapat mengenyam perguruan
tinggi.
4.4 Sarana Desa Baru